KITAB
FARAID
No. Hadist: 2726
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا عَاصِمٌ عَنْ مُوَرِّقٍ الْعِجْلِيِّ قَالَ قَالَ عُمَرُ بْنُ
الْخَطَّابِ تَعَلَّمُوا الْفَرَائِضَ وَاللَّحْنَ وَالسُّنَنَ كَمَا تَعَلَّمُونَ
الْقُرْآنَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zuhair dari Abu Ishaq dari Al Harits dari Ali dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau
bersabda: "Para saudara laki-laki seibu dapat saling mewarisi, tidak bagi
saudara laki-laki seayah. Seseorang dapat mewarisi saudara laki-laki seayah dan
seibu kecuali saudara laki-laki seayah."
No. Hadist: 2727
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ قَالَ عُمَرُ
تَعَلَّمُوا الْفَرَائِضَ فَإِنَّهَا مِنْ دِينِكُمْ
Telah menceritakan kepada
kami Sahal bin
Hammad telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari An Nu'man bin Salim ia berkata; Aku pernah bertanya kepada
Ibnu
Umar; Apa
pendapatmu tentang seseorang yang meninggal dunia dan meninggalkan seorang anak
laki-laki dari anak perempuan, apakah ia mendapat warisan? Ia menjawab;
Tidak.
No. Hadist: 2728
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا يُوسُفُ الْمَاجِشُونُ قَالَ قَالَ ابْنُ شِهَابٍ لَوْ هَلَكَ عُثْمَانُ
وَزَيْدٌ فِي بَعْضِ الزَّمَانِ لَهَلَكَ عِلْمُ الْفَرَائِضِ لَقَدْ أَتَى عَلَى
النَّاسِ زَمَانٌ وَمَا يَعْلَمُهَا غَيْرُهُمَا
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la telah menceritakan kepada kami
Al
A'masy dari
Ibrahim ia berkata; Abdullah pernah berkata; Ibu adalah ashabah bagi orang
yang tidak memiliki ashabah. Saudara perempuan juga ashabah bagi orang yang
tidak memiliki ashabah.
No. Hadist: 2729
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا الْمَسْعُودِيُّ عَنْ الْقَاسِمِ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ
تَعَلَّمُوا الْقُرْآنَ وَالْفَرَائِضَ فَإِنَّهُ يُوشِكُ أَنْ يَفْتَقِرَ
الرَّجُلُ إِلَى عِلْمٍ كَانَ يَعْلَمُهُ أَوْ يَبْقَى فِي قَوْمٍ لَا
يَعْلَمُونَ
Telah menceritakan kepada
kami Muslim bin
Ibrahim telah
menceritakan kepada kami Wuhaib telah menceritakan kepada kami
Ibnu
Thawus dari
ayahnya dari Ibnu Abbas dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau
bersabda: "Berikan bagian yang sudah ditetapkan kepada orang yang berhak
mendapatkannya. Sedangkan harta yang tersisa dibagikan kepada pihak laki-laki
yang paling dekat dengan mayit."
No. Hadist: 2730
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زِيَادُ بْنُ أَبِي مُسْلِمٍ عَنْ أَبِي الْخَلِيلِ قَالَ قَالَ أَبُو
مُوسَى مَنْ عَلِمَ الْقُرْآنَ وَلَمْ يَعْلَمْ الْفَرَائِضَ فَإِنَّ مَثَلَهُ
مَثَلُ الْبُرْنُسِ لَا وَجْهَ لَهُ أَوْ لَيْسَ لَهُ وَجْهٌ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
menceritakan kepada kami Yahya bahwa Sulaiman bin Yasar mengabarkan kepadanya dari
Muhammad bin Al
Asy'ats bahwa
seorang bibinya meninggal dunia di Yaman dalam keadaan (beragama) yahudi. Lalu
ia menceritakan hal itu kepada Umar bin Al Khaththab, maka ia berkata; Orang yang terdekat dan
seagama dengannya adalah yang berhak mewarisinya.
No. Hadist: 2731
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ قُلْتُ
لِعَلْقَمَةَ مَا أَدْرِي مَا أَسْأَلُكَ عَنْهُ قَالَ أَمِتْ
جِيرَانَكَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Yusuf telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Qais bin Muslim dari Thariq bin Syihab ia berkata; Bibi Asy'ats bin Qais meninggal dunia
dalam keadaan yahudi. Lalu ia menemui Umar bin Al Khaththab, ia pun mengatakan; Orang yang seagama
dengannya yang lebih berhak mewarisinya.
No. Hadist: 2732
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ طَلْحَةَ عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ الْوَلِيدِ
الْهَمْدَانِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ تَعَلَّمُوا
الْفَرَائِضَ وَالطَّلَاقَ وَالْحَجَّ فَإِنَّهُ مِنْ دِينِكُمْ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Yusuf telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Hammad dari Ibrahim ia berkata; Umar bin Al Khaththab pernah berkata; Kita tidak berhak
mewarisi warisan orang musyrik dan mereka tidak berhak mewarisi
kita.
No. Hadist: 2733
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ كَثِيرٍ عَنْ الْحَسَنِ قَالَ كَانُوا
يُرَغِّبُونَ فِي تَعْلِيمِ الْقُرْآنِ وَالْفَرَائِضِ وَالْمَنَاسِكِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Hasan dari Isa Al Hannath dari Asy Sya'bi bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam,
Abu Bakr dan Umar mengatakan; (Antara) dua pemeluk agama (yang berbeda) tidak
bisa saling mewarisi.
No. Hadist: 2734
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ قَالَ مَنْ قَرَأَ الْقُرْآنَ فَلْيَتَعَلَّمْ الْفَرَائِضَ فَإِنْ
لَقِيَهُ أَعْرَابِيٌّ قَالَ يَا مُهَاجِرُ أَتَقْرَأُ الْقُرْآنَ فَإِنْ قَالَ
نَعَمْ قَالَ تَفْرِضُ فَإِنْ قَالَ نَعَمْ فَهُوَ زِيَادَةٌ وَخَيْرٌ وَإِنْ قَالَ
لَا قَالَ فَمَا فَضْلُكَ عَلَيَّ يَا مُهَاجِرُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zuhair dari Mutharrif dari Amir dari Umar ia berkata; Dua pemeluk agama tidak bisa saling
mewarisi.
No. Hadist: 2735
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
Bab: Mengajarkan faraidh (ilmu waris)
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عُقْبَةُ بْنُ خَالِدٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ مُسْلِمٍ قَالَ
سَأَلْنَا مَسْرُوقًا كَانَتْ عَائِشَةُ تُحْسِنُ الْفَرَائِضَ قَالَ وَالَّذِي لَا
إِلَهَ غَيْرُهُ لَقَدْ رَأَيْتُ الْأَكَابِرَ مِنْ أَصْحَابِ مُحَمَّدٍ
يَسْأَلُونَهَا عَنْ الْفَرَائِضِ
Telah mengabarkan kepada kami
Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Al Asy'ats dari Al Hasan dari Jabir ia berkata; Kita tidak berhak mewarisi ahli kitab
dan mereka tidak berhak mewarisi kita kecuali jika budak laki-laki atau budak
perempuan milik seseorang meninggal dunia.
No. Hadist: 2736
Bab: Menasabkan kepada selain ayahnya
Bab: Menasabkan kepada selain ayahnya
أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ
عَنْ شُعْبَةَ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ أَبِي عُثْمَانَ عَنْ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ
وَعَنْ أَبِي بَكْرَةَ قَالَ شُعْبَةُ هَذَا أَوَّلُ مَنْ رَمَى بِسَهْمٍ فِي
سَبِيلِ اللَّهِ وَهَذَا تَدَلَّى مِنْ حِصْنِ الطَّائِفِ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّهُمَا حَدَّثَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ ادَّعَى إِلَى غَيْرِ أَبِيهِ وَهُوَ
يَعْلَمُ أَنَّهُ غَيْرُ أَبِيهِ فَالْجَنَّةُ عَلَيْهِ حَرَامٌ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Al Asy'ats dari Al Hasan dari Jabir ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Kita tidak berhak mewarisi ahli kitab dan mereka tidak
berhak mewarisi kita kecuali seseorang yang mewarisi budak laki-laki atau budak
perempuan miliknya."
No. Hadist: 2737
Bab: Menasabkan kepada selain ayahnya
Bab: Menasabkan kepada selain ayahnya
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُرَّةَ عَنْ
أَبِي مَعْمَرٍ عَنْ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ قَالَ كُفْرٌ بِاللَّهِ ادِّعَاءٌ
إِلَى نَسَبٍ لَا يُعْرَفُ وَكُفْرٌ بِاللَّهِ تَبَرُّؤٌ مِنْ نَسَبٍ وَإِنْ دَقَّ
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ زَكَرِيَّا أَبِي
يَحْيَى قَالَ سَمِعْتُ أَبَا وَائِلٍ يُحَدِّثُ عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ نَحْوًا
مِنْهُ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Dawud dari Asy Sya'bi dari Masruq ia berkata; Mu'awiyah membolehkan orang muslim mewarisi orang kafir
namun tidak membolehkan orang kafir mewarisi orang muslim. Ia melanjutkan;
Masruq berkata; Tidak ada satu keputusan dalam Islam yang lebih aku sukai dari
pada keputusan ini. Ada yang bertanya kepada Abu Muhammad; Apakah engkau juga
mengatakan seperti ini? Ia menjawab; Tidak.
No. Hadist: 2738
Bab: Menasabkan kepada selain ayahnya
Bab: Menasabkan kepada selain ayahnya
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ مَنْصُورٍ السَّلُولِيُّ عَنْ جَعْفَرٍ
الْأَحْمَرِ عَنْ السَّرِيِّ بْنِ إِسْمَعِيلَ عَنْ قَيْسِ بْنِ أَبِي حَازِمٍ
قَالَ أَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِأُبَايِعَهُ
فَجِئْتُ وَقَدْ قُبِضَ وَأَبُو بَكْرٍ قَائِمٌ فِي مَقَامِهِ فَأَطَابَ الثَّنَاءَ
وَأَكْثَرَ الْبُكَاءَ فَقَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَقُولُ كُفْرٌ بِاللَّهِ انْتِفَاءٌ مِنْ نَسَبٍ وَإِنْ دَقَّ
وَادِّعَاءُ نَسَبٍ لَا يُعْرَفُ
Telah menceritakan kepada
kami Yazid bin
Harun dari
Dawud bin Abu
Hind dari
Amir bahwa Al Mu'zilah binti Al Harits meninggal dunia
di Yaman dalam keadaan yahudi. Al Asy'ats bin Qais segera menunggang kuda dan
berangkat menemui Umar untuk menanyakan tentang warisannya, ia adalah bibinya
dari pihak ayah. Umar pun menjawab; Tidak ada hak warisannya bagimu.
Orang yang terdekat dan seagama dengannya yang berhak mewarisinya. Dua pemeluk
agama yang berbeda tidak dapat saling mewarisi.
No. Hadist: 2739
Bab: Menasabkan kepada selain ayahnya
Bab: Menasabkan kepada selain ayahnya
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا عَبْدُ الْحَمِيدِ بْنُ بَهْرَامَ عَنْ شَهْرِ بْنِ حَوْشَبٍ عَنْ ابْنِ
عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّمَا
رَجُلٍ ادَّعَى إِلَى غَيْرِ وَالِدِهِ أَوْ تَوَلَّى غَيْرَ مَوَالِيهِ الَّذِينَ
أَعْتَقُوهُ فَإِنَّ عَلَيْهِ لَعْنَةَ اللَّهِ وَالْمَلَائِكَةِ وَالنَّاسِ
أَجْمَعِينَ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ لَا يُقْبَلُ مِنْهُ صَرْفٌ وَلَا
عَدْلٌ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid telah menceritakan kepada kami
Anas bin
Sirin ia berkata;
Umar bin Al
Khaththab
berkata; Dua pemeluk agama yang berbeda tidak dapat saling mewarisi dan orang
yang tidak dapat mewarisi tidak dapat menghalangi ahli waris
lain.
No. Hadist: 2740
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا شَرِيكٌ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ قَالَ عَبْدُ
اللَّهِ كَانَ عُمَرُ إِذَا سَلَكَ بِنَا طَرِيقًا وَجَدْنَاهُ سَهْلًا وَإِنَّهُ
قَالَ فِي زَوْجٍ وَأَبَوَيْنِ لِلزَّوْجِ النِّصْفُ وَلِلْأُمِّ ثُلُثُ مَا
بَقِيَ
Telah menceritakan kepada
kami Nashr bin
Ali telah
menceritakan kepada kami Abdul A'la dari Ma'mar dari Az Zuhri dari Ali bin Husain dari Amr bin Utsman dari Usamah bin Zaid bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Orang muslim tidak dapat mewarisi harta orang kafir dan orang kafir
tidak dapat mewarisi harta orang muslim."
No. Hadist: 2741
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا يَزِيدُ الرِّشْكُ قَالَ سَأَلْتُ سَعِيدَ بْنَ
الْمُسَيَّبِ عَنْ رَجُلٍ تَرَكَ امْرَأَتَهُ وَأَبَوَيْهِ فَقَالَ قَسَّمَهَا
زَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ مِنْ أَرْبَعَةٍ
Telah menceritakan kepada
kami Ja'far bin
'Aun dari
Sa'id dari Abu Ma'syar dari Ibrahim ia berkata; Jika seseorang meninggal dunia maka
hak-hak wajib diberikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya. Sedikit pun
bagian harta tidak diberikan kepada orang yang masuk Islam atau orang yang
dimerdekakan sebelum warisan dibagikan.
No. Hadist: 2742
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ
عَنْ شُعْبَةَ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَبِي الْمُهَلَّبِ أَنَّ
عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَ قَالَ فِي امْرَأَةٍ وَأَبَوَيْنِ لِلْمَرْأَةِ الرُّبُعُ
وَلِلْأُمِّ ثُلُثُ مَا بَقِيَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Yusuf telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Abdullah bin Isa dari Az Zuhri dari Ali bin Husain dari Usamah bin Zaid ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Orang muslim tidak dapat mewarisi harta orang kafir dan
orang kafir tidak dapat mewarisi harta orang muslim."
No. Hadist: 2743
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ
عَنْ أَبِي الْمُهَلَّبِ عَنْ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ أَنَّهُ قَالَ لِلْمَرْأَةِ
الرُّبُعُ سَهْمٌ مِنْ أَرْبَعَةٍ وَلِلْأُمِّ ثُلُثُ مَا بَقِيَ سَهْمٌ وَلِلْأَبِ
سَهْمَانِ أَخْبَرَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ حَجَّاجٍ عَنْ عُمَيْرِ
بْنِ سَعِيدٍ أَنَّهُ سَأَلَ الْحَارِثَ الْأَعْوَرَ عَنْ امْرَأَةٍ وَأَبَوَيْنِ
فَقَالَ مِثْلَ قَوْلِ عُثْمَانَ
Telah menceritakan kepada
kami Amr bin
'Aun telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Az Zuhri dari Ali bin Husain dari Amr bin Utsman dari Usamah bin Zaid dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau
bersabda: "Orang muslim tidak dapat mewarisi harta orang kafir dan orang kafir
tidak dapat mewarisi harta orang muslim."
No. Hadist: 2744
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ زَيْدِ
بْنِ ثَابِتٍ أَنَّهُ قَالَ فِي امْرَأَةٍ تَرَكَتْ زَوْجَهَا وَأَبَوَيْهَا
لِلزَّوْجِ النِّصْفُ وَلِلْأُمِّ ثُلُثُ مَا بَقِيَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Al Mughirah dari Ibrahim ia berkata; Mukatab tidak memperoleh warisan
selama masih ada sisa pembayaran dari mukatabnya yang belum dilunasi.
No. Hadist: 2745
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُوسَى عَنْ ابْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ عَامِرٍ الشَّعْبِيِّ عَنْ عَلِيٍّ فِي
امْرَأَةٍ وَأَبَوَيْنِ قَالَ مِنْ أَرْبَعَةٍ لِلْمَرْأَةِ الرُّبُعُ وَلِلْأُمِّ
ثُلُثُ مَا بَقِيَ وَمَا بَقِيَ فَلِلْأَبِ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la telah menceritakan kepada kami
Abdul
Malik dari
'Atha` tentang seseorang yang memiliki beberapa budak,
sebagian mereka telah ia merdekakan setengah (dari harga budak), sebagian lagi
telah ia merdekakan sepertiga (dari harga budak) dan sebagian lainnya telah ia
merdekakan seperempat (dari harga budak). Ia berkata; Mereka tidak dapat
mewarisi hingga mereka dimerdekakan.
No. Hadist: 2746
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
عَنْ سُفْيَانَ عَنْ الْأَعْمَشِ وَمَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ قَالَ كَانَ عُمَرُ إِذَا سَلَكَ بِنَا طَرِيقًا اتَّبَعْنَاهُ فِيهِ
وَجَدْنَاهُ سَهْلًا وَإِنَّهُ قَضَى فِي امْرَأَةٍ وَأَبَوَيْنِ مِنْ أَرْبَعَةٍ
فَأَعْطَى الْمَرْأَةَ الرُّبُعَ وَالْأُمَّ ثُلُثَ مَا بَقِيَ وَالْأَبَ
سَهْمَيْنِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عِيسَى
عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ مِثْلَ ذَلِكَ
Telah menceritakan kepada
kami Abdul Ja'far
Ar Ruqqi dan
Sa'ib bin Al
Mughirah dari
Ibnu Al
Mubarak dari
Ma'mar dari Hammad dari Ibrahim tentang seorang laki-laki yang membeli budaknya
pada waktu sakitnya, ia berkata; Jika ia telah membayar sepertiga maka budak itu
dapat mewarisinya, namun jika masih melakukan pekerjaan maka ia tidak dapat
diwarisi.
No. Hadist: 2747
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ أَبِيهِ عَنْ الْمُسَيَّبِ بْنِ رَافِعٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ
كَانَ يَقُولُ مَا كَانَ اللَّهُ لِيَرَانِي أَنْ أُفَضِّلَ أُمًّا عَلَى
أَبٍ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Hasan dari ayahnya dari Asy Sya'bi ia berkata; Hukuman bagi mukatab sama dengan
hukuman seorang budak hingga ia telah merdeka.
No. Hadist: 2748
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ
أَخْبَرَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ عِكْرِمَةَ قَالَ أَرْسَلَ ابْنُ
عَبَّاسٍ إِلَى زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ أَتَجِدُ فِي كِتَابِ اللَّهِ لِلْأُمِّ ثُلُثُ
مَا بَقِيَ فَقَالَ زَيْدٌ إِنَّمَا أَنْتَ رَجُلٌ تَقُولُ بِرَأْيِكَ وَأَنَا
رَجُلٌ أَقُولُ بِرَأْيِي
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Sa'id bin Abdurrahman telah menceritakan kepada kami
Yunus dari Az Zuhri ia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Mantan budak adalah saudara dalam agama dan anugerah kenikmatan.
Orang yang paling berhak dengan warisannya adalah orang yang memerdekakannya
yang paling dekat dengannya."
No. Hadist: 2749
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ حَجَّاجٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ
وَحَجَّاجٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّهُمَا قَالَا فِي زَوْجٍ
وَأَبَوَيْنِ لِلزَّوْجِ النِّصْفُ وَلِلْأُمِّ ثُلُثُ جَمِيعِ الْمَالِ وَمَا
بَقِيَ فَلِلْأَبِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Husyaim telah mengabarkan kepada kami
Manshur dari Al Hasan dan Muhammad bin Salim dari Asy Sya'bi tentang seseorang yang memerdekakan budak
kemudian orang yang memerdekakan dan budak tersebut meninggal dunia. Orang yang
memerdekakan itu meninggalkan ayah dan seorang anak laki-laki, keduanya berkata;
Harta itu (harta orang yang memerdekakan) diberikan kepada anak
laki-laki.
No. Hadist: 2750
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ أَخْبَرَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ
عَلِيٍّ قَالَ لِلْأُمِّ ثُلُثُ جَمِيعِ الْمَالِ فِي امْرَأَةٍ وَأَبَوَيْنِ وَفِي
زَوْجٍ وَأَبَوَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami 'Abbad dari Umar bin Amir dari Qatadah dari Sa'id bin Al Musayyab dari Zaid bin Tsabit tentang seorang anak laki-laki yang meninggalkan
ayah dan anak laki-laki dari anak laki-lakinya, ia berkata; Wala` untuk anak
laki-laki dari anak laki-laki.
No. Hadist: 2751
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
Bab: Suami, kedua orang tua, isteri dan kedua orangtua
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ الْفُضَيْلِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ
إِبْرَاهِيمَ قَالَ خَالَفَ ابْنُ عَبَّاسٍ أَهْلَ الْقِبْلَةِ فِي امْرَأَةٍ
وَأَبَوَيْنِ جَعَلَ لِلْأُمِّ الثُّلُثَ مِنْ جَمِيعِ الْمَالِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Mu'ammar telah menceritakan kepada kami
Khushaif dari Ziyad bin Abu Maryam bahwa seorang perempuan memerdekakan
budak miliknya kemudian perempuan itu meninggal dunia dan meninggalkan anak
laki-laki dan saudara laki-lakinya. Setelah itu mantan budaknya meninggal dunia.
Anak laki-laki dan saudara laki-laki perempuan itu menemui Nabi shallallahu
'alaihi wasallam menanyakan tentang warisan mantan budak tersebut. Maka Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam: "Warisannya untuk anak laki-laki perempuan itu."
Saudara laki-laki perempuan itu berkata; Wahai Rasulullah, seandainya mantan
budak itu melakukan kejahatan maka siapa yang menanggung diyat kejahatannya?
Beliau menjawab: "kamu."
No. Hadist: 2752
Bab: Anak perempuan dan saudara perempuan
Bab: Anak perempuan dan saudara perempuan
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ عَنْ سُفْيَانَ الثَّوْرِيِّ عَنْ أَشْعَثَ بْنِ أَبِي الشَّعْثَاءِ عَنْ
الْأَسْوَدِ بْنِ يَزِيدَ قَالَ قَضَى مُعَاذُ بْنُ جَبَلٍ بِالْيَمَنِ فِي بِنْتٍ
وَأُخْتٍ فَأَعْطَى الْبِنْتَ النِّصْفَ وَالْأُخْتَ النِّصْفَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Ash Shalt telah
menceritakan kepada kami Husyaim telah mengabarkan kepada kami
Mughirah ia berkata; Aku pernah bertanya kepada
Ibrahim tentang seseorang yang memerdekakan budak
miliknya, lalu ia dan mantan budaknya itu meninggal dunia. Sementara orang yang
memerdekakan itu meninggalkan ayah dan seorang anak laki-laki, ia pun menjawab;
Untuk ayahnya (bagiannya) sekian, dan harta yang tersisa untuk anak
laki-lakinya.
No. Hadist: 2753
Bab: Anak perempuan dan saudara perempuan
Bab: Anak perempuan dan saudara perempuan
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ الْأَسْوَدِ
بْنِ يَزِيدَ أَنَّ ابْنَ الزُّبَيْرِ كَانَ لَا يُوَرِّثُ الْأُخْتَ مِنْ الْأَبِ
وَالْأُمِّ مَعَ الْبِنْتِ حَتَّى حَدَّثَهُ الْأَسْوَدُ أَنَّ مُعَاذَ بْنَ جَبَلٍ
جَعَلَ لِلْبِنْتِ النِّصْفَ وَلِلْأُخْتِ النِّصْفَ فَقَالَ أَنْتَ رَسُولِي إِلَى
عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ فَأَخْبِرْهُ بِذَاكَ وَكَانَ قَاضِيَهُ
بِالْكُوفَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Ash Shalt telah
menceritakan kepada kami Husyaim dari Syu'bah ia berkata; Aku mendengar Al Hakam dan Hammad keduanya berkata; Warisan itu diberikan kepada
anak laki-laki.
No. Hadist: 2754
Bab: Anak perempuan dan saudara perempuan
Bab: Anak perempuan dan saudara perempuan
حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ عُمَرَ
قَالَ سَأَلْتُ ابْنَ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ رَجُلٍ تَرَكَ بِنْتًا وَأُخْتًا
فَقَالَ لِابْنَتِهِ النِّصْفُ وَلِأُخْتِهِ مَا بَقِيَ وَقَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي
عَنْ خَارِجَةَ بْنِ زَيْدٍ أَنَّ زَيْدَ بْنَ ثَابِتٍ كَانَ يَجْعَلُ الْأَخَوَاتِ
مَعَ الْبَنَاتِ عَصَبَةً لَا يَجْعَلُ لَهُنَّ إِلَّا مَا بَقِيَ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
mengabarkan kepada kami Al Asy'ats dari Al Hasan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah
pergi ke Baqi' kemudian beliau melihat seorang budak laki-laki yang dijual.
Beliau mendatangi lalu menawarnya kemudian beliau meninggalkannya. Setelah itu
ada seseorang melihatnya lalu membeli dan memerdekakannya. Kemudian ia datang
membawa mantan budak tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seraya
berkata; Sesungguhnya aku telah membeli budak ini lalu memerdekakannya, apa
pendapatmu tentangnya? Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Ia adalah
saudaramu dan mantan budakmu." Ia bertanya lagi; Apa pendapatmu tentang berteman
dengannya? Beliau menjawab: "Jika ia bisa berterima kasih kepadamu maka itu baik
baginya namun buruk bagimu dan jika ia ingkar terhadapmu maka itu baik bagimu
namun buruk baginya." Ia bertanya lagi; Apa pendapatmu tentang hartanya? Beliau
menjawab: "Jika ia meninggal dunia dan tidak meninggalkan ashabah maka engkau
adalah ahli warisnya."
No. Hadist: 2755
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مَنْصُورٍ وَالْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ فِي زَوْجٍ
وَأُمٍّ وَإِخْوَةٍ لِأَبٍ وَأُمٍّ وَإِخْوَةٍ لِأُمٍّ قَالَ كَانَ عُمَرُ وَعَبْدُ
اللَّهِ وَزَيْدٌ يُشَرِّكُونَ وَقَالَ عُمَرُ لَمْ يَزِدْهُمْ الْأَبُ إِلَّا
قُرْبًا
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
mengabarkan kepada kami Al Asy'ats dari Al Hakam dan Salamah bin Kuhail dari Abdullah bin Syaddad bahwa anak perempuan Hamzah telah
memerdekakan seorang budak laki-laki miliknya lalu mantan budaknya meninggal
dunia dan meninggalkan anak perempuan dan tuannya, yakni anak perempuan Hamzah.
Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membagi warisan budak yang telah
dimerdekakan tersebut kepada anak perempuannya dan tuannya, masing-masing
setengah (bagian).
No. Hadist: 2756
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْحَارِثِ عَنْ عَلِيٍّ أَنَّهُ كَانَ لَا
يُشَرِّكُ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Asy
Syaibani dari
Al
Hakam dari
Syamus Al
Kindiyah ia
berkata; Aku pernah mengadukan kepada Ali tentang seorang ayah yang meninggal dunia namun
tidak meninggalkan seorang pun selain aku dan mantan budaknya. Maka ia
memberikan kepadaku dan mantan budak tersebut masing-masing setengah
(bagian).
No. Hadist: 2757
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ سُلَيْمَانَ التَّيْمِيِّ عَنْ أَبِي مِجْلَزٍ أَنَّ عُثْمَانَ
كَانَ يُشَرِّكُ وَعَلِيٌّ كَانَ لَا يُشَرِّكُ
Telah mengabarkan kepada kami
Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Ibnu Abu
Laila dari
Al
Hakam dari
Abu Al
Kanud dari
Ali bahwa ia pernah ditanya tentang seorang anak
perempuan dan mantan budak. Maka ia memberikan kepada anak perempuan dan mantan
budak tersebut masing-masing setengah. Al Hakam berkata; Menurutku, ini adalah
bagian mantan budak yang diwarisi dari orang yang
memerdekakannya.
No. Hadist: 2758
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ ابْنِ ذَكْوَانَ أَنَّ زَيْدًا كَانَ يُشَرِّكُ
Telah mengabarkan kepada kami
Ibrahim bin
Musa dari
Ibnu
Idris dari
Asy'ats dari Al Hakam dari Abdurrahman bin Mudlij bahwa ada seorang
budak meninggal dunia dan meninggalkan seorang anak perempuan dan orang yang
memerdekakannya, maka Ali memberikan kepada anak perempuan itu setengah dan
kepada para mantan budak ayahnya itu setengah.
No. Hadist: 2759
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ عُمَيْرٍ عَنْ شُرَيْحٍ أَنَّهُ كَانَ
يُشَرِّكُ
Telah menceritakan kepada
kami Ibrahim dari Ibnu Idris dari Asy Syaibani dari Al Hakam dari Asy Syammus bahwa ayahnya meninggal dunia. Maka
Ali memberikan kepada perempuan itu setengah dan para
mantan budaknya itu setengah.
No. Hadist: 2760
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
Bab: Bagian yang yang dimiliki secara berserikat
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
الصَّلْتِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ الْحَجَّاجِ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ
الْمُغِيرَةِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ فَيْرُوزَ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ عُمَرَ قَالَ فِي
الْمُشَرَّكَةِ لَمْ يَزِدْهُمْ الْأَبُ إِلَّا قُرْبًا
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Hafsh bin Ghiyats telah menceritakan kepada kami
Asy'ats dari Jahm bin Dinar dari Ibrahim bahwa ia pernah ditanya tentang salah satu dari
dua saudara perempuan yang membeli ayahnya lalu memerdekakannya kemudian ayahnya
tersebut meninggal dunia. Ia menjawab; Mereka berdua mendapat dua pertiga
sebagai bagian yang telah ditetapkan untuk keduanya dalam kitab Allah dan harta
yang tersisa adalah untuk yang memerdekakannya bukan untuk yang
lain.
No. Hadist: 2761
Bab: Dua anak laki-laki paman, satunya suami, yang lain saudara laki-laki ibu
Bab: Dua anak laki-laki paman, satunya suami, yang lain saudara laki-laki ibu
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْحَارِثِ الْأَعْوَرِ قَالَ أُتِيَ
عَبْدُ اللَّهِ فِي فَرِيضَةِ بَنِي عَمٍّ أَحَدُهُمْ أَخٌ لِأُمٍّ فَقَالَ
الْمَالُ أَجْمَعُ لِأَخِيهِ لِأُمِّهِ فَأَنْزَلَهُ بِحِسَابِ أَوْ بِمَنْزِلَةِ
الْأَخِ مِنْ الْأَبِ وَالْأُمِّ فَلَمَّا قَدِمَ عَلِيٌّ سَأَلْتُهُ عَنْهَا
وَأَخْبَرْتُهُ بِقَوْلِ عَبْدِ اللَّهِ فَقَالَ يَرْحَمُهُ اللَّهُ إِنْ كَانَ
لَفَقِيهًا أَمَّا أَنَا فَلَمْ أَكُنْ لِأَزِيدَهُ عَلَى مَا فَرَضَ اللَّهُ لَهُ
سَهْمٌ السُّدُسُ ثُمَّ يُقَاسِمُهُمْ كَرَجُلٍ مِنْهُمْ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Yusuf telah
menceritakan kepada kami Isra`il telah menceritakan kepada kami
Al
Asy'ats dari
Asy
Sya'bi tentang
seorang perempuan yang memerdekakan ayahnya, lalu ayah tersebut meninggal dunia
dan meninggalkan empat anak perempuan, salah satu dari mereka adalah yang
memerdekakannya. Ia menjawab; Ayah tidak boleh melebihkan (bagian), mereka
mendapat dua pertiga termasuk yang memerdekakan.
No. Hadist: 2762
Bab: Dua anak laki-laki paman, satunya suami, yang lain saudara laki-laki ibu
Bab: Dua anak laki-laki paman, satunya suami, yang lain saudara laki-laki ibu
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْحَارِثِ عَنْ عَلِيٍّ أَنَّهُ
أُتِيَ فِي ابْنَيْ عَمٍّ أَحَدُهُمَا أَخٌ لِأُمٍّ فَقِيلَ لِعَلِيٍّ إِنَّ ابْنَ
مَسْعُودٍ كَانَ يُعْطِيهِ الْمَالَ كُلَّهُ فَقَالَ عَلِيٌّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
إِنْ كَانَ لَفَقِيهًا وَلَوْ كُنْتُ أَنَا أَعْطَيْتُهُ السُّدُسَ وَمَا بَقِيَ
كَانَ بَيْنَهُمْ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zuhair dari Hayyan bin Salman ia berkata; Ketika aku bersama
Suwaid bin
Ghafalah, datang
seorang laki-laki dan bertanya kepadanya tentang warisan seseorang yang
meninggalkan anak perempuan dan isterinya; Aku beritahukan apakah itu keputusan
Ali? Ia menjawab; Menurutku (cukup dengan) keputusan Ali. Ia melanjutkan;
Ali memutuskan untuk isteri seperdelapan dan anak
perempuan setengah kemudian ia mengembalikan sisanya kepada anak
perempuan.
No. Hadist: 2763
Bab: Anak perempuan dan anak perempuan anak laki-laki, saudara perempuan ayah dan ibu
Bab: Anak perempuan dan anak perempuan anak laki-laki, saudara perempuan ayah dan ibu
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ الثَّوْرِيُّ عَنْ أَبِي قَيْسٍ الْأَوْدِيِّ عَنْ هُزَيْلِ
بْنِ شُرَحْبِيلَ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ وَإِلَى
سَلْمَانَ بْنِ رَبِيعَةَ فَسَأَلَهُمَا عَنْ بِنْتٍ وَبِنْتِ ابْنٍ وَأُخْتٍ
لِأُمٍّ وَأَبٍ فَقَالَا لِلِابْنَةِ النِّصْفُ وَمَا بَقِيَ فَلِلْأُخْتِ وَأْتِ
ابْنَ مَسْعُودٍ فَإِنَّهُ سَيُتَابِعُنَا فَجَاءَ الرَّجُلُ إِلَى عَبْدِ اللَّهِ
فَسَأَلَهُ عَنْ ذَلِكَ فَقَالَ لَقَدْ ضَلَلْتُ إِذًا وَمَا أَنَا مِنْ
الْمُهْتَدِينَ وَإِنِّي أَقْضِي بِمَا قَضَى بِهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلِابْنَةِ النِّصْفُ وَلِابْنَةِ الِابْنِ السُّدُسُ وَمَا
بَقِيَ فَلِلْأُخْتِ
Telah menceritakan kepada
kami Ubaidullah dari Isra`il dari Abu Al Haitsam dari Ibrahim bahwa seorang mantan budak perempuan Ibrahim
meninggal dunia dan meninggalkan harta. Maka aku menanyakannya kepada Ibrahim,
ia pun menjawab; Sesungguhnya ia masih memiliki kekerabatan.
No. Hadist: 2764
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ مُسْلِمٍ عَنْ مَسْرُوقٍ
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ فِي أَخَوَاتٍ لِأَبٍ وَأُمٍّ
وَإِخْوَةٍ وَأَخَوَاتٍ لِأَبٍ قَالَ لِلْأَخَوَاتِ لِلْأَبِ وَالْأُمِّ
الثُّلُثَانِ وَمَا بَقِيَ فَلِلذُّكُورِ دُونَ الْإِنَاثِ فَقَدِمَ مَسْرُوقٌ
الْمَدِينَةَ فَسَمِعَ قَوْلَ زَيْدٍ فِيهَا فَأَعْجَبَهُ فَقَالَ لَهُ بَعْضُ
أَصْحَابِهِ أَتَتْرُكُ قَوْلَ عَبْدِ اللَّهِ فَقَالَ إِنِّي أَتَيْتُ
الْمَدِينَةَ فَوَجَدْتُ زَيْدَ بْنَ ثَابِتٍ مِنْ الرَّاسِخِينَ فِي الْعِلْمِ
قَالَ أَحْمَدُ فَقُلْتُ لِأَبِي شِهَابٍ وَكَيْفَ قَالَ زَيْدٌ فِيهَا قَالَ
شَرَّكَ بَيْنَهُمْ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
menceritakan kepada kami Asy'ats dari Asy Sya'bi dari Umar, Ali dan Zaid. Ia berkata; Dan aku mengira juga dikatakan oleh
Abdullah. Mereka berkata; Wala` untuk yang lebih tua.
Menurut mereka, yang dimaksud lebih tua adalah yang lebih dekat dengan ayah atau
ibu.
No. Hadist: 2765
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ
الْمُغِيرَةِ عَنْ عِيسَى بْنِ يُونُسَ عَنْ إِسْمَعِيلَ قَالَ ذَكَرْنَا عِنْدَ
حَكِيمِ بْنِ جَابِرٍ أَنَّ ابْنَ مَسْعُودٍ قَالَ فِي أَخَوَاتٍ لِأَبٍ وَأُمٍّ
وَإِخْوَةٍ وَأَخَوَاتٍ لِأَبٍ أَنَّهُ كَانَ يُعْطِي لِلْأَخَوَاتِ مِنْ الْأَبِ
وَالْأُمِّ الثُّلُثَيْنِ وَمَا بَقِيَ فَلِلذُّكُورِ دُونَ الْإِنَاثِ فَقَالَ
حَكِيمٌ قَالَ زَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ هَذَا مِنْ عَمَلِ الْجَاهِلِيَّةِ أَنْ يَرِثَ
الرِّجَالُ دُونَ النِّسَاءِ إِنَّ إِخْوَتَهُنَّ قَدْ رُدُّوا
عَلَيْهِنَّ
Telah menceritakan kepada
kami Yazid telah menceritakan kepada kami
Asy'ats dari Ibnu Sirin dari Abdullah bin Utbah ia berkata; Sebuah surat dikirim kepada Umar
tentang perihal Fukaihah binti Sam'an yang meninggal dunia dan meninggalkan
seorang anak laki-laki dari saudara laki-laki seayah dan seibu serta seorang
anak laki-laki dari saudara laki-laki seayah. Maka Umar membalas surat tersebut; Sesungguhnya wala` untuk
yang lebih tua.
No. Hadist: 2766
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مَعْبَدِ بْنِ خَالِدٍ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ
أَنَّهَا كَانَتْ تُشَرِّكُ بَيْنَ ابْنَتَيْنِ وَابْنَةِ ابْنٍ وَابْنِ ابْنٍ
تُعْطِي الِابْنَتَيْنِ الثُّلُثَيْنِ وَمَا بَقِيَ فَشَرِيكُهُمْ وَكَانَ عَبْدُ
اللَّهِ لَا يُشَرِّكُ يُعْطِي الذُّكُورَ دُونَ الْإِنَاثِ وَقَالَ الْأَخَوَاتُ
بِمَنْزِلَةِ الْبَنَاتِ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Syihab dari Asy Syaibani dari Asy Sya'bi bahwa Ali dan Zaid berkata; Wala` untuk yang lebih tua. Sementara
Abdullah dan Syuraih berkata; Untuk ahli waris.
No. Hadist: 2767
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي سَهْلٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ أَنَّ ابْنَ
مَسْعُودٍ كَانَ يَقُولُ فِي بِنْتٍ وَبَنَاتِ ابْنٍ وَابْنِ ابْنٍ إِنْ كَانَتْ
الْمُقَاسَمَةُ بَيْنَهُمْ أَقَلَّ مِنْ السُّدُسِ أَعْطَاهُمْ السُّدُسَ وَإِنْ
كَانَ أَكْثَرَ مِنْ السُّدُسِ أَعْطَاهُمْ السُّدُسَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Asy'ats dari Asy Sya'bi ia berkata; Umar, Abdullah, Ali dan Zaid memutuskan bahwa wala` untuk yang lebih
tua.
No. Hadist: 2768
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ مَسْرُوقٍ أَنَّهُ كَانَ
يُشَرِّكُ فَقَالَ لَهُ عَلْقَمَةُ هَلْ أَحَدٌ مِنْهُمْ أَثْبَتُ مِنْ عَبْدِ
اللَّهِ فَقَالَ لَا وَلَكِنِّي رَأَيْتُ زَيْدَ بْنَ ثَابِتٍ وَأَهْلَ
الْمَدِينَةِ يُشَرِّكُونَ فِي ابْنَتَيْنِ وَبِنْتِ ابْنٍ وَابْنِ ابْنٍ
وَأُخْتَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Asy'ats dari Ibnu Sirin ia berkata; Fukaihah binti Sam'an meninggal dunia
dan meninggalkan seorang anak laki-laki dari saudara laki-laki seayah dan anak
laki-laki dari anak laki-laki (cucu laki-laki) dari saudara laki-laki seayah dan
seibu. Maka Umar memberikan warisan kepada anak laki-laki dari
saudara laki-laki seayah.
No. Hadist: 2769
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
Bab: Saudara laki2, saudara perempuan, anak laki2, cucu laki2
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ هِشَامٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ شُرَيْحٍ فِي
امْرَأَةٍ تَرَكَتْ زَوْجَهَا وَأُمَّهَا وَأُخْتَهَا لِأَبِيهَا وَأُمِّهَا
وَأُخْتَهَا لِأَبِيهَا وَإِخْوَتَهَا لِأُمِّهَا جَعَلَهَا مِنْ سِتَّةٍ ثُمَّ
رَفَعَهَا فَبَلَغَتْ عَشْرَةً لِلزَّوْجِ النِّصْفُ ثَلَاثَةُ أَسْهُمٍ
وَلِلْأُخْتِ مِنْ الْأَبِ وَالْأُمِّ النِّصْفُ ثَلَاثَةُ أَسْهُمٍ وَلِلْأُمِّ
السُّدُسُ سَهْمٌ وَلِلْإِخْوَةِ مِنْ الْأُمِّ الثُّلُثُ سَهْمَانِ وَلِلْأُخْتِ
مِنْ الْأَبِ سَهْمٌ تَكْمِلَةُ الثُّلُثَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Abdus Salam bin Harb dari Al A'masy dari Ibrahim dari Umar, Ali dan Zaid bahwa mereka berkata; Wala` untuk yang lebih
tua.
No. Hadist: 2770
Bab: Hamba dan ahli kitab
Bab: Hamba dan ahli kitab
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ الشَّعْبِيِّ أَنَّ
عَلِيًّا وَزَيْدًا كَانَا لَا يَحْجُبَانِ بِالْكُفَّارِ وَلَا بِالْمَمْلُوكِينَ
وَلَا يُوَرِّثَانِهِمْ شَيْئًا وَكَانَ عَبْدُ اللَّهِ يَحْجُبُ بِالْكُفَّارِ
وَبِالْمَمْلُوكِينَ وَلَا يُوَرِّثُهُمْ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mughirah dari Ibrahim tentang dua saudara laki-laki yang mewarisi
mantan budak yang telah dimerdekakan ayah mereka. Lalu salah seorang dari dua
saudara itu meninggal dunia dan meninggalkan seorang anak laki-laki, ia berkata;
Ali, Zaid dan Abdullah berkata; Wala` untuk yang lebih
tua.
No. Hadist: 2771
Bab: Hamba dan ahli kitab
Bab: Hamba dan ahli kitab
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ أَنَّ عَلِيًّا
وَزَيْدًا قَالَا الْمَمْلُوكُونَ وَأَهْلُ الْكِتَابِ لَا يَحْجُبُونَ وَلَا
يَرِثُونَ وَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ يَحْجُبُونَ وَلَا يَرِثُونَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid ia berkata; Aku mendengar Mathar Al Warraq berkata; Umar dan Ali berkata; Wala` untuk yang lebih
tua.
No. Hadist: 2772
Bab: Kakek
Bab: Kakek
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا يَحْيَى عَنْ سَعِيدٍ أَنَّ عُمَرَ كَانَ كَتَبَ مِيرَاثَ الْجَدِّ
حَتَّى إِذَا طُعِنَ دَعَا بِهِ فَمَحَاهُ ثُمَّ قَالَ سَتَرَوْنَ رَأْيَكُمْ
فِيهِ
Telah mengabarkan kepada kami
Muhammad bin
Isa dari
Rauh dari Ibnu Juraij dari 'Atha` dan Ibnu Juraij juga dari Ibnu Thawus dari ayahnya ia berkata; Wala` untuk yang lebih
tua.
No. Hadist: 2773
Bab: Kakek
Bab: Kakek
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا
أَشْعَثُ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ قَالَ قُلْتُ لِعَبِيدَةَ حَدِّثْنِي عَنْ الْجَدِّ
فَقَالَ إِنِّي لَأَحْفَظُ فِي الْجَدِّ ثَمَانِينَ قَضِيَّةً
مُخْتَلِفَةً
Telah mengabarkan kepada kami
Ubaidullah bin
Musa dari
Isra`il dari Manshur dari Ibrahim ia berkata; Wala` untuk yang lebih
tua.
No. Hadist: 2774
Bab: Kakek
Bab: Kakek
أَخْبَرَنَا أَبُو غَسَّانَ
حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عُبَيْدِ بْنِ عَمْرٍو
الْخَارِفِيِّ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ أَتَاهُ رَجُلٌ فَسَأَلَهُ عَنْ فَرِيضَةٍ
فَقَالَ إِنْ لَمْ يَكُنْ فِيهَا جَدٌّ فَهَاتِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Mutharrif dari Asy Sya'bi dan Sufyan dari Yunus dari Al Hasan tentang seseorang menjadikan wali untuk orang
lain, keduanya berkata; Ia sama dengan kaum muslimin lainnya. Sufyan berkata;
Kami juga berpendapat seperti itu.
No. Hadist: 2775
Bab: Kakek
Bab: Kakek
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عُبَيْدِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ جَاءَ
رَجُلٌ إِلَى عَلِيٍّ فَسَأَلَهُ عَنْ فَرِيضَةٍ فَقَالَ إِنْ لَمْ يَكُنْ فِيهَا
جَدٌّ فَهَاتِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Abdul Aziz bin Umar bin Abdul
Aziz dari
Abdullah bin
Mauhab ia
berkata; Aku pernah mendengar Tamim Ad Dari berkata; Aku bertanya kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam; Wahai Rasulullah, apa yang sunnah dilakukan
terhadap seorang kafir yang masuk Islam di hadapan seorang muslim? Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Seseorang itu (orang kafir yang masuk
Islam) lebih berhak dengan hidup dan matinya."
No. Hadist: 2776
Bab: Kakek
Bab: Kakek
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَيُّوبَ السَّخْتِيَانِيِّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ
عَنْ رَجُلٍ مِنْ مُرَادٍ سَمِعَ عَلِيًّا يَقُولُ مَنْ سَرَّهُ أَنْ يَتَقَحَّمَ
جَرَاثِيمَ جَهَنَّمَ فَلْيَقْضِ بَيْنَ الْجَدِّ وَالْإِخْوَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Ubaidullah dari Isra`il dari Manshur dari Ibrahim ia berkata; Ia pernah ditanya tentang seorang
laki-laki dari ahli kegelapan yang masuk Islam di hadapan seseorang? Ia
menjawab; Laki-laki membayar diyat orang tersebut dan ia berhak
mewarisinya.
No. Hadist: 2777
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
أَخْبَرَنَا مُسْلِمُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا خَالِدٌ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ عَنْ
أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ ح وَعَنْ عِكْرِمَةَ أَنَّ أَبَا بَكْرٍ الصِّدِّيقَ
جَعَلَ الْجَدَّ أَبًا
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari Mughirah dari Ibrahim ia berkata; Isteri berhak mewarisi diyat suaminya
pada pembunuhan sengaja maupun tidak sengaja.
No. Hadist: 2778
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ سُلَيْمَانَ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ كُرْدُوسٍ عَنْ أَبِي
مُوسَى عَنْ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ أَنَّهُ جَعَلَ الْجَدَّ أَبًا
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mughirah dari Ibrahim ia berkata; Diyat dibagikan berdasarkan pembagian
yang telah ditetapkan Allah.
No. Hadist: 2779
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ بْنِ
أَبِي مُوسَى عَنْ كُرْدُوسٍ عَنْ أَبِي مُوسَى أَنَّ أَبَا بَكْرٍ جَعَلَ الْجَدَّ
أَبًا
Telah menceritakan kepada
kami Muslim bin
Ibrahim telah
menceritakan kepada kami Wuhaib telah menceritakan kepada kami
Ayyub dari Abu Qilabah ia berkata; Cara pembagian diyat sama dengan cara
pembagian harta warisan.
No. Hadist: 2780
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
أَخْبَرَنَا الْأَسْوَدُ بْنُ
عَامِرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ
مَرْوَانَ عَنْ عُثْمَانَ أَنَّ أَبَا بَكْرٍ كَانَ يَجْعَلُ الْجَدَّ
أَبًا
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Humaid dan Dawud bin Abu Hind bahwa Umar bin Abdul Aziz menetapkan bahwa para saudara laki-laki
seibu mewarisi diyat.
No. Hadist: 2781
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُوسَى وَمُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ أَبِي
بُرْدَةَ قَالَ لَقِيتُ مَرْوَانَ بْنَ الْحَكَمِ بِالْمَدِينَةِ فَقَالَ يَا ابْنَ
أَبِي مُوسَى أَلَمْ أُخْبَرْ أَنَّ الْجَدَّ لَا يُنَزَّلُ فِيكُمْ مَنْزِلَةَ
الْأَبِ وَأَنْتَ لَا تُنْكِرُ قَالَ قُلْتُ وَلَوْ كُنْتَ أَنْتَ لَمْ تُنْكِرْ
قَالَ مَرْوَانُ فَأَنَا أَشْهَدُ عَلَى عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ أَنَّهُ شَهِدَ
عَلَى أَبِي بَكْرٍ أَنَّهُ جَعَلَ الْجَدَّ أَبًا إِذَا لَمْ يَكُنْ دُونَهُ
أَبٌ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Shalih telah
bercerita kepadaku Al Laits telah menceritakan kepadaku
Yunus dari Ibnu Syihab ia berkata; Diyat adalah warisan yang dibagikan
di antara ahli waris korban yang terbunuh sesuai dengan kitab Allah dan
pembagian yang telah ditetapkanNya.
No. Hadist: 2782
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
حَدَّثَنَا الْأَسْوَدُ بْنُ
عَامِرٍ أَخْبَرَنَا شُعْبَةُ عَنْ خَالِدٍ الْحَذَّاءِ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ وَعَنْ
عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ أَبَا بَكْرٍ كَانَ يَجْعَلُ الْجَدَّ
أَبًا
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah telah menceritakan kepada kami
Sufyan dari Amr bin Dinar dari sebagian anak Ibnu Al
Hanafiyyah dari
Ali ia berkata; Sungguh telah melakukan kezhaliman
orang yang tidak memberikan hak waris dari harta diyat kepada para saudara
laki-laki seibu.
No. Hadist: 2783
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ
عَبَّاسٍ قَالَ جَعَلَهُ الَّذِي قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ لَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا أَحَدًا خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُهُ خَلِيلًا
وَلَكِنْ أُخُوَّةُ الْإِسْلَامِ أَفْضَلُ يَعْنِي أَبَا بَكْرٍ جَعَلَهُ أَبًا
يَعْنِي الْجَدَّ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Sa'id telah
menceritakan kepada kami Abu Khalid telah mengabarkan kepada kami
Ibnu
Salim dari
Asy
Sya'bi dari
Umar, Ali dan Zaid. Mereka berkata; Diyat dapat diwarisi sebagaimana
harta yang dapat diwarisi, baik diyat pembunuhan yang tidak disengaja maupun
yang disengaja.
No. Hadist: 2784
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
حَدَّثَنَا مُسْلِمٌ حَدَّثَنَا
وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ ابْنِ الزُّبَيْرِ
أَنَّ أَبَا بَكْرٍ جَعَلَ الْجَدَّ أَبًا
Telah menceritakan kepada
kami Ja'far bin
'Aun telah
menceritakan kepada kami Isma'il dari Amir ia berkata; Ali tidak memberikan hak waris sedikitpun kepada para
saudara laki-laki seibu, suami dan isteri dari diyat. Abdullah berkata; Sebagian
mereka memasukkan seseorang (perawi dalam sanad hadits) di antara Isma'il dan
Amir.
No. Hadist: 2785
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
Bab: Ucapan Abu bakar tentang kakek
حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ الْحَسَنِ قَالَ إِنَّ الْجَدَّ قَدْ مَضَتْ
سُنَّتُهُ وَإِنَّ أَبَا بَكْرٍ جَعَلَ الْجَدَّ أَبًا وَلَكِنَّ النَّاسَ
تَحَيَّرُوا
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb dari
Hammad bin
Salamah dari
Ziyad Al
A'lam dari
Al
Hasan ia berkata;
Saudara laki-laki seibu tidak dapat mewarisi harta yang berasal dari
diyat.
No. Hadist: 2786
Bab: Ucapan Umar tentang kakek
Bab: Ucapan Umar tentang kakek
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ إِنَّ
أَوَّلَ جَدٍّ وَرِثَ فِي الْإِسْلَامِ عُمَرُ
Telah menceritakan kepada
kami Yahya bin
Hassan telah
menceritakan kepada kami Ibnu Abu Az Zinad dari ayahnya dari Kharijah bin Zaid dari Zaid bin Tsabit ia berkata; Setiap orang yang berhak mewarisi
(dari harta) yang meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan atau tenggelam,
maka mereka tidak dapat saling mewarisi. Tetapi ahli waris yang hidup dapat
mewarisi mereka.
No. Hadist: 2787
Bab: Ucapan Umar tentang kakek
Bab: Ucapan Umar tentang kakek
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ أَوَّلُ جَدٍّ وَرِثَ فِي
الْإِسْلَامِ عُمَرُ فَأَخَذَ مَالَهُ فَأَتَاهُ عَلِيٌّ وَزَيْدٌ فَقَالَا لَيْسَ
لَكَ ذَاكَ إِنَّمَا أَنْتَ كَأَحَدِ الْأَخَوَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Yahya bin
Hassan telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Yahya bin 'Atiq ia berkata; Aku pernah membaca sebagian surat
untuk Umar bin
Abdul Aziz
tentang beberapa orang yang tertimpa reruntuhan rumah, tidak diketahui siapa di
antara mereka yang lebih dahulu meninggal dunia. Ia menjawab; Orang-orang yang
meninggal dunia tidak dapat saling mewarisi sebagian dengan sebagian lain namun
ahli waris yang masih hidup dapat mewarisi orang-orang yang telah meninggal
dunia.
No. Hadist: 2788
Bab: Ucapan Umar tentang kakek
Bab: Ucapan Umar tentang kakek
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُوسَى عَنْ عِيسَى الْحَنَّاطِ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ كَانَ عُمَرُ يُقَاسِمُ
بِالْجَدِّ مَعَ الْأَخِ وَالْأَخَوَيْنِ فَإِذَا زَادُوا أَعْطَاهُ الثُّلُثَ
وَكَانَ يُعْطِيهِ مَعَ الْوَلَدِ السُّدُسَ
Telah menceritakan kepada
kami Nu'aim bin
Hammad dari
Abdul Aziz bin
Muhammad telah
menceritakan kepada kami Ja'far dari ayahnya bahwa Ummu Kultsum dan anak laki-lakinya, Zaid,
keduanya meninggal dunia pada hari yang sama. Lalu ada dua orang yang berteriak
di jalan bertemu, namun masing-masing dari keduanya tidak dapat mewarisi.
Orang-orang yang meninggal dunia pada peristiwa Harrah tidak dapat saling
mewarisi dan orang-orang yang meninggal dunia pada peristiwa Shiffin juga tidak
dapat saling mewarisi.
No. Hadist: 2789
Bab: Ucapan Umar tentang kakek
Bab: Ucapan Umar tentang kakek
حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ
عَنْ مَرْوَانَ بْنِ الْحَكَمِ أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ لَمَّا طُعِنَ
اسْتَشَارَهُمْ فِي الْجَدِّ فَقَالَ إِنِّي كُنْتُ رَأَيْتُ فِي الْجَدِّ رَأْيًا
فَإِنْ رَأَيْتُمْ أَنْ تَتَّبِعُوهُ فَاتَّبِعُوهُ فَقَالَ لَهُ عُثْمَانُ إِنْ
نَتَّبِعْ رَأْيَكَ فَإِنَّهُ رَشَدٌ وَإِنْ نَتَّبِعْ رَأْيَ الشَّيْخِ فَلَنِعْمَ
ذُو الرَّأْيِ كَانَ
Telah mengabarkan kepada kami
Ja'far bin
'Aun telah
mengabarkan kepada kami Ibnu Abu Laila dari Asy Sya'bi bahwa di Syam ada sebuah rumah runtuh dan menimpa
penghuninya. Maka Umar memberikan warisan kepada sebagian mereka dari
sebagian lainnya.
No. Hadist: 2790
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ الشَّعْبِيِّ
قَالَ كَتَبَ ابْنُ عَبَّاسٍ إِلَى عَلِيٍّ وَابْنُ عَبَّاسٍ بِالْبَصْرَةِ إِنِّي
أُتِيتُ بِجَدٍّ وَسِتَّةِ إِخْوَةٍ فَكَتَبَ إِلَيْهِ عَلِيٌّ أَنْ أَعْطِ
الْجَدَّ سُبُعًا وَلَا تُعْطِهِ أَحَدًا بَعْدَهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Huraisy dari ayahnya dari Ali bahwa ia memberikan hak waris kepada dua orang
laki-laki bersaudara yang terbunuh pada peristiwa Shiffin. Salah satu dari
mereka dapat mewarisi yang lain.
No. Hadist: 2791
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ إِسْمَعِيلَ عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي سِتَّةِ إِخْوَةٍ
وَجَدٍّ قَالَ أَعْطِ الْجَدَّ السُّدُسَ قَالَ أَبُو مُحَمَّد كَأَنَّهُ يَعْنِي
عَلِيًّا الشَّعْبِيُّ يَرْوِيهِ عَنْ عَلِيٍّ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
mengabarkan kepada kami Humaid dari Bakr bin Abdullah Al
Muzani bahwa ada
seorang laki-laki meninggal dunia dan meninggalkan seorang bibi dari pihak ayah
dan bibi dari pihak ibu. Maka Umar memberikan bagian kepada bibi dari pihak ayah
seperti bagian saudara laki-laki dan memberikan kepada bibi dari pihak ibu
seperti bagian saudara perempuan.
No. Hadist: 2792
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
سَلَمَةَ أَنَّ عَلِيًّا كَانَ يَجْعَلُ الْجَدَّ أَخًا حَتَّى يَكُونَ
سَادِسًا
Telah mengabarkan kepada kami
Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Syihab dari Al A'masy dari Ibrahim ia berkata; Barangsiapa yang mempunyai hubungan
satu rahim, maka ia diberikan warisan dengan sebab hubungan satu rahim yang
menyebabkan ia terhubung.
No. Hadist: 2793
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
أَخْبَرَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا يُونُسُ عَنْ الْحَسَنِ أَنَّ عَلِيًّا كَانَ
يُشَرِّكُ الْجَدَّ مَعَ الْإِخْوَةِ إِلَى السُّدُسِ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Syihab ia berkata; telah menceritakan kepadaku
Abu Ishaq Asy
Syaibani dari
Asy
Sya'bi tentang
seorang laki-laki yang meninggalkan seorang bibi dari pihak ayah dan anak
perempuan dari saudara laki-laki, ia berkata; Harta diberikan kepada anak
perempuan dari saudara laki-laki.
No. Hadist: 2794
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ
الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ
بْنِ سَلَمَةَ قَالَ كَانَ عَلِيٌّ يُشَرِّكُ بَيْنَ الْجَدِّ وَالْإِخْوَةِ حَتَّى
يَكُونَ سَادِسًا
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Laits dari Muhammad bin Munkadir dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, Beliau
bersabda: "Paman dari pihak ibu adalah ahli waris."
No. Hadist: 2795
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
Bab: Pendapat Ali tentang kakek
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ كَانَ عَلِيٌّ
يُشَرِّكُ الْجَدَّ إِلَى سِتَّةٍ مَعَ الْإِخْوَةِ يُعْطِي كُلَّ صَاحِبِ
فَرِيضَةٍ فَرِيضَتَهُ وَلَا يُوَرِّثُ أَخًا لِأُمٍّ مَعَ جَدٍّ وَلَا أُخْتًا
لِأُمٍّ وَلَا يَزِيدُ الْجَدَّ مَعَ الْوَلَدِ عَلَى السُّدُسِ إِلَّا أَنْ
يَكُونَ غَيْرُهُ وَلَا يُقَاسِمُ بِأَخٍ لِأَبٍ مَعَ أَخٍ لِأَبٍ وَأُمٍّ وَإِذَا
كَانَتْ أُخْتٌ لِأَبٍ وَأُمٍّ وَأَخٌ لِأَبٍ أَعْطَى الْأُخْتَ النِّصْفَ
وَالنِّصْفَ الْآخَرَ بَيْنَ الْجَدِّ وَالْأَخِ نِصْفَيْنِ وَإِذَا كَانُوا
إِخْوَةً وَأَخَوَاتٍ شَرَّكَهُمْ مَعَ الْجَدِّ إِلَى السُّدُسِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Hasan dari Ubaidah dari Ibrahim bahwa Umar dan Abdullah berpendapat bahwa bibi dari pihak ibu dapat
mewarisi.
No. Hadist: 2796
Bab: Pendapat Ibn Abbas tentang kakek
Bab: Pendapat Ibn Abbas tentang kakek
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
عَنْ سُفْيَانَ عَنْ الْعَبْسِيِّ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مَعْقِلٍ قَالَ
سُئِلَ ابْنُ عَبَّاسٍ عَنْ الْجَدِّ فَقَالَ أَيُّ أَبٍ لَكَ أَكْبَرُ فَقُلْتُ
أَنَا آدَمُ قَالَ أَلَمْ تَسْمَعْ إِلَى قَوْلِ اللَّهِ تَعَالَى { يَا بَنِي
آدَمَ
}
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Hasan dari Sulaiman Abu Ishaq dari Asy Sya'bi tentang bibi dari pihak ibu dan anak perempuan
dari saudara laki-laki, ia berkata; Harta warisan diberikan kepada anak
perempuan dari saudara laki-laki. Telah menceritakan kepada kami
Abu
Nu'aim telah
mengabarkan kepada kami Hasan dari Sulaiman dari sebagian mereka dari Ibrahim ia berkata; Harta tersebut diberikan kepada bibi
dari pihak ayah.
No. Hadist: 2797
Bab: Pendapat Ibn Abbas tentang kakek
Bab: Pendapat Ibn Abbas tentang kakek
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ سُمَيْعٍ عَنْ رَجُلٍ عَنْ
ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ لَوَدِدْتُ أَنِّي وَالَّذِينَ يُخَالِفُونِي فِي الْجَدِّ
تَلَاعَنَّا أَيُّنَا أَسْوَأُ قَوْلًا
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Asy Syaibani dari Asy Sya'bi tentang anak perempuan dari saudara laki-laki dan
bibi dari pihak ayah, ia berkata; Harta diberikan kepada anak perempuan dari
saudara laki-laki.
No. Hadist: 2798
Bab: Pendapat Ibn Abbas tentang kakek
Bab: Pendapat Ibn Abbas tentang kakek
حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا ابْنُ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّهُ جَعَلَ الْجَدَّ أَبًا
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la telah menceritakan kepada kami
Zakariya dari Amir dari Masruq tentang seseorang yang meninggal dunia dan tidak
memiliki ahli waris selain anak perempuan dari saudara laki-laki dan bibi dari
pihak ibu, ia berkata; Untuk bibi dari pihak ibu sama seperti bagian saudara
perempuan, dan untuk anak perempuan dari saudara laki-laki seperti bagian
ayahnya.
No. Hadist: 2799
Bab: Pendapat Ibn Mas'ud tentang kakek
Bab: Pendapat Ibn Mas'ud tentang kakek
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ دَخَلْتُ عَلَى شُرَيْحٍ وَعِنْدَهُ
عَامِرٌ وَإِبْرَاهِيمُ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ فِي فَرِيضَةِ
امْرَأَةٍ مِنَّا الْعَالِيَةِ تَرَكَتْ زَوْجَهَا وَأُمَّهَا وَأَخَاهَا
لِأَبِيهَا وَجَدَّهَا فَقَالَ لِي هَلْ مِنْ أُخْتٍ قُلْتُ لَا قَالَ هَلْ مِنْ
أُخْتٍ قُلْتُ لَا قَالَ لِلْبَعْلِ الشَّطْرُ وَلِلْأُمِّ الثُّلُثُ قَالَ
فَجَهِدْتُ عَلَى أَنْ يُجِيبَنِي فَلَمْ يُجِبْنِي إِلَّا بِذَلِكَ فَقَالَ
إِبْرَاهِيمُ وَعَامِرٌ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ مَا جَاءَ أَحَدٌ
بِفَرِيضَةٍ أَعْضَلَ مِنْ فَرِيضَةٍ جِئْتَ بِهَا قَالَ فَأَتَيْتُ عَبِيدَةَ
السَّلْمَانِيَّ وَكَانَ يُقَالُ لَيْسَ بِالْكُوفَةِ أَحَدٌ أَعْلَمَ بِفَرِيضَةٍ
مِنْ عَبِيدَةَ وَالْحَارِثِ الْأَعْوَرِ وَكَانَ عَبِيدَةُ يَجْلِسُ فِي
الْمَسْجِدِ فَإِذَا وَرَدَتْ عَلَى شُرَيْحٍ فَرِيضَةٌ فِيهَا جَدٌّ رَفَعَهُمْ
إِلَى عَبِيدَةَ فَفَرَضَ فَسَأَلْتُهُ فَقَالَ إِنْ شِئْتُمْ نَبَّأْتُكُمْ
بِفَرِيضَةِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ فِي هَذَا جَعَلَ لِلزَّوْجِ ثَلَاثَةَ
أَسْهُمٍ النِّصْفَ وَلِلْأُمِّ ثُلُثُ مَا بَقِيَ السُّدُسُ مِنْ رَأْسِ الْمَالِ
وَلِلْأَخِ سَهْمٌ وَلِلْجَدِّ سَهْمٌ قَالَ أَبُو إِسْحَقَ الْجَدُّ أَبُو
الْأَبِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Yunus dari Amir ia berkata; Masruq menempatkan bibi dari pihak ayah sama pada
kedudukan ayah jika mayit tidak memiliki ayah dan bibi dari pihak ibu pada
kedudukan ibu jika mayit tidak memiliki ibu.
No. Hadist: 2800
Bab: Pendapat Yazid tentang kakek
Bab: Pendapat Yazid tentang kakek
أَخْبَرَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا يُونُسُ عَنْ الْحَسَنِ أَنَّ زَيْدًا كَانَ
يُشَرِّكُ الْجَدَّ مَعَ الْإِخْوَةِ إِلَى الثُّلُثِ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la dari Muhammad bin Ishaq dari Muhammad bin Habban ia menisbatkan kepada kakeknya dari
pamannya Wasi' bin
Habban ia
berkata; Ibnu Ad-Dahdahah meninggal dan ia adalah seorang pendatang yang tidak
dikenali asal usul keturunannya, ia tinggal di Bani Al-'Ajlan dan tidak
meninggalkan seorang anak. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bertanya
kepada 'Ashim bin Adi; "Apakah kalian mengetahui ia memiliki hubungan nasab
dengan kalian?" Ia menjawab; Kami tidak tahu, wahai Rasulullah. Maka beliau
memanggil anak laki-laki dari saudara perempuannya dan kepada anak laki-laki
dari saudara perempuannya tersebut beliau memberikan harta
warisannya.
No. Hadist: 2801
Bab: Pendapat Yazid tentang kakek
Bab: Pendapat Yazid tentang kakek
حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ حَفْصِ
بْنِ غِيَاثٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ
زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ أَنَّهُ كَانَ يُقَاسِمُ بِالْجَدِّ مَعَ الْإِخْوَةِ إِلَى
الثُّلُثِ ثُمَّ لَا يُنْقِصُهُ
Telah menceritakan kepada
kami Umar bin
Hafsh bin Ghiyats
telah menceritakan kepada kami ayahku dari Al A'masy dari Ibrahim dari Umar bahwa ia memberikan harta warisan kepada bibi
dari pihak ibu.
No. Hadist: 2802
Bab: Pendapat Yazid tentang kakek
Bab: Pendapat Yazid tentang kakek
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ
الْمُغِيرَةِ عَنْ عِيسَى بْنِ يُونُسَ عَنْ إِسْمَعِيلَ قَالَ قَالَ عُمَرُ خُذْ
مِنْ أَمْرِ الْجَدِّ مَا اجْتَمَعَ النَّاسُ عَلَيْهِ قَالَ أَبُو مُحَمَّد
يَعْنِي قَوْلَ زَيْدٍ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Abu Hani` ia berkata; Amir pernah ditanya tentang seorang perempuan atau
laki-laki yang meninggal dunia dan meninggalkan seorang bbi dari pihak ibu dan
seorang bibi dari pihak ayah. Tidak ada seorang ahli waris dan orang yang satu
rahim pun selain mereka berdua. Maka ia berkata; Abdullah Mas'ud menempatkan bibi dari pihak ibu pada kedudukan
ibu dan bibi dari pihak ayah pada kedudukan saudara laki-laki.
No. Hadist: 2803
Bab: Silang sengkarut ; Suami, saudara perempuan ayah
Bab: Silang sengkarut ; Suami, saudara perempuan ayah
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ
عَنْ هَمَّامٍ عَنْ قَتَادَةَ أَنَّ زَيْدَ بْنَ ثَابِتٍ قَالَ فِي أُخْتٍ وَأُمٍّ
وَزَوْجٍ وَجَدٍّ قَالَ جَعَلَهَا مِنْ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ لِلْأُمِّ سِتَّةٌ
وَلِلزَّوْجِ تِسْعَةٌ وَلِلْجَدِّ ثَمَانِيَةٌ وَلِلْأُخْتِ
أَرْبَعَةٌ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Syihab dari Amr dari Al Hasan tentang seorang laki-laki ketika meninggal dunia
mengaku mempunyai hutang seribu dirham kepada seseorang dan ada orang lain yang
memberikan bukti bahwa ia (si mayit) juga mempunyai hutang seribu dirham
kepadanya. Sementara si mayit tersebut hanya meninggalkan harta seribu dirham,
ia berkata; Harta itu dibagi dua, masing-masing mendapat setengah, kecuali jika
si mayit adalah orang yang tidak punya harta maka pengakuannya tidak
dibenarkan.
No. Hadist: 2804
Bab: Nenek
Bab: Nenek
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ إِنَّ
أَوَّلَ جَدَّةٍ أُطْعِمَتْ فِي الْإِسْلَامِ سَهْمًا أَمُّ أَبٍ وَابْنُهَا
حَيٌّ
Telah mengabarkan kepada kami
Abu
Nu'aim ia
berkata; Aku bertanya kepada Syarik; Bagaimana riwayat yang engkau sebutkan tentang
dua saudara laki-laki yang salah satunya mengaku sebagai saudara? Ia menjawab;
Orang yang mengaku ini masuk dalam bagian saudara. Aku bertanya; Siapa yang
meriwayatkannya? Ia menjawab; Jabir dari Amir dari Ali.
No. Hadist: 2805
Bab: Nenek
Bab: Nenek
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ لَيْثٍ عَنْ طَاوُسٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ النَّبِيَّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَطْعَمَ جَدَّةً سُدُسًا
Telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin
Abu Syaibah telah
menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Muhammad Al
Muharibi dari
Al
A'masy dari
Ibrahim tentang para saudara laki-laki di mana sebagian
mereka mengaku sebagai saudara dan sebagian lainnya tidak mengaku sebagai
saudara, ia berkata; Saudara yang tidak mengaku sebagai saudara masuk bersama
mereka seperti seorang budak yang dimiliki beberapa saudara, lalu salah seorang
dari mereka tersebut memerdekakan bagiannya. Ia berkata lagi;
Amir, Hakam dan para sahabat mereka berkata; Ia tidak masuk
kecuali dalam bagian saudara yang mengaku sebagai saudaranya.
No. Hadist: 2806
Bab: Nenek
Bab: Nenek
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ مَيْسَرَةَ عَنْ
سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ أَنَّ عُمَرَ وَرَّثَ جَدَّةً مَعَ ابْنِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Bakr dari
Waki' ia berkata; Jika ada dua orang bersaudara, lalu
salah satunya mengaku sebagai saudara dan yang lainnya tidak mengaku sebagai
saudara, Ibnu Abu
Laila berkata;
Pembagian warisannya dari enam. Orang yang tidak mengaku mendapat tiga bagian,
orang yang mengakui mendapat dua bagian dan orang yang diakui mendapatkan satu
bagian.
No. Hadist: 2807
Bab: Nenek
Bab: Nenek
حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ أَخْبَرَنِي مَنْصُورُ بْنُ الْمُعْتَمِرِ قَالَ
سَمِعْتُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَطْعَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ ثَلَاثَ جَدَّاتٍ سُدُسًا قَالَ قُلْتُ لِإِبْرَاهِيمَ مَنْ هُنَّهْ
قَالَ جَدَّتَاكَ مِنْ قِبَلِ أَبِيكَ وَجَدَّتُكَ مِنْ قِبَلِ أُمِّكَ
Telah menceritakan kepada
kami Yunus bin
Muhammad telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mughirah dari Hammad tentang seorang laki-laki yang memiliki tiga
orang anak laki-laki. Laki-laki itu pun berkata; Sepertiga hartaku untuk anakku
yang bungsu. Anak kedua berkata; Aku membolehkan dan anak yang sulung berkata;
Aku tidak membolehkan. Ia menjawab; Pembagian warisan ini dari sembilan.
Dikeluarkan sepertiganya, yang tidak membolehkan mendapat bagiannya dan satu
bagian untuk yang membolehkan. Hammad berkata; Bagian dikembalikan kepada
mereka. Sedangkan Amir berkata; Orang yang menolak, sesungguhnya ia
menolak atas dirinya sendiri.
No. Hadist: 2808
Bab: Nenek
Bab: Nenek
حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنِي الْحَسَنُ قَالَ
تَرِثُ الْجَدَّةُ وَابْنُهَا حَيٌّ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin
Abu Syaibah telah
menceritakan kepada kami Yahya bin Adam dari Syarik dari Khalid dari Ibnu Sirin dari Syuraih tentang seseorang yang mengaku sebagai saudara
mayit, ia berkata; Ia harus menunjukkan bukti bahwa ia adalah
saudaranya.
No. Hadist: 2809
Bab: Nenek
Bab: Nenek
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ دَاوُدَ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ
لَا تَرِثُ أُمُّ أَبِ الْأُمِّ ابْنُهَا الَّذِي تُدْلِي بِهِ لَا يَرِثُ فَكَيْفَ
تَرِثُ هِيَ
Telah mengabarkan kepada kami
Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mughirah dari Al Harits Al 'Ukli tentang seseorang yang mengaku ketika hendak
meninggal dunia bahwa ia memiliki pinjaman seribu dirham secara mudlarabah dan
hutang seribu dirham. Tetapi ia tidak mengaku kecuali seribu dirham saja, ia
berkata; Hutang dilunasi dahulu. Jika ada sisa (dari harta), maka diberikan
kepada orang yang memberi pinjaman secara mudlarabah.
No. Hadist: 2810
Bab: Nenek
Bab: Nenek
أَخْبَرَنَا أَبُو مَعْمَرٍ عَنْ
إِسْمَعِيلَ ابْنِ عُلَيَّةَ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ عَلْقَمَةَ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ
هِلَالٍ عَنْ أَبِي الدَّهْمَاءِ عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ قَالَ تَرِثُ
الْجَدَّةُ وَابْنُهَا حَيٌّ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Hasan dari Mutharrif dari Asy Sya'bi tentang seseorang yang meninggal dunia dan
meninggalkan harta senilai tiga ratus dirham dan tiga orang anak laki-laki. Lalu
ada seseorang mengakui si mayit berhutang seratus dirham kepadanya. Salah
seorang dari anak-anaknya membenarkan pengakuan tersebut. Ia berkata; Hutang itu
termasuk dalam bagian mereka yang membenarkan. Kemudian Asy Sya'bi berkata; Aku
tidak berpendapat si mayit memiliki warisan hingga hutang
dilunasi.
No. Hadist: 2811
Bab: Pendapat Abu Bakar tentang nenek
Bab: Pendapat Abu Bakar tentang nenek
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ جَاءَتْ إِلَى أَبِي بَكْرٍ
جَدَّةٌ أُمُّ أَبٍ أَوْ أُمُّ أُمٍّ فَقَالَتْ إِنَّ ابْنَ ابْنِي أَوْ ابْنَ
ابْنَتِي تُوُفِّيَ وَبَلَغَنِي أَنَّ لِي نَصِيبًا فَمَا لِي فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ
مَا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فِيهَا
شَيْئًا وَسَأَسْأَلُ النَّاسَ فَلَمَّا صَلَّى الظُّهْرَ قَالَ أَيُّكُمْ سَمِعَ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فِي الْجَدَّةِ شَيْئًا
فَقَالَ الْمُغِيرَةُ بْنُ شُعْبَةَ أَنَا قَالَ مَاذَا قَالَ أَعْطَاهَا رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُدُسًا قَالَ أَيَعْلَمُ ذَاكَ أَحَدٌ
غَيْرُكَ فَقَالَ مُحَمَّدُ بْنُ مَسْلَمَةَ صَدَقَ فَأَعْطَاهَا أَبُو بَكْرٍ
السُّدُسَ فَجَاءَتْ إِلَى عُمَرَ مِثْلُهَا فَقَالَ مَا أَدْرِي مَا سَمِعْتُ مِنْ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيهَا شَيْئًا وَسَأَسْأَلُ
النَّاسَ فَحَدَّثُوهُ بِحَدِيثِ الْمُغِيرَةِ بْنِ شُعْبَةَ وَمُحَمَّدِ بْنِ
مَسْلَمَةَ فَقَالَ عُمَرُ أَيُّكُمَا خَلَتْ بِهِ فَلَهَا السُّدُسُ فَإِنْ
اجْتَمَعْتُمَا فَهُوَ بَيْنَكُمَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Khaitsamah Mush'ab bin Sa'id Al Harrani telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin
Abdullah dari
Al
Asy'ats dari
Al
Hasan tentang
seseorang yang meninggal dunia dan meninggalkan dua anak laki-laki dan harta
senilai dua ribu dirham. Keduanya pun sepakat untuk membagi dua ribu dirham dan
salah satunya pergi. Lalu ada seseorang datang dan menuntut hutang terhadap si
mayit senilai seribu dirham. Ia berkata; Ia boleh mengambil semua yang ada di
tangan anak laki-laki yang berada di tempat dan dikatakan kepadanya; Cari
saudaramu yang pergi tersebut lalu ambil setengah dari apa yang ada di
tangannya.
No. Hadist: 2812
Bab: Pendapat Ali dan Zaid tentang nenek
Bab: Pendapat Ali dan Zaid tentang nenek
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ عَلِيٍّ وَزَيْدٍ قَالَا إِذَا
كَانَتْ الْجَدَّاتُ سَوَاءً وَرِثَ ثَلَاثُ جَدَّاتٍ جَدَّتَا أَبِيهِ أُمُّ
أُمِّهِ وَأُمُّ أَبِيهِ وَجَدَّةُ أُمِّهِ فَإِنْ كَانَتْ إِحَدَاهُنَّ أَقْرَبَ
فَالسَّهْمُ لِذَوِي الْقُرْبَى
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb dari
Hammad bin
Salamah dari
Ziyad Al
A'lam dari
Al
Hasan ia berkata;
Jika sebagian ahli waris membenarkan si mayit memiliki hutang maka ahli waris
tersebut harus melunasinya.
No. Hadist: 2813
Bab: Pendapat Ali dan Zaid tentang nenek
Bab: Pendapat Ali dan Zaid tentang nenek
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ عَلِيٍّ وَزَيْدٍ
أَنَّهُمَا كَانَا لَا يُوَرِّثَانِ الْجَدَّةَ أُمَّ الْأَبِ مَعَ
الْأَبِ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb dari
Hammad bin
Salamah dari
Abu
Hasyim dari
Ibrahim ia berkata; Jika dua orang dari ahli waris
bersaksi bahwa si mayit memiliki hutang maka harus dilunasi dengan seluruh harta
warisan jika mereka adalah orang yang adil. Asy Sya'bi berkata; Kedua ahli waris itu harus melunasi
dengan bagian mereka.
No. Hadist: 2814
Bab: Pendapat Ali dan Zaid tentang nenek
Bab: Pendapat Ali dan Zaid tentang nenek
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ
الْمُغِيرَةِ عَنْ ابْنِ الْمُبَارَكِ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ أَنَّ
عُثْمَانَ كَانَ لَا يُوَرِّثُ الْجَدَّةَ وَابْنُهَا حَيٌّ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Tsabit bin Al Walid bin
Jumai' ia
berkata; telah mengabarkan kepada kami ayahku dari Al Qasim bin Abdur Rahman ia berkata; Ibnu Mas'ud memberikan hak waris kepada ahli waris
orang murtad jika ia terbunuh.
No. Hadist: 2815
Bab: Pendapat Ibn mas'ud tentang nenek
Bab: Pendapat Ibn mas'ud tentang nenek
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ إِنَّ
الْجَدَّاتِ لَيْسَ لَهُنَّ مِيرَاثٌ إِنَّمَا هِيَ طُعْمَةٌ أُطْعِمْنَهَا
وَالْجَدَّاتُ أَقْرَبُهُنَّ وَأَبْعَدُهُنَّ سَوَاءٌ
Telah menceritakan kepada
kami Al Hajjaj bin
Minhal telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Al A'masy dari Abu Amr Asy Syaibani bahwa Ali bin Abu Thalib menjadikan warisan orang murtad untuk ahli
warisnya dari kaum muslimin.
No. Hadist: 2816
Bab: Pendapat Ibn mas'ud tentang nenek
Bab: Pendapat Ibn mas'ud tentang nenek
أَخْبَرَنَا حَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ أَخْبَرَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ الْمُغِيرَةِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ
قَالَ عَبْدُ اللَّهِ تَرِثُ الْجَدَّةُ وَابْنُهَا حَيٌّ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
menceritakan kepada kami Al Hajjaj dari Al Hakam bahwa Ali memutuskan warisan orang murtad untuk keluarganya
dari kaum muslimin.
No. Hadist: 2817
Bab: Pendapat Masruq tentang nenek
Bab: Pendapat Masruq tentang nenek
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ جِئْنَ أَرْبَعُ جَدَّاتٍ
يَتَسَاوَقْنَ إِلَى مَسْرُوقٍ فَأَلْقَى أَمَّ أَبِ الْأَبِ وَوَرَّثَ ثَلَاثًا
جَدَّتَيْ أَبِيهِ أُمَّ أُمِّهِ وَأُمَّ أَبِيهِ وَجَدَّةَ أُمِّهِ
Telah menceritakan kepada
kami Zakariya bin
'Adi telah
menceritakan kepada kami Ubaidullah ia adalah Ibnu Amr, dari Abdul Karim dari Al Hakam ia berkata; Jika seseorang membunuh saudaranya
secara sengaja maka ia tidak dapat mewarisi harta warisan darinya dan tidak pula
dari diyatnya. Namun jika ia membunuhnya secara tidak sengaja maka ia dapat
mewarisi harta warisannya. Tetapi tidak dapat mewarisi diyatnya. Ia berkata
lagi; Atha` berpendapat seperti itu.
No. Hadist: 2818
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا شَرِيكٌ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ فِي
ابْنَةٍ وَابْنَةِ ابْنٍ قَالَ النِّصْفُ وَالسُّدُسُ وَمَا بَقِيَ فَرَدٌّ عَلَى
الْبِنْتِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Sa'id dari Qatadah dari Khilas dari Ali ia berkata; Ada seseorang melempar ibunya dengan
batu hingga membunuhnya, lalu orang tersebut meminta warisan kepada para
saudaranya. Para saudaranya pun berkata kepadanya; Tidak ada warisan bagimu.
Lalu mereka mengadukan masalah ini kepada Ali, ia pun memutuskan bahwa orang
tersebut wajib membayar diyat dan dikeluarkan dari warisan.
No. Hadist: 2819
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ أَنَّهُ أُتِيَ فِي إِخْوَةٍ لِأُمٍّ وَأُمٍّ فَأَعْطَى الْإِخْوَةَ مِنْ
الْأُمِّ الثُّلُثَ وَالْأُمَّ سَائِرَ الْمَالِ وَقَالَ الْأُمُّ عَصَبَةُ مَنْ
لَا عَصَبَةَ لَهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zuhair dari Al Hasan bin Al Hurr dari Al Hakam bahwa jika seseorang membunuh isterinya secara
tidak sengaja maka ia tidak dapat mewarisi baik dari harta diyat maupun
lainnya.
No. Hadist: 2820
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَأَلْتُ الشَّعْبِيَّ عَنْ رَجُلٍ مَاتَ
وَتَرَكَ ابْنَتَهُ لَا يُعْلَمُ لَهُ وَارِثٌ غَيْرُهَا قَالَ لَهَا الْمَالُ
كُلُّهُ
Telah mengabarkan kepada kami
Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Laits dari Mujahid dari Ibnu Abbas ia berkata; Pembunuh tidak dapat mewarisi sedikit
pun dari harta orang yang dibunuh.
No. Hadist: 2821
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سَالِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ أَنَّ ابْنَ
مَسْعُودٍ كَانَ لَا يَرُدُّ عَلَى أَخٍ لِأُمٍّ مَعَ أُمٍّ وَلَا عَلَى جَدَّةٍ
إِذَا كَانَ مَعَهَا غَيْرُهَا مَنْ لَهُ فَرِيضَةٌ وَلَا عَلَى ابْنَةِ ابْنٍ مَعَ
ابْنَةِ الصُّلْبِ وَلَا عَلَى امْرَأَةٍ وَزَوْجٍ وَكَانَ عَلِيٌّ يَرُدُّ عَلَى
كُلِّ ذِي سَهْمٍ إِلَّا الْمَرْأَةَ وَالزَّوْجَ
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id bin Al
Mughirah dari
Ibnu Al
Mubarak dari
Ma'mar dari Qatadah tentang seorang laki-laki yang menuduh isterinya
dan ia mendatangkan beberapa saksi lalu isterinya pun dirajam, ia berkata; Suami
dapat mewarisi isterinya.
No. Hadist: 2822
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
Bab: Pendapat Ali, Abdullah dan Zaid tentang Radd
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ قَالَ أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ بْنُ سَالِمٍ عَنْ خَارِجَةَ بْنِ زَيْدٍ
عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ أَنَّهُ أُتِيَ فِي ابْنَةٍ أَوْ أُخْتٍ فَأَعْطَاهَا
النِّصْفَ وَجَعَلَ مَا بَقِيَ فِي بَيْتِ الْمَالِ و قَالَ يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سَالِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ خَارِجَةَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Hammad tentang seorang laki-laki yang dijatuhi hukuman
dera, menurutku ia meninggal, Abu An Nu'man ragu, ia berkata; Mereka dapat
saling waris mewarisi.
No. Hadist: 2823
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي مَعْشَرٍ عَنْ
إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ فِي ابْنِ الْمُلَاعَنَةِ قَالَ مِيرَاثُهُ
لِأُمِّهِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Muhammad bin Salim dari Amir dari Ali ia berkata; Pembunuh tidak dapat mewarisi dan
tidak dapat menghalangi pembagian warisan.
No. Hadist: 2824
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا مُعَاذُ بْنُ هَانِئٍ
حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ طَهْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ رَجُلًا سَأَلَ عَطَاءَ
بْنَ أَبِي رَبَاحٍ عَنْ وَلَدِ الْمُتَلَاعِنَيْنِ لِمَنْ مِيرَاثُهُ قَالَ
لِأُمِّهِ وَأَهْلِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Hasan dari Laits dari Abu Amr Al 'Abdi dari Ali ia berkata; Pembunuh tidak dapat
mewarisi.
No. Hadist: 2825
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ أَبِي سَهْلٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ قَالَ عَلِيٌّ فِي
ابْنِ الْمُلَاعَنَةِ تَرَكَ أَخَاهُ لِأُمِّهِ وَأُمَّهُ لِأَخِيهِ السُّدُسُ
وَلِأُمِّهِ الثُّلُثُ ثُمَّ يُرَدُّ عَلَيْهِمْ فَيَصِيرُ لِلْأَخِ الثُّلُثُ
وَلِلْأُمِّ الثُّلُثَانِ و قَالَ ابْنُ مَسْعُودٍ لِأَخِيهِ السُّدُسُ وَمَا
بَقِيَ فَلِلْأُمِّ
Telah menceritakan kepada
kami Zakariya bin
Adi telah
menceritakan kepada kami Abu Bakr dari Mutharrif dari Asy Sya'bi ia berkata; Umar berkata; Pembunuh tidak berhak mewarisi, baik
pembunuhan yang dilakukan secara tidak sengaja maupun secara
sengaja.
No. Hadist: 2826
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ أَبِي سَهْلٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي ابْنِ الْمُلَاعَنَةِ
تَرَكَ ابْنَ أَخٍ وَجَدًّا قَالَ الْمَالُ لِابْنِ الْأَخِ
Telah mengabarkan kepada kami
Muhammad bin
Yusuf dari
Sufyan dari Laits dari Thawus dari Ibnu Abbas ia berkata; Pembunuh tidak dapat
mewarisi.
No. Hadist: 2827
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا سَالِمُ بْنُ نُوحٍ عَنْ عُمَرَ بْنِ عَامِرٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ
سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ فِي مِيرَاثِ ابْنِ
الْمُلَاعَنَةِ لِأُمِّهِ الثُّلُثُ وَالثُّلُثَانِ لِبَيْتِ الْمَالِ
Telah mengabarkan kepada kami
Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Abdul A'la dari Ma'mar dari Az Zuhri ia berkata; Jika dua nasab bergabung maka yang
mewarisi adalah nasab yang lebih tua, yakni Majusi.
No. Hadist: 2828
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا سَالِمُ بْنُ نُوحٍ عَنْ عُمَرَ بْنِ عَامِرٍ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ
إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ مِيرَاثُهُ لِأُمِّهِ تَعْقِلُ عَنْهُ
عَصَبَةُ أُمِّهِ و قَالَ قَتَادَةُ عَنْ الْحَسَنِ لِأُمِّهِ الثُّلُثُ
وَبَقِيَّةُ الْمَالِ لِعَصَبَةِ أُمِّهِ
Telah menceritakan kepada
kami Hajjaj bin
Muhammad bin Al Minhal telah menceritakan kepada kami
Hammad bin
Salamah dari
Hammad bin Abu
Sulaiman ia
berkata; Ia mewarisi dari pihak yang pantas dan tidak mewarisi dari pihak yang
tidak pantas.
No. Hadist: 2829
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا حَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا قَتَادَةُ أَنَّ عَلِيًّا
وَابْنَ مَسْعُودٍ قَالَا فِي وَلَدِ مُلَاعَنَةٍ تَرَكَ جَدَّتَهُ وَإِخْوَتَهُ
لِأُمِّهِ قَالَ لِلْجَدَّةِ الثُّلُثُ وَلِلْإِخْوَةِ الثُّلُثَانِ و قَالَ زَيْدُ
بْنُ ثَابِتٍ لِلْجَدَّةِ السُّدُسُ وَلِلْإِخْوَةِ لِلْأُمِّ الثُّلُثُ وَمَا
بَقِيَ فَلِبَيْتِ الْمَالِ
Telah menceritakan kepada
kami Hajjaj telah menceritakan kepada kami
Hammad dari Sufyan Ats Tsauri dari seseorang dari Asy Sya'bi bahwa Ali dan Ibnu Mas'ud keduanya berkata tentang orang Majusi yang masuk
Islam; Mereka berhak mewarisi dari dua kerabat semuanya.
No. Hadist: 2830
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا
حَمَّادٌ أَخْبَرَنَا يُونُسُ وَحُمَيدٌ عَنْ الْحَسَنِ قَالَ تَرِثُهُ أُمُّهُ
يَعْنِي ابْنَ الْمُلَاعَنَةِ
Telah mengabarkan kepada kami
Yahya bin
Hassan telah
menceritakan kepada kami Ibnu Abu Az Zinad dari ayahnya dari Umar bin Abdul Aziz tentang seorang perempuan yang ditawan;
Sesungguhnya ia dapat mewarisi suaminya dan suaminya dapat
mewarisinya.
No. Hadist: 2831
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا
حَمَّادٌ حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ أَنَّ النَّخَعِيَّ وَالشَّعْبِيَّ قَالَا تَرِثُهُ
أُمُّهُ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Al Fadlal telah
menceritakan kepada kami Abdullah bin Al Mubarak telah menceritakan kepadaku
Ma'mar dari Ishaq bin Rasyid dari Umar bin Abdul Aziz tentang tawanan yang berwasiat, ia
berkata; Aku membolehkan wasiatnya selama ia masih memeluk agamanya dan tidak
berubah dari agamanya tersebut.
No. Hadist: 2832
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ دَاوُدَ بْنِ أَبِي هِنْدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ
بْنِ عُبَيْدِ بْنِ عُمَيْرٍ قَالَ كَتَبْتُ إِلَى أَخٍ لِي مِنْ بَنِي زُرَيْقٍ
أَسْأَلُهُ لِمَنْ قَضَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي ابْنِ
الْمُلَاعَنَةِ فَكَتَبَ إِلَيَّ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَضَى بِهِ لِأُمِّهِ هِيَ بِمَنْزِلَةِ أُمِّهِ وَأَبِيهِ و قَالَ
سُفْيَانُ الْمَالُ كُلُّهُ لِلْأُمِّ هِيَ بِمَنْزِلَةِ أَبِيهِ
وَأُمِّهِ
Telah mengabarkan kepada kami
Muhammad bin
Yusuf telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Dawud dari Asy Sya'bi dari Syuraih ia berkata; Orang yang ditawan berhak mewarisi
sekalipun ia berada di tangan musuh.
No. Hadist: 2833
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ هِشَامٍ عَنْ الْحَسَنِ فِي ابْنِ الْمُلَاعَنَةِ تَرَكَ أُمَّهُ
وَعَصَبَةَ أُمِّهِ قَالَ الثُّلُثُ لِأُمِّهِ وَمَا بَقِيَ فَلِعَصَبَةِ
أُمِّهِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad ia berkata; Telah menceritakan kepada kami
Sufyan telah menceritakan kepadaku
orang yang
mendengar
Ibrahim ia berkata; Orang yang ditawan berhak
mewarisi.
No. Hadist: 2834
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُوسَى عَنْ ابْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ عَامِرٍ عَنْ عَلِيٍّ وَعَبْدِ اللَّهِ فِي
ابْنِ الْمُلَاعَنَةِ قَالَا عَصَبَتُهُ عَصَبَةُ أُمِّهِ
Telah menceritakan kepada
kami Al Mu'alla
bin Asad telah
menceritakan kepada kami Wuhaib dari Dawud dari Sa'id bin Al Musayyab bahwa ia tidak memberikan hak waris
kepada orang yang ditawan.
No. Hadist: 2835
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ
الْحَلَبِيُّ مُوسَى بْنُ خَالِدٍ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرٌ عَنْ يُونُسَ عَنْ
الْحَسَنِ أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ مِيرَاثُ وَلَدِ الْمُلَاعَنَةِ لِأُمِّهِ قُلْتُ
فَإِنْ كَانَ لَهُ أَخٌ مِنْ أُمِّهِ قَالَ لَهُ السُّدُسُ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
menceritakan kepada kami Al Asy'ats dari Asy Sya'bi ia berkata; Umar bin Al Khaththab menulis surat kepada Syuraih, agar ia
tidak memberikan hak waris kepada orang yang di bawa ke negeri Islam saat masih
kecil kecuali ada bukti sekali pun ia datang dengan membawa kain-kain yang
digunakannya saat masih kecil.
No. Hadist: 2836
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ
حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنَا الزُّهْرِيُّ قَالَ وَلَدُ الْمُلَاعَنَةِ
لِأُمِّهِ تَرِثُ فَرِيضَتَهَا مِنْهُ وَسَائِرُ ذَلِكَ فِي بَيْتِ
الْمَالِ
Telah mengabarkan kepada kami
Ubaidullah dari Isra`il dari Manshur dari Ibrahim ia berkata; Warisilah harta orang yang dibawa ke
negeri Islam saat masih kecil.
No. Hadist: 2837
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُوسَى عَنْ مُوسَى بْنِ عُبَيْدَةَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ إِذَا
تَلَاعَنَا فُرِّقَ بَيْنَهُمَا وَلَمْ يَجْتَمِعَا وَدُعِيَ الْوَلَدُ لِأُمِّهِ
يُقَالُ ابْنُ فُلَانَةَ هِيَ عَصَبَتُهُ يَرِثُهَا وَتَرِثُهُ وَمَنْ دَعَاهُ
لِزِنْيَةٍ جُلِدَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Sa'id dari bani
Umayah dari Abu
Bakr bin Abdullah bin Abu Maryam dari Dlamrah, Al Fudlail bin Fadlalah, Ibnu Abu 'Auf, Rasyid dan 'Athiyah, mereka berkata; Warisan orang-orang yang dibawa
ke negeri Islam saat masih kecil tidak dapat diwarisi.
No. Hadist: 2838
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ هَانِئٍ
حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ طَهْمَانَ حَدَّثَنَا الشَّيْبَانِيُّ عَنْ
الشَّعْبِيِّ فِي وَلَدِ الْمُتَلَاعِنَيْنِ أَنَّهُ تَرِثُهُ عَصَبَةُ أُمِّهِ
وَهُمْ يَعْقِلُونَ عَنْهُ
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id bin Al
Mughirah ia
berkata; Ibnu Al
Mubarak berkata;
Telah menceritakan kepada kami Ibnu 'Aun dari Muhammad ia berkata; Disebutkan kepadanya ucapan orang
yang berkata tentang orang yang dibawa ke negeri Islam saat masih kecil. Maka ia
pun mengingkari hal itu dan berkata; Orang-orang Muhajirin dan Anshar saling
mewarisi karena nasab keturunan mereka yang lahir pada masa
jahiliyah.
No. Hadist: 2839
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
حَدَّثَنَا سَهْلُ بْنُ حَمَّادٍ
أَخْبَرَنَا هَمَّامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ عَزْرَةَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ فِي وَلَدِ الْمُلَاعَنَةِ هُوَ الَّذِي لَا أَبَ لَهُ
تَرِثُهُ أُمُّهُ وَإِخْوَتُهُ مِنْ أُمِّهِ وَعَصَبَةُ أُمِّهِ فَإِنْ قَذَفَهُ
قَاذِفٌ جُلِدَ قَاذِفُهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin
Abu Syaibah dari
Ibnu
Idris dari
Hisyam dari Al Hasan dan Ibnu Sirin keduanya berkata; Warisan orang yang dibawa ke
negeri Islam saat masih kecil tidak dapat diwarisi kecuali jika ada
bukti.
No. Hadist: 2840
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَمْزَةَ عَنْ النُّعْمَانِ عَنْ مَكْحُولٍ
أَنَّهُ سُئِلَ عَنْ مِيرَاثِ وَلَدِ الْمُلَاعَنَةِ لِمَنْ هُوَ قَالَ جَعَلَهُ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِأُمِّهِ فِي سَبَبِهِ لِمَا
لَقِيَتْ مِنْ الْبَلَاءِ وَلِإِخْوَتِهِ مِنْ أُمِّهِ و قَالَ مَكْحُولٌ فَإِنْ
مَاتَتْ الْأُمُّ وَتَرَكَتْ ابْنَهَا ثُمَّ تُوُفِّيَ ابْنُهَا الَّذِي جُعِلَ
لَهَا كَانَ مِيرَاثُهُ لِإِخْوَتِهِ مِنْ أُمِّهِ كُلُّهُ لِأَنَّهُ كَانَ
لِأُمِّهِمْ وَجَدِّهِمْ وَكَانَ لِأَبِيهَا السُّدُسُ مِنْ ابْنِ ابْنَتِهِ
وَلَيْسَ يَرِثُ الْجَدُّ إِلَّا فِي هَذِهِ الْمَنْزِلَةِ لِأَنَّهُ إِنَّمَا هُوَ
أَبُ الْأُمِّ وَإِنَّمَا وَرِثَ الْإِخْوَةُ مِنْ الْأُمِّ أُمَّهُمْ وَوَرِثَ
الْجَدُّ ابْنَتَهُ لِأَنَّهُ جُعِلَ لَهَا فَالْمَالُ الَّذِي لِلْوَلَدِ
لِوَرَثَةِ الْأُمِّ وَهُوَ يُحْرِزُهُ الْجَدُّ وَحْدَهُ إِذَا لَمْ يَكُنْ
غَيْرُهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Bakr telah
menceritakan kepada kami Jarir dari Laits dari Hammad dari Ibrahim ia berkata; Abu Bakr, Umar dan Utsman tidak
memberikan hak waris kepada orang yang dibawa ke negeri Islam saat masih
kecil.
No. Hadist: 2841
Bab: Anak li'an
Bab: Anak li'an
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي بُكَيْرٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ
طَهْمَانَ عَنْ سِمَاكِ بْنِ حَرْبٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ
قَوْمًا اخْتَصَمُوا إِلَى عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فِي وَلَدِ
الْمُتَلَاعِنَيْنِ فَجَاءَ عَصَبَةُ أَبِيهِ يَطْلُبُونَ مِيرَاثَهُ فَقَالَ إِنَّ
أَبَاهُ كَانَ تَبَرَّأَ مِنْهُ فَلَيْسَ لَكُمْ مِنْ مِيرَاثِهِ شَيْءٌ فَقَضَى
بِمِيرَاثِهِ لِأُمِّهِ وَجَعَلَهَا عَصَبَتَهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Bakr telah
menceritakan kepada kami Abdurrahim Al Muharibi dari Za`idah dari Asy'ats bin Abu Asy
Sya'tsa` ia
berkata; Seorang perempuan dari Muharib yang dibawa paksa ke suatu negeri
mengaku senasab dengan seseorang yang juga dibawa paksa ke negeri tersebut. Maka
Abdullah bin
Utbah memberikan
hak waris kepada laki-laki tersebut dari warisan saudara
perempuannya.
No. Hadist: 2842
Bab: Warisan waria atau banci
Bab: Warisan waria atau banci
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُوسَى عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ عَبْدِ الْأَعْلَى أَنَّهُ سَمِعَ مُحَمَّدَ بْنَ
عَلِيٍّ يُحَدِّثُ عَنْ عَلِيٍّ فِي الرَّجُلِ يَكُونُ لَهُ مَا لِلرَّجُلِ وَمَا
لِلْمَرْأَةِ مِنْ أَيِّهِمَا يُوَرَّثُ فَقَالَ مِنْ أَيِّهِمَا بَالَ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Shalih telah
menceritakan kepadaku Laits telah menceritakan kepadaku
Yunus dari Ibnu Syihab tentang seseorang yang berkata ketika hendak
meninggal dunia; Aku mantan budak fulan. Ia berkata; Warisannya diwariskan
kepada orang yang disebutkan bahwa ia adalah majikannya ketika hendak meninggal
kecuali mereka menunjukkan bukti yang membantah hal itu. Maka warisan
dikembalikan kepada yang terbukti benar.
No. Hadist: 2843
Bab: Warisan waria atau banci
Bab: Warisan waria atau banci
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ شِبَاكٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ
عَنْ عَلِيٍّ فِي الْخُنْثَى قَالَ يُوَرَّثُ مِنْ قِبَلِ مَبَالِهِ
Telah mengabarkan kepada kami
Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Muhammad bin Salim dari Asy Sya'bi dari Ali dan Abdullah keduanya berkata; Warisan anak zina menempati
kedudukan anak wanita yang terkena li'an.
No. Hadist: 2844
Bab: Warisan waria atau banci
Bab: Warisan waria atau banci
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا أَبُو هَانِئٍ قَالَ سُئِلَ عَامِرٌ عَنْ مَوْلُودٍ وُلِدَ وَلَيْسَ
بِذَكَرٍ وَلَا أُنْثَى لَيْسَ لَهُ مَا لِلذَّكَرِ وَلَيْسَ لَهُ مَا لِلْأُنْثَى
يُخْرِجُ مِنْ سُرَّتِهِ كَهَيْئَةِ الْبَوْلِ وَالْغَائِطِ سُئِلَ عَنْ مِيرَاثِهِ
فَقَالَ نِصْفُ حَظِّ الذَّكَرِ وَنِصْفُ حَظِّ الْأُنْثَى
Telah mengabarkan kepada kami
Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zuhair dari Al Hasan bin Al Hurr telah menceritakan kepadaku
Al
Hakam bahwa anak
zina tidak dapat diwarisi oleh orang yang mengakuinya sebagai anak dan tidak
dapat diwarisi oleh anak yang dilahirkannya.
No. Hadist: 2845
Bab: Kalalah
Bab: Kalalah
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا عَاصِمٌ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ سُئِلَ أَبُو بَكْرٍ عَنْ الْكَلَالَةِ
فَقَالَ إِنِّي سَأَقُولُ فِيهَا بِرَأْيِي فَإِنْ كَانَ صَوَابًا فَمِنْ اللَّهِ
وَإِنْ كَانَ خَطَأً فَمِنِّي وَمِنْ الشَّيْطَانِ أُرَاهُ مَا خَلَا الْوَالِدَ
وَالْوَلَدَ فَلَمَّا اسْتُخْلِفَ عُمَرُ قَالَ إِنِّي لَأَسْتَحْيِي اللَّهَ أَنْ
أَرُدَّ شَيْئًا قَالَهُ أَبُو بَكْرٍ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin
Abu Syaibah telah
menceritakan kepada kami Rauh dari Muhammad bin Abu Hafshah dari Az Zuhri dari Ali bin Husain bahwa ia tidak memberikan hak waris kepada anak
zina sekalipun seseorang mengakuinya sebagai anak.
No. Hadist: 2846
Bab: Kalalah
Bab: Kalalah
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
يَزِيدَ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ هُوَ ابْنُ أَبِي أَيُّوبَ قَالَ حَدَّثَنِي يَزِيدُ
بْنُ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ مَرْثَدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْيَزَنِيِّ عَنْ عُقْبَةَ
بْنِ عَامِرٍ الْجُهَنِيِّ أَنَّهُ قَالَ مَا أَعْضَلَ بِأَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَيْءٌ مَا أَعْضَلَتْ بِهِمْ
الْكَلَالَةُ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Shalih telah
menceritakan kepadaku Bakr bin Mudlar dari Amru yakni Ibnu Al Harits, dari
Bukair dari Sulaiman bin Yasar ia berkata; Siapa pun orangnya yang mendatangi
seorang anak lalu mengaku bahwa ia adalah anaknya dan mengaku bahwa ia telah
berzina dengan ibunya, sementara tidak ada seorang pun yang mengaku anak
tersebut sebagai anaknya, maka anak tersebut dapat mewarisinya. Bukair berkata;
Aku pernah bertanya kepada Urwah tentang hal itu. Maka ia menjawab seperti
perkataan Sulaiman bin Yasar. Urwah juga berkata; Telah sampai berita kepada
kami bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Anak adalah milik
pemilik kasur (istri) dan (balasan) lelaki yang berzina adalah batu
(dirajam)."
No. Hadist: 2847
Bab: Kalalah
Bab: Kalalah
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَمْرِو بْنِ دِينَارٍ عَنْ الْحَسَنِ بْنِ مُحَمَّدٍ
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ الْكَلَالَةُ مَا خَلَا الْوَالِدَ
وَالْوَلَدَ
Telah menceritakan kepada
kami Ibrahim bin
Musa dari
Hafsh bin
Ghiyats dari
Amr dari Al Hasan ia berkata; Anak seorang wanita yang terkena
li'an sama dengan anak zina. Ibunya dapat mewarisinya dan ahli warisnya adalah
ahli waris ibunya.
No. Hadist: 2848
Bab: Kalalah
Bab: Kalalah
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ يَعْلَى بْنِ عَطَاءٍ عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ
سَعْدٍ أَنَّهُ كَانَ يَقْرَأُ هَذِهِ الْآيَةَ { وَإِنْ كَانَ رَجُلٌ يُورَثُ
كَلَالَةً أَوْ امْرَأَةٌ وَلَهُ أَخٌ أَوْ أُخْتٌ } لِأُمٍّ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mughirah dari Ibrahim ia berkata; Warisan anak zina tidak dapat
diwarisi.
No. Hadist: 2849
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
يَزِيدَ حَدَّثَنَا حَيْوَةُ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَسْوَدِ مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ بْنِ نَوْفَلٍ أَنَّ عَاصِمَ بْنَ عُمَرَ بْنِ قَتَادَةَ
الْأَنْصَارِيَّ أَخْبَرَهُ أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ الْتَمَسَ مَنْ يَرِثُ
ابْنَ الدَّحْدَاحَةِ فَلَمْ يَجِدْ وَارِثًا فَدَفَعَ مَالَ ابْنِ الدَّحْدَاحَةِ
إِلَى أَخْوَالِ ابْنِ الدَّحْدَاحَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id bin Al
Mughirah dari
Ibnu Al
Mubarak dari
Ma'mar atau Yunus dari Az Zuhri tentang anak-anak zina, ia berkata; Ahli waris
dari jalur keturunan ibu dapat saling mewarisi, jika anak zina memperoleh anak
lalu ia meninggal dunia maka anaknya mendapat harta warisan
seperenam.
No. Hadist: 2850
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
أَخْبَرَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ
ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُسْلِمٍ عَنْ طَاوُسٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ
اللَّهُ وَرَسُولُهُ مَوْلَى مَنْ لَا مَوْلَى لَهُ وَالْخَالُ وَارِثُ مَنْ لَا
وَارِثَ لَهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin
Abu Syaibah ia
berkata; Telah menceritakan kepada kami Husyaim dari Mughirah dari Syibak dari Ibrahim ia berkata; Anak zina tidak dapat mewarisi, tidak
dapat mewarisi orang yang ayahnya tidak dijatuhi hukuman atau memiliki ibunya
dengan cara dinikahi atau dibeli.
No. Hadist: 2851
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ فِرَاسٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ زِيَادٍ قَالَ
أُتِيَ عُمَرُ فِي عَمٍّ لِأُمٍّ وَخَالَةٍ فَأَعْطَى الْعَمَّ لِلْأُمِّ
الثُّلُثَيْنِ وَأَعْطَى الْخَالَةَ الثُّلُثَ
Telah menceritakan kepada
kami Isma'il bin
Aban dari
Musa bin Muhammad
Al Anshari dari
Isma'il dari Al Hasan tentang seseorang yang melakukan zina dengan
seorang wanita kemudian menikahinya, ia berkata; Tidak mengapa kecuali jika
wanita itu hamil. Sebab anak tidak bisa dihubungkan (nasabnya) dengan laki-laki
tersebut.
No. Hadist: 2852
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ يُونُسَ عَنْ الْحَسَنِ أَنَّ عُمَرَ بْنَ
الْخَطَّابِ أَعْطَى الْخَالَةَ الثُّلُثَ وَالْعَمَّةَ الثُّلُثَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Zaid bin
Yahya dari
Muhammad bin
Rasyid dari
Sulaiman bin
Musa dari
Amr bin
Syu'aib dari
ayahnya dari kakeknya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
pernah memutuskan: "Bahwa setiap orang yang menasabkan pada dirinya, maka ia
dinisbatkan kepada ayahnya yang diakuinya dan ahli warisnya adalah setelahnya."
Lalu beliau memutuskan: "Jika ia berasal dari budak wanita yang dimiliki pada
hari ia menggaulinya, maka ia mengikuti nasab orang yang diakui sebagai ayahnya
dan sedikit pun ia tidak mendapat bagian harta warisan yang telah dibagikan
sebelumnya. Sedangkan harta warisan yang belum dibagi, maka ia mendapat bagian
darinya. Namun jika orang yang diakui sebagai ayahnya mengingkarinya maka ia
tidak berhak mengikuti nasab kepadanya. dan jika ia berasal dari seorang budak
yang bukan miliknya atau wanita merdeka yang dizinai maka ia tidak mengikuti
nasab dan mendapat warisan. Meskipun orang yang diakui sebagai ayah itu
mengakuinya. Ia tetap berstatus anak zina yang mengikuti keluarga ibunya, baik
wanita merdeka maupun budak."
No. Hadist: 2853
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الْحَسَنِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ غَالِبِ بْنِ
عَبَّادٍ عَنْ قَيْسِ بْنِ حَبْتَرٍ النَّهْشَلِيِّ قَالَ أُتِيَ عَبْدُ الْمَلِكِ
بْنُ مَرْوَانَ فِي خَالَةٍ وَعَمَّةٍ فَقَامَ شَيْخٌ فَقَالَ شَهِدْتُ عُمَرَ بْنَ
الْخَطَّابِ أَعْطَى الْخَالَةَ الثُّلُثَ وَالْعَمَّةَ الثُّلُثَيْنِ قَالَ
فَهَمَّ أَنْ يَكْتُبَ بِهِ ثُمَّ قَالَ أَيْنَ زَيْدٌ عَنْ هَذَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim dari
Al
Hasan dari
Umair bin
Yazid ia berkata;
Aku pernah bertanya kepada Asy Sya'bi tentang budakku yang terlahir dari hasil
perzinaan. Ia menjawab; Jangan engkau jual dirinya dan makan uang hasil
penjualannya tetapi perbantukanlah ia.
No. Hadist: 2854
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
Bab: Warisan yang masih mempunyai kerabat (dzawil arham)
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سَالِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ
مَسْرُوقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ الْخَالَةُ بِمَنْزِلَةِ الْأُمِّ
وَالْعَمَّةُ بِمَنْزِلَةِ الْأَبِ وَبِنْتُ الْأَخِ بِمَنْزِلَةِ الْأَخِ وَكُلُّ
رَحِمٍ بِمَنْزِلَةِ رَحِمِهِ الَّتِي يُدْلِي بِهَا إِذَا لَمْ يَكُنْ وَارِثٌ ذُو
قَرَابَةٍ
Telah menceritakan kepada
kami Marwan bin
Muhammad dari
Sa'id dari Az Zuhri ia ditanya tentang anak zina yang meninggal, ia
menjawab; Jika ia adalah anak Arab maka ibunya mendapat sepertiga harta warisan,
sedangkan sisanya diserahkan ke Baitul Mal. Jika ia adalah anak budak maka
ibunya mendapat sepertiga harta warisan, sedangkan sisa harta tersebut diberikan
kepada majikannya yang telah memerdekakan ibunya. Marwan berkata; Aku telah
mendengar Malik berpendapat seperti itu.
No. Hadist: 2855
Bab: Ashobah
Bab: Ashobah
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا هِشَامٌ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ قَالَ
حَدَّثَنِي الضَّحَّاكُ بْنُ قَيْسٍ أَنَّ عُمَرَ قَضَى فِي أَهْلِ طَاعُونِ
عَمَوَاسَ أَنَّهُمْ كَانُوا إِذَا كَانُوا مِنْ قِبَلِ الْأَبِ سَوَاءً فَبَنُو
الْأُمِّ أَحَقُّ وَإِذَا كَانَ بَعْضُهُمْ أَقْرَبَ مِنْ بَعْضٍ بِأَبٍ فَهُمْ
أَحَقُّ بِالْمَالِ
Telah menceritakan kepada
kami Marwan bin
Muhammad telah
menceritakan kepada kami Al Haitsam bin Humaid dari Al 'Ala` bin Al Harits telah menceritakan kepadaku
Amr bin
Syu'aib bahwa
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memutuskan seluruh harta warisan anak seorang
wanita yang terkena li'an adalah untuk ibunya karena penderitaan yang ia
dapatkan.
No. Hadist: 2856
Bab: Ashobah
Bab: Ashobah
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ حَدَّثَنِي أَبُو إِسْحَقَ الشَّيْبَانِيُّ عَنْ
عُبَيْدِ بْنِ أَبِي الْجَعْدِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَدَّادِ بْنِ الْهَادِ
قَالَ أُصِيبَ سَالِمٌ مَوْلَى أَبِي حُذَيْفَةَ يَوْمَ الْيَمَامَةِ فَبَلَغَ
مِيرَاثُهُ مِائَتَيْ دِرْهَمٍ فَقَالَ عُمَرُ احْبِسُوهَا عَلَى أُمِّهِ حَتَّى
تَأْتِيَ عَلَى آخِرِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Isma'il bin
Aban dari
Musa bin Muhammad
Al Anshari ia
berkata; Telah menceritakan kepadaku Al Harits bin Hashirah dari Zaid bin Wahb dari Ali bahwa ia pernah berkata tentang warisan anak zina
kepada wali-wali ibunya; Ambillah anak kalian. Kalian memperoleh warisannya dan
membayar diyatnya tetapi ia tidak memperoleh warisan dari
kalian.
No. Hadist: 2857
Bab: Ashobah
Bab: Ashobah
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْحَارِثِ عَنْ عَلِيٍّ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْإِخْوَةُ مِنْ الْأُمِّ
يَتَوَارَثُونَ دُونَ بَنِي الْعَلَّاتِ يَرِثُ الرَّجُلُ أَخَاهُ لِأَبِيهِ
وَأُمِّهِ دُونَ أَخِيهِ لِأَبِيهِ
Telah mengabarkan kepada kami
Abu
Nu'aim dan
Abdullah bin
Zaid keduanya
berkata; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Salamah bin Kuhail dari Abu Amr Asy Syaibani ia berkata; Abdullah berkata; Budak Sa`ibah menyerahkan hartanya ke
mana pun ia mau. Abdullah bin Yazid berkata; Syu'bah berkata; Belum ada satu
orang pun yang mendengar hal ini dari Salamah selain diriku.
No. Hadist: 2858
Bab: Ashobah
Bab: Ashobah
حَدَّثَنَا سَهْلُ بْنُ حَمَّادٍ
حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ سَالِمٍ قَالَ قُلْتُ لِابْنِ عُمَرَ
أَرَأَيْتَ رَجُلًا تَرَكَ ابْنَ ابْنَتِهِ أَيَرِثُهُ قَالَ لَا
Telah mengabarkan kepada kami
Al Hakam bin Al
Mubarak telah
menceritakan kepada kami Hatim bin Wardan dari Yunus dari Al Hasan ketika ia ditanya tentang warisan Sa`ibah, ia pun
menjawab; Semua budak yang dimerdekakan adalah sa`ibah.
No. Hadist: 2859
Bab: Ashobah
Bab: Ashobah
حَدَّثَنَا يَعْلَى حَدَّثَنَا
الْأَعْمَشُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ الْأُمُّ عَصَبَةُ مَنْ
لَا عَصَبَةَ لَهُ وَالْأُخْتُ عَصَبَةُ مَنْ لَا عَصَبَةَ لَهُ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
mengabarkan kepada kami Sulaiman dari Abu Utsman ia berkata; Umar berkata; Sedekah dan sa`ibah diberikan pada
harinya.
No. Hadist: 2860
Bab: Ashobah
Bab: Ashobah
حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا ابْنُ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
أَلْحِقُوا الْفَرَائِضَ بِأَهْلِهَا فَمَا بَقِيَ فَهُوَ لِأَوْلَى رَجُلٍ
ذَكَرٍ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zakariya dari Amir ia berkata; Ketika Amir ditanya tentang budak
yang dimerdekakan dengan status Sa`ibah, kepada siapakah perwaliannya? Ia
menjawab; Untuk orang yang memerdekakannya.
No. Hadist: 2861
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا يَحْيَى أَنَّ سُلَيْمَانَ بْنَ يَسَارٍ أَخْبَرَهُ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ
الْأَشْعَثِ أَنَّ عَمَّةً لَهُ تُوُفِّيَتْ يَهُودِيَّةً بِالْيَمَنِ فَذَكَرَ
ذَلِكَ لِعُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ فَقَالَ يَرِثُهَا أَقْرَبُ النَّاسِ إِلَيْهَا
مِنْ أَهْلِ دِينِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu Hatim Al
Bashri ia adalah
Rauh bin Aslam, telah menceritakan kepada kami Bisyr bin Al Mufadldlal telah menceritakan kepada kami
Abdurrahman bin
Ishaq dari
ayahnya dari Abdurrahman bin Amr ia berkata; Pada masa pemerintahan
Utsman ada seorang budak yang tidak memiliki wali
meninggal dunia, lalu ia memerintahkan untuk mengambil hartanya dan diserahkan
ke Baitul Mal.
No. Hadist: 2862
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ قَيْسِ بْنِ مُسْلِمٍ عَنْ طَارِقِ بْنِ شِهَابٍ قَالَ
مَاتَتْ عَمَّةُ الْأَشْعَثِ بْنِ قَيْسٍ وَهِيَ يَهُودِيَّةٌ فَأَتَى عُمَرَ بْنَ
الْخَطَّابِ فَقَالَ أَهْلُ دِينِهَا يَرِثُونَهَا
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la telah menceritakan kepada kami
Isma'il dari Amir dari Masruq tentang seseorang yang meninggal dunia namun
tidak memiliki majikan yang memerdekakan, ia menjawab; Hartanya tergantung
dengan wasiatnya, jika ia tidak berwasiat maka harta itu diserahkan ke Baitul
Mal.
No. Hadist: 2863
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ قَالَ عُمَرُ بْنُ
الْخَطَّابِ أَهْلُ الشِّرْكِ لَا نَرِثُهُمْ وَلَا يَرِثُونَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu Sa'id bin
Amr dari
Abu Abu Bakr bin
Abu Maryam dari
Dlamrah, Rasyid bin Sa'd dan selain keduanya, mereka berkata tentang budak
yang dimerdekakan dengan status sa`ibah; Sesungguhnya hak perwaliannya diberikan
kepada orang yang memerdekakannya. Karena sesungguhnya ia hanya dibebaskan dari
perbudakan namun tidak dibebaskan dari hak perwalian.
No. Hadist: 2864
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ عِيسَى الْحَنَّاطِ عَنْ الشَّعْبِيِّ أَنَّ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبَا بَكْرٍ وَعُمَرَ قَالُوا لَا
يَتَوَارَثُ أَهْلُ دِينَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin
Abu Syaibah telah
menceritakan kepada kami Abu Dawud dari Syu'bah ia berkata; Telah mengabarkan kepadaku
Manshur dari Ibrahim dan Asy Sya'bi keduanya berkata; Tidak apa-apa untuk menjual
perwalian budak sa`ibah dan pemberiannya.
No. Hadist: 2865
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ عَامِرٍ عَنْ عُمَرَ قَالَ لَا
يَتَوَارَثُ أَهْلُ مِلَّتَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Al Mas'udi dari Al Qasim ia berkata; Ada seseorang yang memerdekakan
seorang anak dengan status Sa`ibah, lalu ia mendatangi Abdullah dan berkata; Sesungguhnya aku telah memerdekakan
seorang anak milikku dengan status sa`ibah dan ini adalah harta yang
ditinggalkannya. Ia berkata; Ia menjadi milikmu. Orang itu berkata lagi; Namun
aku tidak membutuhkannya. Ia berkata; Kalau begitu biarkanlah ia, karena di sini
masih banyak ahli warisnya.
No. Hadist: 2866
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ الْأَشْعَثِ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ لَا نَرِثُ
أَهْلَ الْكِتَابِ وَلَا يَرِثُونَا إِلَّا أَنْ يَمُوتَ لِلرَّجُلِ عَبْدُهُ أَوْ
أَمَتُهُ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
mengabarkan kepada kami Al Asy'ats dari Abu Az Zubair dari Jabir bin Abdullah ia berkata; Jika seorang terlahir dalam keadaan
menangis, maka ia mendapat warisan dan dishalati.
No. Hadist: 2867
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ الْأَشْعَثِ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا نَرِثُ أَهْلَ الْكِتَابِ
وَلَا يَرِثُونَا إِلَّا الرَّجُلُ يَرِثُ عَبْدَهُ أَوْ أَمَتَهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Abu Ishaq dari 'Atha` dari Ibnu Abbas ia berkata; Jika seorang terlahir dalam keadaan
menangis maka ia mewarisi, mewariskan dan dishalati.
No. Hadist: 2868
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ دَاوُدَ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ
مَسْرُوقٍ قَالَ كَانَ مُعَاوِيَةُ يُوَرِّثُ الْمُسْلِمَ مِنْ الْكَافِرِ وَلَا
يُوَرِّثُ الْكَافِرَ مِنْ الْمُسْلِمِ قَالَ قَالَ مَسْرُوقٌ وَمَا حَدَثَ فِي
الْإِسْلَامِ قَضَاءٌ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْهُ قِيلَ لِأَبِي مُحَمَّدٍ تَقُولُ
بِهَذَا قَالَ لَا
Telah menceritakan kepada
kami Malik bin
Isma'il telah
menceritakan kepada kami Isra`il dari Simak dari Ikrimah dari Ibnu Abbas ia berkata; Tidaklah seorang anak yang lahir
kecuali dalam keadaan menangis, dan tangisannya itu karena setan menekan
(mencubit) perutnya sehingga ia menangis dengan berteriak kecuali Isa bin
Maryam.
No. Hadist: 2869
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
عَنْ دَاوُدَ بْنِ أَبِي هِنْدٍ عَنْ عَامِرٍ أَنَّ الْمُعْزِلَةَ بِنْتَ
الْحَارِثِ تُوُفِّيَتْ بِالْيَمَنِ وَهِيَ يَهُودِيَّةٌ فَرَكِبَ الْأَشْعَثُ بْنُ
قَيْسٍ وَكَانَتْ عَمَّتَهُ إِلَى عُمَرَ فِي مِيرَاثِهَا فَقَالَ عُمَرُ لَيْسَ
ذَاكَ لَكَ يَرِثُهَا أَقْرَبُ النَّاسِ مِنْهَا مِنْ أَهْلِ دِينِهَا لَا
يَتَوَارَثُ مِلَّتَانِ
Telah menceritakan kepada
kami Yahya bin
Hassan telah
menceritakan kepada kami Yahya ia adalah Ibnu Hamzah, dari
Zaid bin
Waqid dari
Makhul ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Seorang anak yang lahir tidak mendapat warisan hingga ia
menangis dengan berteriak (menjerit) dan jika ia lahir dalam keadaan
hidup."
No. Hadist: 2870
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ سِيرِينَ قَالَ
قَالَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ لَا يَتَوَارَثُ مِلَّتَانِ شَتَّى وَلَا يَحْجُبُ
مَنْ لَا يَرِثُ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin
Ishaq dari
'Atha` dari Jabir ia berkata; Jika seorang anak terlahir dalam
keadaan menangis, maka ia berhak dishalati dan mendapat
warisan.
No. Hadist: 2871
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ
حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ عَلِيِّ بْنِ
حُسَيْنٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ عُثْمَانَ عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ أَنَّ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَرِثُ الْمُسْلِمُ
الْكَافِرَ وَلَا الْكَافِرُ الْمُسْلِمَ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Muhammad telah
menceritakan kepada kami Ma'an dari Ibnu Abu Dzi`b dari Az Zuhri ia berkata; Aku berpendapat bahwa bersin sebagai
tanda anak terlahir dalam keadaan menangis.
No. Hadist: 2872
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ
عَنْ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي مَعْشَرٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ إِذَا مَاتَ الْمَيِّتُ
وَجَبَتْ الْحُقُوقُ لِأَهْلِهَا وَلَمْ يَجْعَلْ لِمَنْ أَسْلَمَ أَوْ أُعْتِقَ
قَبْلَ أَنْ يُقْسَمَ الْمِيرَاثُ شَيْئًا
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mughirah dari Ibrahim ia berkata; Anak yang terlahir tidak mendapat
warisan hingga ia terlahir dalam keadaan menangis, tidak dishalati hingga ia
terlahir dalam keadaan menangis. Maka, jika ia terlahir dalam keadaan menangis,
ia berhak dishalati, mendapat warisan, dan diyatnya diberikan secara
sempurna.
No. Hadist: 2873
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عِيسَى عَنْ الزُّهْرِيِّ
عَنْ عَلِيِّ بْنِ حُسَيْنٍ عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَرِثُ الْمُسْلِمُ الْكَافِرَ
وَلَا الْكَافِرُ الْمُسْلِمَ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Shalih telah
menceritakan kepadaku Al Laits telah menceritakan kepadaku
Yunus dari Ibnu Syihab dan kami juga bertanya kepadanya tentang anak
yang lahir prematur (keguguran), ia menjawab; Anak itu tidak dishalati, anak
yang lahir tidak wajib dishalati hingga ia menangis dengan
berteriak.
No. Hadist: 2874
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
Bab: Warisan pemeluk kesyirikan dan pemeluk Islam
حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَوْنٍ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ عَلِيِّ بْنِ حُسَيْنٍ عَنْ عَمْرِو
بْنِ عُثْمَانَ عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَرِثُ الْمُسْلِمُ الْكَافِرَ وَلَا الْكَافِرُ
الْمُسْلِمَ
Telah menceritakan kepada
kami Harun bin
Mu'awiyah dari
Abu
Sufyan dari
Ma'mar dari Qatadah ia berkata; Jika dua orang budak mukatab saling
membeli satu sama lain, budak ini membeli budak itu dari tuannya dan budak itu
membeli budak ini dari tuannya maka jual beli adalah yang pertama. Penduduk
Madinah berkata; Wala` tetap untuk majikan yang menjual. Mereka berkata;
Sesungguhnya budak ini membeli apa yang wajib dilunasi oleh mukatab. Oleh karena
itu wala` tetap untuk majikan.
No. Hadist: 2875
Bab: Budak yang dimerdekakan (mukatab)
Bab: Budak yang dimerdekakan (mukatab)
حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ لَيْسَ
لِلْمُكَاتَبِ مِيرَاثٌ مَا بَقِيَ عَلَيْهِ شَيْءٌ مِنْ مُكَاتَبَتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Yazid bin
Harun telah
menceritakan kepada kami Yahya dari Sa'id bahwa Umar berkata; Laki-laki merdeka manapun yang menikahi
budak perempuan maka ia telah memerdekakannya setengah. Dan budak manapun yang
menikahi perempuan merdeka maka ia telah memerdekakannya setengah. Abu Muhammad
berkata; Yakni pada status anaknya.
No. Hadist: 2876
Bab: Budak yang dimerdekakan (mukatab)
Bab: Budak yang dimerdekakan (mukatab)
حَدَّثَنَا يَعْلَى حَدَّثَنَا
عَبْدُ الْمَلِكِ عَنْ عَطَاءٍ فِي رَجُلٍ لَهُ بَنُونَ قَدْ أَعْتَقَ مِنْ
بَعْضِهِمْ النِّصْفَ وَمِنْ بَعْضِهِمْ الثُّلُثَ وَمِنْ بَعْضٍ الرُّبُعَ قَالَ
لَا يَرِثُونَ حَتَّى يُعْتَقُوا
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Syihab dari Asy Syaibani dari Asy Sya'bi tentang seorang budak yang menikahi seorang
perempuan kemudian menceraikannya sedangkan ia melahirkan anak untuknya. Ia
berkata; Jika anak itu perempuan merdeka maka nafkah atas ibunya, dan jika anak
itu seorang budak maksudnya budak kecil maka nafkah atas para
majikannya.
No. Hadist: 2877
Bab: Budak yang dimerdekakan (mukatab)
Bab: Budak yang dimerdekakan (mukatab)
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
جَعْفَرٍ الرَّقِّيُّ وَسَعِيدُ بْنُ الْمُغِيرَةِ عَنْ ابْنِ الْمُبَارَكِ عَنْ
مَعْمَرٍ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ فِي رَجُلٍ اشْتَرَى ابْنَهُ فِي
مَرَضِهِ قَالَ إِنْ خَرَجَ مِنْ الثُّلُثِ وَرِثَهُ وَإِنْ وَقَعَتْ عَلَيْهِ
السِّعَايَةُ لَمْ يَرِثْ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Husyaim telah menceritakan kepada kami
Zakariya dari Amir, dalam riwayat hadits lain; Telah menceritakan
kepada kami Jarir dari Mughirah dari Ibrahim bahwa mereka berdua berkata; Wala`nya jatuh pada
orang yang pertama kali memerdekakan.
No. Hadist: 2878
Bab: Budak yang dimerdekakan (mukatab)
Bab: Budak yang dimerdekakan (mukatab)
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ أَبِيهِ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ حَدُّ الْمُكَاتَبِ حَدُّ
الْمَمْلُوكِ حَتَّى يُعْتَقَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Husyaim telah mengabarkan kepada kami
Yunus dari Al Hasan, dalam riwayat hadits lain; Telah menceritakan
kepada kami Jarir dari Aban bin Taghlib dari Al Hakam dari Ibrahim bahwa mereka berdua berkata; Jika ia menjamin
maka wala` untuknya, dan jika ia mempekerjakan budak itu maka wala` dibagi di
antara mereka.
No. Hadist: 2879
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا يُونُسُ عَنْ الزُّهْرِيِّ
قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَوْلَى أَخٌ فِي
الدِّينِ وَنِعْمَةٌ أَحَقُّ النَّاسِ بِمِيرَاثِهِ أَقْرَبُهُمْ مِنْ
الْمُعْتِقِ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la dan Abu Nu'aim keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami
Zakariya dari Amir tentang seorang budak yang dimiliki dua orang di
mana salah satunya memerdekakan bagiannya, ia berkata; Ia harus menyempurnakan
kemerdekaannya. Jika ia tidak memiliki harta maka budak itu harus berusaha untuk
menyempurnakan setengahnya dengan nilai (harga) yang adil. Sedangkan wala` untuk
orang yang memerdekakan.
No. Hadist: 2880
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ أَخْبَرَنَا مَنْصُورٌ عَنْ الْحَسَنِ وَمُحَمَّدُ بْنُ
سَالِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي رَجُلٍ أَعْتَقَ مَمْلُوكًا ثُمَّ مَاتَ الْمَوْلَى
وَالْمَمْلُوكُ وَتَرَكَ الْمُعْتِقُ أَبَاهُ وَابْنَهُ قَالَا الْمَالُ
لِلِابْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Harun bin
Mu'awiyah dari
Abu Sufyan Al
Ma'mari dari
Ma'mar dari Ibnu Thawus dari ayahnya tentang seorang budak yang dimliki oleh dua
orang, lalu salah satunya memerdekakan bagiannya dan yang lain tidak, ia
berkata; Warisan budak itu dibagi untuk mereka berdua.
No. Hadist: 2881
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا عَبَّادٌ عَنْ عُمَرَ بْنِ عَامِرٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ
الْمُسَيَّبِ عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ فِي رَجُلٍ تَرَكَ أَبَاهُ وَابْنَ ابْنِهِ
فَقَالَ الْوَلَاءُ لِابْنِ الِابْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Harun dari Abu Sufyan dari Ma'mar dari Az Zuhri ia berkata; Warisannya untuk orang yang tidak
memerdekakan. Qatadah berkata; Seluruh warisan untuk orang yang
memerdekakan dan biaya untuk memerdekakannya. Demikian pula yang dikatakan oleh
penduduk Kufah.
No. Hadist: 2882
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا مُعَمَّرٌ حَدَّثَنَا خُصَيْفٌ عَنْ زِيَادِ بْنِ أَبِي مَرْيَمَ أَنَّ
امْرَأَةً أَعْتَقَتْ عَبْدًا لَهَا ثُمَّ تُوُفِّيَتْ وَتَرَكَتْ ابْنَهَا
وَأَخَاهَا ثُمَّ تُوُفِّيَ مَوْلَاهَا فَأَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ ابْنُ الْمَرْأَةِ وَأَخُوهَا فِي مِيرَاثِهِ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِيرَاثُهُ لِابْنِ الْمَرْأَةِ فَقَالَ أَخُوهَا يَا
رَسُولَ اللَّهِ لَوْ أَنَّهُ جَرَّ جَرِيرَةً عَلَى مَنْ كَانَتْ قَالَ
عَلَيْكَ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la bin
Ubaid telah
menceritakan kepada kami Abdul Malik dari 'Atha` tentang seseorang yang meninggal dunia dan
meninggalkan seorang budak mukatab, ia juga memiliki beberapa anak laki-laki dan
perempuan, adakah kaum perempuan mendapat wala`, ia menjawab; Kaum perempuan
hanya dapat mewarisi apa yang wajib dilunasi budak dari syarat pemerdekaannya.
Sementara wala' hanya untuk kaum laki-laki tidak untuk kaum perempuan, kecuali
mereka yang memberikan janji pemerdekaan bersyarat atau mereka yang
memerdekakan.
No. Hadist: 2883
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
الصَّلْتِ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ أَخْبَرَنَا مُغِيرَةُ قَالَ سَأَلْتُ إِبْرَاهِيمَ
عَنْ رَجُلٍ أَعْتَقَ مَمْلُوكًا لَهُ فَمَاتَ وَمَاتَ الْمَوْلَى فَتَرَكَ
الْمُعْتِقُ أَبَاهُ وَابْنَهُ فَقَالَ لِأَبِيهِ كَذَا وَمَا بَقِيَ
فَلِابْنِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Laits dari Thawus ia berkata; Kaum perempuan tidak mewarisi wala`
kecuali mereka yang memberi janji pemerdekaan atau yang
memerdekakan.
No. Hadist: 2884
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
الصَّلْتِ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنْ شُعْبَةَ قَالَ سَمِعْتُ الْحَكَمَ وَحَمَّادًا
يَقُولَانِ هُوَ لِلِابْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Abu Sufyan dari Ma'mar dari Yahya bin Abu Katsir ia berkata; Seorang laki-laki meninggal
dunia dan meninggalkan seorang budak mukatab, kemudian budak mukatab itu
meninggal dunia dan meninggalkan harta. Ibnu Al Musayyab dan Abu Salamah bin
Abdurrahman memberikan apa yang tersisa dari syarat pemerdekaannya kepada
anak-anak majikannya. Kaum laki-laki dan kaum perempuan berhak atas warisan
tersebut, sedangkan apa yang tersisa dari harta setelah pelunasannya, diberikan
kepada kaum laki-laki dari anak-anak majikannya dan tidak untuk kaum perempuan
dari anak-anak majikannya.
No. Hadist: 2885
Bab: Wala"
Bab: Wala"
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ الْحَسَنِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ خَرَجَ إِلَى الْبَقِيعِ فَرَأَى رَجُلًا يُبَاعُ فَأَتَاهُ فَسَاوَمَ
بِهِ ثُمَّ تَرَكَهُ فَرَآهُ رَجُلٌ فَاشْتَرَاهُ فَأَعْتَقَهُ ثُمَّ جَاءَ بِهِ
إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنِّي اشْتَرَيْتُ
هَذَا فَأَعْتَقْتُهُ فَمَا تَرَى فِيهِ فَقَالَ هُوَ أَخُوكَ وَمَوْلَاكَ قَالَ
مَا تَرَى فِي صُحْبَتِهِ فَقَالَ إِنْ شَكَرَكَ فَهُوَ خَيْرٌ لَهُ وَشَرٌّ لَكَ
وَإِنْ كَفَرَكَ فَهُوَ خَيْرٌ لَكَ وَشَرٌّ لَهُ قَالَ مَا تَرَى فِي مَالِهِ
قَالَ إِنْ مَاتَ وَلَمْ يَتْرُكْ عَصَبَةً فَأَنْتَ وَارِثُهُ
Telah mengabarkan kepada kami
Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Abdus Salam bin Harb dari Al A'masy dari Ibrahim dari Umar, Ali dan Zaid bahwa mereka berkata; Wala` untuk yang lebih tua.
Mereka tidak mewariskan wala` kepada kaum perempuan kecuali jika mereka
memerdekakan atau memberi janji pemerdekaan.
No. Hadist: 2886
Bab: Wala"
Bab: Wala"
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا أَشْعَثُ عَنْ الْحَكَمِ وَسَلَمَةَ بْنِ كُهَيْلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ
بْنِ شَدَّادٍ أَنَّ ابْنَةَ حَمْزَةَ أَعْتَقَتْ عَبْدًا لَهَا فَمَاتَ وَتَرَكَ
ابْنَتَهُ وَمَوْلَاتَهُ بِنْتَ حَمْزَةَ فَقَسَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِيرَاثَهُ بَيْنَ ابْنَتِهِ وَمَوْلَاتِهِ بِنْتِ حَمْزَةَ
نِصْفَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Isma'il bin Ibrahim dari Khalid dari Abu Qilabah, dan telah diriwayatkan dari jalur lain; Telah
menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dari Yunus dari Az Zuhri dari Sa'id bin Al Musayyab, dan telah diriwayatkan dari jalur lain;
Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Az Zinad dari ayahnya dari Sulaiman bin Yasar bahwa mereka berkata; Kaum perempuan tidak dapat
mewarisi wala` kecuali jika mereka yang memerdekakan atau yang memberi janji
pemerdekaan.
No. Hadist: 2887
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ
شَمُوسَ الْكِنْدِيَّةِ قَالَتْ قَاضَيْتُ إِلَى عَلِيٍّ فِي أَبٍ مَاتَ فَلَمْ
يَدَعْ أَحَدًا غَيْرِي وَمَوْلَاهُ فَأَعْطَانِي النِّصْفَ وَأَعْطَى مَوْلَاهُ
النِّصْفَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Mu'adz dari Asy'ats dari Al Hasan ia berkata; Kaum perempuan tidak dapat mewarisi
wala` kecuali jika mereka yang memerdekakan atau ia memerdekakan siapa yang
mereka merdekakan kecuali anak seorang wanita yang terkena li'an, maka perempuan
itu dapat mewarisi orang yang memerdekakan anaknya dan orang yang tidak diakui
oleh ayahnya.
No. Hadist: 2888
Bab: Wala"
Bab: Wala"
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ ابْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ الْحَكَمِ
عَنْ أَبِي الْكَنُودِ عَنْ عَلِيٍّ أَنَّهُ أُتِيَ بِابْنَةٍ وَمَوْلًى فَأَعْطَى
الِابْنَةَ النِّصْفَ وَالْمَوْلَى النِّصْفَ قَالَ الْحَكَمُ فَمَنْزِلِي هَذَا
نَصِيبُ الْمَوْلَى الَّذِي وَرِثَهُ عَنْ مَوْلَاهُ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dari Yunus dari Az Zuhri dari Salim dari ayahnya bahwa ia pernah memberikan warisan kepada para
mantan budak Umar dan tidak diberikan kepada anak-anak perempuan
Umar.
No. Hadist: 2889
Bab: Wala"
Bab: Wala"
أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ
مُوسَى عَنْ ابْنِ إِدْرِيسَ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
بْنِ مُدْلِجٍ أَنَّهُ مَاتَ وَتَرَكَ ابْنَتَهُ وَمَوَالِيَهُ فَأَعْطَى عَلِيٌّ
ابْنَتَهُ النِّصْفَ وَمَوَالِيَهُ النِّصْفَ
Telah mengabarkan kepada kami
Amr bin
'Aun dari
Khalid bin
Abdullah dari
Khalid Al
Hadza` dari
Abu
Qilabah tentang
seorang perempuan yang meninggal dunia dan meninggalkan beberapa anak laki-laki,
maka mereka mewarisi hartanya dan para budak ibunya, kemudian anak-anaknya
meninggal dunia. Ia berkata; Wala` kembali kepada ashabah perempuan
tersebut.
No. Hadist: 2890
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ عَنْ
ابْنِ إِدْرِيسَ عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ الشَّمُّوسِ أَنَّ
أَبَاهَا مَاتَ فَجَعَلَ عَلِيٌّ لَهَا النِّصْفَ وَلِمَوَالِيهِ
النِّصْفَ
Telah menceritakan kepada
kami Ubaidullah dari Isra`il dari Manshur ia berkata; Aku pernah bertanya kepada
Ibrahim tentang seorang laki-laki yang memberi janji
pemerdekaan bersyarat kepada seorang budak miliknya, kemudian ia meninggal dunia
dan meninggalkan beberapa anak laki-laki dan perempuan. Ia menjawab; Wala` hanya
untuk kaum laki-laki dan tidak untuk kaum perempuan.
No. Hadist: 2891
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ حَدَّثَنَا أَشْعَثُ عَنْ جَهْمِ بْنِ دِينَارٍ
عَنْ إِبْرَاهِيمَ أَنَّهُ سُئِلَ عَنْ أُخْتَيْنِ اشْتَرَتْ إِحْدَاهُمَا أَبَاهَا
فَأَعْتَقَتْهُ ثُمَّ مَاتَ قَالَ لَهُمَا الثُّلُثَانِ فَرِيضَتُهُمَا فِي كِتَابِ
اللَّهِ وَمَا بَقِيَ فَلِلْمُعْتِقَةِ دُونَ الْأُخْرَى
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritaan kepada kami Wuhaib telah menceritakan kepada kami
Yunus dari Al Hasan bahwa ia pernah berkata tentang seorang perempuan
yang meninggal dunia dan meninggalkan mantan budaknya, ia berkata; Wala` untuk
anak laki-lakinya, namun jika mereka meninggal dunia maka wala` kembali kepada
ashabah perempuan tersebut.
No. Hadist: 2892
Bab: Wala"
Bab: Wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ حَدَّثَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي امْرَأَةٍ
أَعْتَقَتْ أَبَاهَا فَمَاتَ الْأَبُ وَتَرَكَ أَرْبَعَ بَنَاتٍ هِيَ إِحْدَاهُنَّ
قَالَ لَيْسَ عَلَيْهِ مِنَّةٌ لَهُنَّ الثُّلُثَانِ وَهِيَ مَعَهُنَّ
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id bin
Amir telah
mengabarkan kepada kami Syu'bah dari Mughirah dari Ibrahim ia berkata; Kaum perempuan tidak mendapatkan hak
wala` sedikit pun kecuali yang dimerdekakannya sendiri.
No. Hadist: 2893
Bab: Dzawil arham yang diberi, dan tidak mempunyai wala"
Bab: Dzawil arham yang diberi, dan tidak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ حَيَّانَ بْنِ سَلْمَانَ قَالَ كُنْتُ عِنْدَ سُوَيْدِ
بْنِ غَفَلَةَ فَجَاءَهُ رَجُلٌ فَسَأَلَهُ عَنْ فَرِيضَةِ رَجُلٍ تَرَكَ ابْنَتَهُ
وَامْرَأَتَهُ قَالَ أَنَا أُنْبِئُكَ قَضَاءَ عَلِيٍّ قَالَ حَسْبِي قَضَاءُ
عَلِيٍّ قَالَ قَضَى عَلِيٌّ لِامْرَأَتِهِ الثُّمُنَ وَلِابْنَتِهِ النِّصْفَ
ثُمَّ رَدَّ الْبَقِيَّةَ عَلَى ابْنَتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id bin
Amir dari
Ibnu
'Aun dari
Muhammad ia berkata; Seorang mantan budak Umar meninggal
dunia. Maka Ibnu Umar bertanya kepada Zaid bin Tsabit seraya berkata; Apakah anak perempuan Umar
memiliki hak dari warisannya? Ia menjawab; Aku tidak melihat mereka memilikinya
(hak warisan). Jika engkau ingin memberikan kepada mereka, silahkan engkau
memberikannya.
No. Hadist: 2894
Bab: Dzawil arham yang diberi, dan tidak mempunyai wala"
Bab: Dzawil arham yang diberi, dan tidak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ
إِسْرَائِيلَ عَنْ أَبِي الْهَيْثَمِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ أَنَّ مَوْلَاةً
لِإِبْرَاهِيمَ تُوُفِّيَتْ وَتَرَكَتْ مَالًا فَقُلْتُ لِإِبْرَاهِيمَ فَقَالَ
إِنَّ لَهَا ذَا قَرَابَةٍ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Sa'id telah
menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Hisyam dari ayahnya ia berkata; Wala` berhak dimiliki orang yang
mendapat hak waris.
No. Hadist: 2895
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا أَشْعَثُ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ عُمَرَ وَعَلِيٍّ وَزَيْدٍ قَالَ
وَأَحْسَبُهُ قَدْ ذَكَرَ عَبْدَ اللَّهِ أَيْضًا أَنَّهُمْ قَالُوا الْوَلَاءُ
لِلْكُبْرِ يَعْنُونَ بِالْكُبْرِ مَا كَانَ أَقْرَبَ بِأَبٍ أَوْ
أُمٍّ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Sa'id telah
menceritakan kepada kami Abu Khalid telah menceritakan kepada kami
Yahya dari Abu Bakr bin Amr bin Hazm bahwa seorang perempuan dari Muharib
memberikan wala` budaknya kepada diri budak tersebut. Lalu perempuan itu
memerdekakannya dan budak itu pun memberikan wala` dirinya kepada Abdurrahman
bin Amr bin Hazm, sementara perempuan itu meninggal dunia. Para budak lain
mengadukan masalah ini kepada Utsman. Maka Utsman meminta bukti atas apa yang ia
katakan. (Abu Bakr) berkata; Lalu budak itu menghadirkan bukti. Maka
Utsman berkata kepadanya; Pergilah dan berikan wala`mu
kepada orang yang kamu kehendaki. Abu Bakr berkata; Maka ia menjadikan
Abdurrahman bin Amr bin Hazm sebagai wala`nya.
No. Hadist: 2896
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
حَدَّثَنَا يَزِيدُ حَدَّثَنَا
أَشْعَثُ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ قَالَ كُتِبَ
إِلَى عُمَرَ فِي شَأْنِ فُكَيْهَةَ بِنْتِ سَمْعَانَ أَنَّهَا مَاتَتْ وَتَرَكَتْ
ابْنَ أَخِيهَا لِأَبِيهَا وَأُمِّهَا وَابْنَ أَخِيهَا لِأَبِيهَا فَكَتَبَ عُمَرُ
إِنَّ الْوَلَاءَ لِلْكُبْرِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Abdullah bin Dinar dari Ibnu Umar ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam melarang menjual wala` dan menghibahkannya.
No. Hadist: 2897
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ الشَّعْبِيِّ أَنَّ
عَلِيًّا وَزَيْدًا قَالَا الْوَلَاءُ لِلْكُبْرِ و قَالَ عَبْدُ اللَّهِ
وَشُرَيْحٌ لِلْوَرَثَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Muslim telah menceritakan kepada kami
Syu'bah telah menceritakan kepada kami
Abdullah bin
Dinar dari
Ibnu
Umar bahwa Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam melarang menjual wala` dan
menghibahkannya.
No. Hadist: 2898
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ
قَضَى عُمَرُ وَعَبْدُ اللَّهِ وَعَلِيٌّ وَزَيْدٌ لِلْكُبْرِ
بِالْوَلَاءِ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la telah menceritakan kepada kami
Abdul
Malik dari
'Atha` ia berkata; Aku mendengar Ibnu Abbas berkata; Wala` tidak boleh dijual dan tidak boleh
juga dihibahkan, tetapi wala` itu diberikan kepada orang yang
memerdekakan.
No. Hadist: 2899
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ قَالَ تُوُفِّيَتْ
فُكَيْهَةُ بِنْتُ سَمْعَانَ وَتَرَكَتْ ابْنَ أَخِيهَا لِأَبِيهَا وَبَنِي بَنِي
أَخِيهَا لِأَبِيهَا وَأُمِّهَا فَوَرَّثَ عُمَرُ بَنِي أَخِيهَا لِأَبِيهَا
Telah menceritakan kepada
kami Ja'far bin
'Aun dari
Sa'id dari Abu Ma'syar dari Ibrahim ia berkata; Abdullah berkata; Wala` seperti satu keturunan, tidak
boleh dijual atau dihibahkan.
No. Hadist: 2900
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا عَبْدُ السَّلَامِ بْنُ حَرْبٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ
عُمَرَ وَعَلِيٍّ وَزَيْدٍ أَنَّهُمْ قَالُوا الْوَلَاءُ لِلْكُبْرِ
Telah menceritakan kepada
kami Muslim bin
Ibrahim telah
menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami
Qatadah dari Al Hasan dan Sa'ib bin Al Musayyab bahwa keduanya memakruhkan menjual
wala`.
No. Hadist: 2901
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ فِي أَخَوَيْنِ
وَرِثَا مَوْلًى كَانَ أَعْتَقَهُ أَبُوهُمَا فَمَاتَ أَحَدُهُمَا وَتَرَكَ وَلَدًا
قَالَ كَانَ عَلِيٌّ وَزَيْدٌ وَعَبْدُ اللَّهِ يَقُولُونَ الْوَلَاءُ
لِلْكُبْرِ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Sa'id telah
menceritakan kepada kami Ibnu Idris dari Ibnu Juraij dari 'Atha` ia berkata; Ibnu Abbas berkata; Wala` tidak boleh dijual. Apakah layak
seseorang diberi makan budak dua kali?
No. Hadist: 2902
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ قَالَ سَمِعْتُ مَطَرًا الْوَرَّاقَ يَقُولُ قَالَ
عُمَرُ وَعَلِيٌّ الْوَلَاءُ لِلْكُبْرِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Yusuf telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Ibnu Juraij dari 'Atha` dari Ibnu Abbas ia berkata; Pembagian harta waris dari enam tidak
kami jadikan sebagai 'aul.
No. Hadist: 2903
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
عَنْ رَوْحٍ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ عَطَاءٍ وَابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ ابْنِ طَاوُسٍ
عَنْ أَبِيهِ قَالَ الْوَلَاءُ لِلْكُبْرِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Imran dari
Mu'awiyah bin
Maisarah bin Syuraih dari Ayyub bin Al Harits ia berkata; Syuraih pernah mendapat
pengaduan tentang dua anak perempuan, dua orang tua dan suami. Maka ia
memutuskan dalam masalah ini. Lalu sang suami datang dan mengadukannya di dalam
masjid. Maka ia mengutus Abdullah bin Rabah, ia pun segera menjemput dan
mengantarkan kepada Syuraih. (Syuraih) pun bertanya; Apa yang dikatakan orang
ini? ' Syuraih berkata, 'Dia menyangka aku adalah orang yang zhalim, sedangkan
aku menyangkanya seorang yang jahat. Dia mengumbar ketidakpuasan dan
menyembunyikan keputusan yang berlaku.' Lalu laki-laki itu (suami) berkata
kepada Syuraih, 'Apa yang kamu katakan tentang dua anak perempuan.' Laki-laki
itu berkata, 'Kenapa kamu mengurangi bagianmu. Allah yang mengurangi bagianmu.
Untuk dua anak perempuan dua pertiga, untuk kedua orang tua dua perenam dan
untuk suami seperempat. Masalah ini dari tujuh setengah sebagai bagian wajib dan
bagiannya dikalikan sebagai Aul."
No. Hadist: 2904
Bab: Wala" untuk orang dewasa
Bab: Wala" untuk orang dewasa
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُوسَى عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ الْوَلَاءُ
لِلْكُبْرِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Asy'ats dari Asy Sya'bi dari Ali, Umar dan Zaid, mereka berkata, Bapak berhak mengambil wala`
anaknya.
No. Hadist: 2905
Bab: Seseorang memberi wala" kepada seseorang
Bab: Seseorang memberi wala" kepada seseorang
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ وَسُفْيَانُ عَنْ يُونُسَ
عَنْ الْحَسَنِ فِي الرَّجُلِ يُوَالِي الرَّجُلَ قَالَا هُوَ بَيْنَ
الْمُسْلِمِينَ قَالَ سُفْيَانُ وَكَذَلِكَ نَقُولُ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Asy'ats dari Asy Sya'bi ia berkata; Kakek berhak mengambil
wala`.
No. Hadist: 2906
Bab: Seseorang memberi wala" kepada seseorang
Bab: Seseorang memberi wala" kepada seseorang
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ عُمَرَ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ مَوْهَبٍ قَالَ سَمِعْتُ تَمِيمًا الدَّارِيَّ يَقُولُ سَأَلْتُ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ
مَا السُّنَّةُ فِي الرَّجُلِ مِنْ أَهْلِ الْكُفْرِ يُسْلِمُ عَلَى يَدَيْ رَجُلٍ
مِنْ الْمُسْلِمِينَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
هُوَ أَوْلَى النَّاسِ بِمَحْيَاهُ وَمَمَاتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Asy'ats dari Ibnu Sirin dari Syuraih ia berkata; Bapak berhak mengambil wala`
anaknya.
No. Hadist: 2907
Bab: Seseorang memberi wala" kepada seseorang
Bab: Seseorang memberi wala" kepada seseorang
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ
إِسْرَائِيلَ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ سُئِلَ عَنْ رَجُلٍ مِنْ
أَهْلِ السَّوَادِ أَسْلَمَ عَلَى يَدَيْ رَجُلٍ قَالَ يَعْقِلُ عَنْهُ
وَيَرِثُهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zakariya dari Amir tentang seorang budak yang meninggal dunia dan
meninggalkan ayah yang merdeka dan beberapa anak laki-laki dari isteri yang
merdeka, Untuk siapakah wala` anaknya? Ia menjawab; Untuk para mantan budak
kakek.
No. Hadist: 2908
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ تَرِثُ
الْمَرْأَةُ مِنْ دِيَةِ زَوْجِهَا فِي الْعَمْدِ وَالْخَطَإِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Isra`il dari Mughirah dari Ibrahim tentang budak mukatab yang meninggal dunia dan
meninggalkan seorang anak dari isteri yang merdeka, ia berkata; Tidaklah aku
berpendapat kecuali ia berhak mengambil wala` anaknya.
No. Hadist: 2909
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ الدِّيَةُ
عَلَى فَرَائِضِ اللَّهِ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari Al Hakam dari Ibrahim ia berkata; Syuraih tidak pernah menarik keputusannya yang telah dia
putuskan. Lalu Al
Aswad
menceritakan kepadanya bahwa Umar pernah berkata; Jika seorang budak menikah
dengan seorang perempuan yang merdeka lalu melahirkan anak-anak dalam keadaan
merdeka kemudian setelah itu ia dimerdekakan, maka wala` kembali kepada orang
yang memerdekakan ayah mereka. Lalu Syuraih pun memegang riwayat
ini.
No. Hadist: 2910
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ قَالَ
الدِّيَةُ سَبِيلُهَا سَبِيلُ الْمِيرَاثِ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la dari Al A'masy dari Ibrahim ia berkata; Umar berkata tentang seorang budak yang memiliki
isteri yang merdeka; Anaknya dimerdekakan karena status ibunya yang merdeka.
Jika ayah dimerdekakan, maka wala` berhak diambil oleh orang yang
memerdekakannya.
No. Hadist: 2911
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ حُمَيْدٍ وَدَاوُدَ بْنِ أَبِي
هِنْدٍ أَنَّ عُمَرَ بْنَ عَبْدِ الْعَزِيزِ كَتَبَ أَنْ يُوَرَّثَ الْإِخْوَةُ
مِنْ الْأُمِّ مِنْ الدِّيَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Muslim telah menceritakan kepada kami
Abdul
Warits dari
Katsir bin
Syinzhir dari
'Atha` tentang seorang perempuan merdeka yang menjadi
isteri seorang budak, ia berkata; Jika yang dilahirkan adalah seorang budak maka
wala` mereka jatuh kepada para wali dari ibunya, sedangkan jika yang dilahirkan
adalah anak yang merdeka maka wala` mereka jatuh kepada orang-orang yang
memerdekakan ayahnya.
No. Hadist: 2912
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
صَالِحٍ حَدَّثَنِي اللَّيْثُ حَدَّثَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ
الْعَقْلُ مِيرَاثٌ بَيْنَ وَرَثَةِ الْقَتِيلِ عَلَى كِتَابِ اللَّهِ
وَفَرَائِضِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Ja'far bin
'Aun dari
Al
A'masy dari
Ibrahim ia berkata; Umar berkata; Jika seorang perempuan merdeka menjadi
isteri seorang budak, lalu melahirkan seorang anak maka anaknya dimerdekakan
karena status ibunya yang merdeka dan wala'nya jatuh kepada para wali dari
ibunya dan jika sang ayah telah dimerdekakan maka wala`nya jatuh kepada para
wali dari ayahnya.
No. Hadist: 2913
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
حَدَّثَنَا قَبِيصَةُ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ عَمْرِو بْنِ دِينَارٍ عَنْ بَعْضِ وَلَدِ ابْنِ الْحَنَفِيَّةِ
عَنْ عَلِيٍّ قَالَ لَقَدْ ظَلَمَ مَنْ لَمْ يُوَرِّثْ الْإِخْوَةَ مِنْ الْأُمِّ
مِنْ الدِّيَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Al Hakam bin
Al Mubarak telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Salamah dari Ibnu Ishaq dari Al 'Ala` bin Abdurrahman dari ayahnya ia berkata; Ibuku adalah mantan budak milik
Huraqah sedangkan ayahku, Ya'qub adalah seorang budak mukatab milik Malik bin
Aus bin Al Hadatsan An Nashri, kemudian ayahku telah melunasi mukatabahnya. Maka
Al Huraqi menemui Utsman untuk memintakan hak, yakni pemberian, saat itu Malik
bin Aus ada di sampingnya, ia berkata; Ia adalah mantan budakku. Lalu keduanya
mengadukan hal itu kepada Utsman, lalu Utsman pun memutuskan wala`ku untuk Al
Huraqi.
No. Hadist: 2914
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
Bab: Yang berpendapat "Wanita mewarisi diyat suaminya"
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
سَعِيدٍ حَدَّثَنَا أَبُو خَالِدٍ أَخْبَرَنَا ابْنُ سَالِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ
عَنْ عُمَرَ وَعَلِيٍّ وَزَيْدٍ قَالُوا الدِّيَةُ تُورَثُ كَمَا يُورَثُ الْمَالُ
خَطَؤُهُ وَعَمْدُهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Yazid telah
menceritakan kepada kami Haiwah telah mengabarkan kepadaku
Sahm bin Yazid Al
Hamrawi bahwa
seseorang telah meninggal dunia namun ia tidak memiliki seorang ahli waris pun.
Maka dikirimkan surat kepada Umar bin Abdul Aziz, saat itu ia menjabat sebagai khalifah,
lalu ia membalas surat itu; Hendaklah kalian membagikan warisannya kepada orang
yang berhak mengambil pemberian bersama mereka. Maka warisan itu pun dibagikan
kepada orang-orang yang berhak mengambil pemberian bersama mereka dalam
pekerjaannya.
No. Hadist: 2915
Bab: Yang berpendapat "Tidak mendapat warisan"
Bab: Yang berpendapat "Tidak mendapat warisan"
حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ
حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ عَنْ عَامِرٍ قَالَ كَانَ عَلِيٌّ لَا يُوَرِّثُ
الْإِخْوَةَ مِنْ الْأُمِّ وَلَا الزَّوْجَ وَلَا الْمَرْأَةَ مِنْ الدِّيَةِ
شَيْئًا قَالَ عَبْد اللَّهِ بَعْضُهُمْ يُدْخِلُ بَيْنَ إِسْمَعِيلَ وَعَامِرٍ
رَجُلًا
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Ubaid telah
mengabarkan kepada kami Ubaidullah dari Nafi' dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Tidak selayaknya bagi seorang muslim yang melewati dua malam
sedangkan ia memiliki sesuatu yang harus diwasiatkan kecuali wasiatnya tertulis
di sisinya."
No. Hadist: 2916
Bab: Yang berpendapat "Tidak mendapat warisan"
Bab: Yang berpendapat "Tidak mendapat warisan"
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ عَنْ حَمَّادِ بْنِ سَلَمَةَ عَنْ زِيَادٍ الْأَعْلَمِ عَنْ الْحَسَنِ قَالَ
لَا يُوَرَّثُ الْإِخْوَةُ مِنْ الْأُمِّ مِنْ الدِّيَةِ
Telah menceritakan kepada
kami 'Affan telah menceritakan kepada kami
Abu Al
Asyhab telah
menceritakan kepada kami Al Hasan ia berkata; Seorang mukmin adalah orang yang
tidak makan sepenuh perutnya dan wasiatnya selalu berada di bawah
pundaknya.
No. Hadist: 2917
Bab: Warisan orang yang tenggelam
Bab: Warisan orang yang tenggelam
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَسَّانَ
حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ خَارِجَةَ بْنِ زَيْدٍ عَنْ
زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ قَالَ كُلُّ قَوْمٍ مُتَوَارِثِينَ عَمِيَ مَوْتُهُمْ فِي
هَدْمٍ أَوْ غَرَقٍ فَإِنَّهُمْ لَا يَتَوَارَثُونَ يَرِثُهُمْ
الْأَحْيَاءُ
Telah mengabarkan kepada kami
Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Dawud bin Abu Hind dari Al Qasim bin Umar ia berkata; Tsumamah bin Hazn berkata kepadaku; Apa yang dilakukan ayahmu? Aku
menjawab; Ia telah meninggal dunia. Ia bertanya; Apakah ia telah berwasiat?
Sebab dikatakan; Jika seseorang telah berwasiat dengan wasiat yang sempurna
niscaya zakatnya tidak sia-sia. Abu Muhammad berkata, ada juga orang selainnya
berkata; ia adalah Al Qasim bin Amr.
No. Hadist: 2918
Bab: Warisan orang yang tenggelam
Bab: Warisan orang yang tenggelam
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَسَّانَ
حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ عَتِيقٍ قَالَ قَرَأْتُ فِي
بَعْضِ كُتُبِ عُمَرَ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ فِي الْقَوْمِ يَقَعُ عَلَيْهِمْ
الْبَيْتُ لَا يُدْرَى أَيُّهُمَا مَاتَ قَبْلُ قَالَ لَا يُوَرَّثُ الْأَمْوَاتُ
بَعْضُهُمْ مِنْ بَعْضٍ وَيُوَرَّثُ الْأَحْيَاءُ مِنْ الْأَمْوَاتِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid telah menceritakan kepada kami
Dawud bin Abu
Hind dari
Asy
Sya'bi ia
berkata; Pernah dikatakan; Barangsiapa yang menyampaikan sebuah wasiat lalu ia
tidak berbuat zhalim dan aniaya, maka ia mendapatkan pahala seperti pahala yang
diperolehnya seandainya ia menyedekahkan selama hidupnya.
No. Hadist: 2919
Bab: Warisan orang yang tenggelam
Bab: Warisan orang yang tenggelam
حَدَّثَنَا نُعَيْمُ بْنُ حَمَّادٍ
عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا جَعْفَرٌ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ
أُمَّ كُلْثُومٍ وَابْنَهَا زَيْدًا مَاتَا فِي يَوْمٍ وَاحِدٍ فَالْتَقَتْ
الصَّائِحَتَانِ فِي الطَّرِيقِ فَلَمْ يَرِثْ كُلُّ وَاحِدٍ مِنْهُمَا مِنْ
صَاحِبِهِ وَأَنَّ أَهْلَ الْحَرَّةِ لَمْ يَتَوَارَثُوا وَأَنَّ أَهْلَ صِفِّينَ
لَمْ يَتَوَارَثُوا
Telah mengabarkan kepada kami
Sahl bin
Hammad telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari Abu Yunus dari Qaza'ah ia berkata; Dikatakan kepada
Harim bin
Hayyan;
Berwasiatlah. Ia berkata; Aku wasiatkan kepada kalian ayat-ayat terakhir dari
surah An Nahl. Lalu Ibnu Hayyan membaca, UD'UU ILA RABBIKA BIL HIKMATI… WALLADZI
HUM MUHSININ (Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan yang baik…. dan
orang-orang yang berbuat kebaikan).
No. Hadist: 2920
Bab: Warisan orang yang tenggelam
Bab: Warisan orang yang tenggelam
أَخْبَرَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ
أَخْبَرَنَا ابْنُ أَبِي لَيْلَى عَنْ الشَّعْبِيِّ أَنَّ بَيْتًا بِالشَّامِ
وَقَعَ عَلَى قَوْمٍ فَوَرَّثَ عُمَرُ بَعْضَهُمْ مِنْ بَعْضٍ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Yusuf dari
Malik bin
Mighwal dari
Thalhah bin
Musharrif Al Yami
ia berkata; Aku pernah bertanya kepada Abdullah bin Abu Aufa; Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam berwasiat? Ia menjawab; Tidak. Aku bertanya lagi; Lalu bagaimana wasiat
itu diwajibkan atas manusia atau mereka diperintahkan untuk berwasiat? Ia
menjawab; Beliau berwasiat dengan Kitabullah. Huzail bin Syurahbil berkata; Abu
Bakar mendasarkan perintah wasiat kepada orang yang diberi wasiat dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Seandainya, ia menemukan sebuah wasiat
dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tentu ia akan mengaitkan hidungnya
dengan kait itu (menaatinya).
No. Hadist: 2921
Bab: Warisan orang yang tenggelam
Bab: Warisan orang yang tenggelam
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ حُرَيْشٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَلِيٍّ أَنَّهُ وَرَّثَ
أَخَوَيْنِ قُتِلَا بِصِفِّينَ أَحَدَهُمَا مِنْ الْآخَرِ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid telah mengabarkan kepada kami
Hammam dari Qatadah tentang ayat: IN TARAKA KHAIRANIL WASHIYYAH (Jika
dia meninggalkan harta yang banyak, berwasiat), ia berkata; Al Khair adalah
harta. Dikatakan; Seribu atau lebih.
No. Hadist: 2922
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا حُمَيْدٌ عَنْ بَكْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْمُزَنِيِّ أَنَّ رَجُلًا
هَلَكَ وَتَرَكَ عَمَّتَهُ وَخَالَتَهُ فَأَعْطَى عُمَرُ الْعَمَّةَ نَصِيبَ
الْأَخِ وَأَعْطَى الْخَالَةَ نَصِيبَ الْأُخْتِ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
mengabarkan kepada kami Ibnu 'Aun dari Muhammad bin Sirin bahwa ia pernah berwasiat. Berikut ini apa yang
diwasiatkan atau inilah yang diwasiatkan oleh Muhammad bin Abu 'Amrah kepada
anak-anak dan keluarganya; (Bertaqwalah kepada Allah dan perbaikilah hubungan di
antara sesama kalian dan taatlah kepada Allah juga RasulNya jika kalian adalah
orang-orang yang beriman). Lalu ia berwasiat kepada mereka seperti wasiat yang
disampaikan oleh Nabi Ibrahim dan Ya'qub kepada anak-anaknya, (Hai anak-anakku!
Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu maka janganlah kamu mati
kecuali dalam memeluk agama Islam). Ia juga berwasiat kepada mereka agar tidak
keberatan menjadi penolong kaum Anshar dan menjadi saudara mereka dalam agama.
Sesungguhnya sikap menjaga kehormatan diri dan kejujuran itu lebih baik dan
lebih abadi dari pada zina dan dusta. Jika sesuatu terjadi pada diriku dalam
sakitku ini sebelum aku mengubah wasiatku ini, kemudian ia menyebutkan
keinginannya.
No. Hadist: 2923
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ مَنْ
أَدْلَى بِرَحِمٍ أُعْطِيَ بِرَحِمِهِ الَّتِي يُدْلِي بِهَا
Telah mengabarkan kepada kami
Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Bakr telah menceritakan kepada kami
Hisyam bin
Hassan dari
Ibnu
Sirin dari
Anas ia berkata; Seperti inilah mereka berwasiat; Ini
adalah wasiat yang disampaikan oleh Fulan bin Fulan; Bahwa ia bersaksi tidak ada
Tuhan yang berhak disembah selain Allah saja tiada sekutu bagiNya dan bahwa
Muhammad adalah hamba dan utusanNya. Sesungguhnya hari kiamat pasti datang tanpa
ada keraguan padanya. Dan sesungguhnya Allah akan membangkitkan orang-orang yang
berada di dalam kubur. Ia juga berwasiat kepada keluarga yang ditinggalkannya
agar bertaqwa kepada Allah dan memperbaiki hubungan di antara sesama mereka dan
mentaati Allah dan RasulNya jika mereka adalah orang-orang yang beriman. Ia juga
berwasiat kepada mereka seperti wasiat yang disampaikan oleh Nabi Ibrahim dan
Ya'qub kepada anak-anaknya; (Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih
agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam).
Lalu ia berwasiat jika terjadi sesuatu pada dirinya akibat sakitnya ini, maka
keinginannya adalah ini dan itu.
No. Hadist: 2924
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو إِسْحَقَ الشَّيْبَانِيُّ
عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي رَجُلٍ تَرَكَ عَمَّتَهُ وَابْنَةَ أَخِيهِ قَالَ الْمَالُ
لِابْنَةِ أَخِيهِ
Telah menceritakan kepada
kami Al Hakam bin
Al Mubarak telah
mengabarkan kepada kami Al Walid dari Hafsh bin Ghailan dari Makhul tatkala berwasiat ia berkata; ia berkata;
Kesaksian ini adalah apa yang telah ia saksikan; Ia bersaksi bahwa tidak ada
Tuhan yang berhak di sembah selain Allah saja, tiada sekutu bagiNya dan Muhammad
adalah hamba Allah dan utusanNya, beriman kepada Allah dan kafir terhadap
thaghut. Atas kesaksian ini ia hidup jika Allah menghendaki, ia mati dan
dibangkitkan. Ia juga berwasiat kepda apa yang telah Allah rezkikan kepadanya
terhadap apa yang ia tinggalkan. Jika terjadi sesuatu pada dirinya, maka seperti
ini dan itu, jika ia tidak merubah sedikit pun dari apa yang telah tersebut
dalam wasiat ini. Telah menceritakan kepada kami Al Hakam telah menceritakan kepada kami
Al
Walid ia berkata;
Telah mengabarkan kepadaku Ibnu Tsauban dari ayahnya dari Makhul ia berkata; Ini adalah wasiat
Abu Ad
Darda`.
No. Hadist: 2925
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ لَيْثٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْخَالُ
وَارِثٌ
Telah menceritakan kepada
kami Ja'far bin
'Aun telah
menceritakan kepada kami Abu Hayyan At Taimi dari ayahnya ia berkata; Rabi' bin Khutsaim pernah menulis wasiatnya sebagai berikut; Dengan
nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Ini adalah wasiat yang
disampaikan oleh Rabi' bin Khutsaim, semoga Allah menyaksikan wasiat ini.
Cukuplah Allah sebagai saksi dan pemberi balasan kepada orang-orang shalih dan
pemberi pahala, karena sesungguhnya aku rela Allah sebagai Rabb, Islam sebagai
agama dan Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam sebagai nabi. Sesungguhnya aku
memerintahkan kepada diriku dan orang yang taat kepadaku; Hendaklah kita
beribadah kepada Allah bersama orang-orang yang beribadah dan memujiNya bersama
orang-orang yang memuji serta selalu memberi nasehat kepada seluruh kaum
muslimin.
No. Hadist: 2926
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ عُبَيْدَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ أَنَّ عُمَرَ وَعَبْدَ
اللَّهِ رَأَيَا أَنْ يُوَرِّثَا خَالًا
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Hisyam dari ayahnya bahwa Ali pernah menjenguk orang sakit, lalu
mereka menyebutkan wasiatnya kepada Ali, maka Ali pun berkata; Allah berfirman: IN TARAKA KHAIRAN
(Jika dia meninggalkan harta), namun aku tidak melihatnya meninggalkan khair
(harta). Hammad berkata; Seingatku, ia meninggalkan harta lebih dari tujuh
ratus.
No. Hadist: 2927
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ سُلَيْمَانَ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي عَمَّةٍ
وَبِنْتِ أَخٍ قَالَ الْمَالُ لِابْنَةِ الْأَخِ حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
أَخْبَرَنَا حَسَنٌ عَنْ سُلَيْمَانَ عَنْ بَعْضِهِمْ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ
لِلْعَمَّةِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Kunasah telah
menceritakan kepada kami Hisyam dari ayahnya ia berkata; Ali bin Abu Thalib pernah menjenguk seorang laki-laki dari kaumnya.
Lalu ia bertanya; Apakah aku berwasiat? Ia menjawab; Tidak. Ia bertanya; Engkau
belum meninggalkan harta? Tinggalkanlah hartamu untuk anakmu.
No. Hadist: 2928
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي بِنْتِ أَخٍ
وَعَمَّةٍ قَالَ أَعْطِي الْمَالَ لِابْنَةِ الْأَخِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Zaid telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari Manshur dari Ibrahim tentang seseorang yang berwasiat sementara para
ahli waris menyaksikan dan menyutujui, ia pun berkata; Tidak boleh. Abu Muhammad
berkata; Yakni, jika setelah itu mereka mengingkarinya.
No. Hadist: 2929
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا يَعْلَى حَدَّثَنَا
زَكَرِيَّا عَنْ عَامِرٍ عَنْ مَسْرُوقٍ فِي رَجُلٍ تُوُفِّيَ وَلَيْسَ لَهُ
وَارِثٌ إِلَّا ابْنَةُ أَخِيهِ وَخَالُهُ قَالَ لِلْخَالِ نَصِيبُ أُخْتِهِ
وَلِابْنَةِ الْأَخِ نَصِيبُ أَبِيهَا
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Syu'bah ia berkata; Aku pernah bertanya kepada
Al
Hakam dan
Hammad tentang para wali yang menyetujui wasiat, namun
ketika ia meninggal dunia mereka tidak menyetujui? Maka keduanya menjawab; Tidak
boleh.
No. Hadist: 2930
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا يُونُسُ عَنْ عَامِرٍ قَالَ كَانَ مَسْرُوقٌ يُنَزِّلُ الْعَمَّةَ
بِمَنْزِلَةِ الْأَبِ إِذَا لَمْ يَكُنْ أَبٌ وَالْخَالَةَ بِمَنْزِلَةِ الْأُمِّ
إِذَا لَمْ تَكُنْ أُمٌّ
Telah menceritakan kepada
kami Yazid bin
Harun dari
Dawud bin Abu
Hind dari
Amir dari Syuraih tentang seseorang yang berwasiat lebih dari
sepertiga hartanya, ia berkata; Jika para ahli waris menyetujuinya maka kami
membolehkannya dan jika para ahli waris telah berkata; Kami menyetujuinya, maka
mereka boleh memilih jika mereka telah mengibaskan tangan mereka dari
kuburan.
No. Hadist: 2931
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا يَعْلَى عَنْ مُحَمَّدِ
بْنِ إِسْحَقَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ حَبَّانَ نَسَبَهُ إِلَى جَدِّهِ عَنْ عَمِّهْ
وَاسِعِ بْنِ حَبَّانَ قَالَ تُوُفِّيَ ابْنُ الدَّحْدَاحَةِ وَكَانَ أَتِيًّا
وَهُوَ الَّذِي لَا يُعْرَفُ لَهُ أَصْلٌ فَكَانَ فِي بَنِي الْعَجْلَانِ وَلَمْ
يَتْرُكْ عَقِبًا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
لِعَاصِمِ بْنِ عَدِيٍّ هَلْ تَعْلَمُونَ لَهُ فِيكُمْ نَسَبًا قَالَ مَا
نَعْرِفُهُ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَدَعَا ابْنَ أُخْتِهِ فَأَعْطَاهُ
مِيرَاثَهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Al Mas'udi dari Abu 'Aun dari Al Qasim bahwa seorang laki-laki meminta izin kepada para
ahli warisnya untuk berwasiat lebih dari sepertiga hartanya. Mereka pun
mengizinkannya kemudian mereka membatalkan persetujuan mereka setelah laki-laki
tersebut meninggal dunia. Maka ketika Abdullah ditanya tentang hal itu, ia menjawab; Pembatalan
persetujuan ini tidak boleh.
No. Hadist: 2932
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ حَفْصِ
بْنِ غِيَاثٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عُمَرَ
أَنَّهُ أَعْطَى خَالًا الْمَالَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Hisyam dari Al Hasan tentang seorang laki-laki yang berwasiat lebih
dari sepertiga harta, namun para ahli warisnya setuju, ia berkata; Boleh. Abu
Muhammad berkata; Kami membolehkannya, yakni selama masih
hidup.
No. Hadist: 2933
Bab: Warisan dzawil arham
Bab: Warisan dzawil arham
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا أَبُو هَانِئٍ قَالَ سُئِلَ عَامِرٌ عَنْ امْرَأَةٍ أَوْ رَجُلٍ
تُوُفِّيَ وَتَرَكَ خَالَةً وَعَمَّةً لَيْسَ لَهُ وَارِثٌ وَلَا رَحِمٌ
غَيْرُهُمَا فَقَالَ كَانَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْعُودٍ يُنَزِّلُ الْخَالَةَ
بِمَنْزِلَةِ أُمِّهِ وَيُنَزِّلُ الْعَمَّةَ بِمَنْزِلَةِ أَخِيهَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al Walid
Ath Thayalisi
telah menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami
Qatadah dari Yunus bin Jubair dari Muhammad bin Sa'd dari ayahnya bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
menemuinya saat beliau berada di Makkah dan ia hanya memiliki seorang anak
perempuan. Aku pun bertanya kepada beliau; Sesungguhnya aku hanya memiliki
seorang anak perempuan, bolehkah aku mewasiatkan seluruh hartaku kepadanya? Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Tidak." Aku bertanya lagi; Bolehkah aku
mewasiatkan setengah? Beliau mengatakan kepadanya: "Tidak." Aku bertanya;
Bolehkah aku mewasiatkan sepertiga? Ia mengatakan; Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam menjawab: "Boleh sepertiga dan sepertiga itu
banyak."
No. Hadist: 2934
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ عَمْرٍو عَنْ الْحَسَنِ فِي رَجُلٍ
اعْتَرَفَ عِنْدَ مَوْتِهِ بِأَلْفِ دِرْهَمٍ لِرَجُلٍ وَأَقَامَ آخَرُ بَيِّنَةً
بِأَلْفِ دِرْهَمٍ وَتَرَكَ الْمَيِّتُ أَلْفَ دِرْهَمٍ فَقَالَ الْمَالُ
بَيْنَهُمَا نِصْفَيْنِ إِلَّا أَنْ يَكُونَ مُفْلِسًا فَلَا يَجُوزُ
إِقْرَارُهُ
Telah menceritakan kepada
kami Yazid bin
Harun telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Ishaq dari Az Zuhri dari Amir bin Sa'd dari ayahnya ia berkata; Aku mengadukan sakitku kepada Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam pada saat haji wada' hingga ketika sakitku semakin
parah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam datang menjengukku. Aku katakan;
Wahai Rasulullah, aku kira sakitku semakin parah sementara aku memiliki banyak
harta dan ahli warisku hanya anak perempuanku. Apakah aku boleh menyedekahkan
seluruh hartaku? Beliau menjawab: "Tidak." Aku berkata; Bagaimana setengahnya?
Beliau menjawab; "Tidak." Aku berkata; Sepertiga? Beliau menjawab: "Sepertiga
dan sepertiga itu sudah banyak. Sesungguhnya engkau jika meninggalkan para ahli
warismu dalam keadaan kaya adalah lebih baik dari pada engkau meninggalkan
mereka dalam keadaan fakir, meminta-minta kepada manusia dengan tangan mereka.
Sesungguhnya tidaklah engkau menafkahkan suatu nafkah kecuali Allah akan memberi
balasan di dalamnya untukmu hingga sesuatu yang engkau letakkan di mulut
istrimu."
No. Hadist: 2935
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ قَالَ
قُلْتُ لِشَرِيكٍ كَيْفَ ذَكَرْتَ فِي الْأَخَوَيْنِ يَدَّعِي أَحَدُهُمَا أَخًا
قَالَ يَدْخُلُ عَلَيْهِ فِي نَصِيبِهِ قُلْتُ مَنْ ذَكَرَهُ قَالَ جَابِرٌ عَنْ
عَامِرٍ عَنْ عَلِيٍّ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Ishaq bin Suwaid dari Al 'Ala` bin Ziyad bahwa ayahnya Ziyad bin Mathar pernah berwasiat seraya berkata; Wasiatku adalah
apa yang disepakati oleh para fuqaha` Bashrah. Maka ketika aku tanyakan, mereka
sepakat atas seperlima.
No. Hadist: 2936
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مُحَمَّدٍ الْمُحَارِبِيُّ عَنْ
الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ فِي الْإِخْوَةِ يَدَّعِي بَعْضُهُمْ الْأَخَ
وَيُنْكِرُ الْآخَرُونَ قَالَ يَدْخُلُ مَعَهُمْ بِمَنْزِلَةِ عَبْدٍ يَكُونُ
بَيْنَ الْإِخْوَةِ فَيَعْتِقَ أَحَدُهُمْ نَصِيبَهُ قَالَ وَكَانَ عَامِرٌ
وَالْحَكَمُ وَأَصْحَابُهُمَا يَقُولُونَ لَا يَدْخُلُ إِلَّا فِي نَصِيبِ الَّذِي
اعْتَرَفَ بِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Ishaq bin Suwaid dari Al 'Ala` bin Ziyad bahwa seorang laki-laki pernah bertanya kepada
Umar bin Al
Khaththab, ia
berkata; Sesungguhnya ahli warisku adalah kalalah, apakah aku boleh berwasiat
dengan setengah harta? Ia menjawab; Tidak. Ia bertanya lagi; Sepertiga? Ia
menjawab; Tidak. Ia bertanya lagi; Seperempat? Ia menjawab; Tidak. Ia bertanya;
Seperlima? Ia menjawab; Tidak. Hingga ketika sampai sepersepuluh, ia menjawab;
Berwasiatlah dengan sepersepuluh.
No. Hadist: 2937
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ عَنْ
وَكِيعٍ قَالَ إِذَا كَانَا أَخَوَيْنِ فَادَّعَى أَحَدُهُمَا أَخًا وَأَنْكَرَهُ
الْآخَرُ قَالَ كَانَ ابْنُ أَبِي لَيْلَى يَقُولُ هِيَ مِنْ سِتَّةٍ لِلَّذِي لَمْ
يَدَّعِ ثَلَاثَةٌ وَلِلْمُدَّعِي سَهْمَانِ وَلِلْمُدَّعَى سَهْمٌ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la telah menceritakan kepada kami
Isma'il dari Amir ia berkata; Sesungguhnya mereka berwasiat dengan
seperlima dan seperempat. Sedangkan sepertiga sangat jamih. Abu Muhammad
berkata; Al Jamih adalah kuda liar yang tidak patuh kepada
pemiliknya.
No. Hadist: 2938
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ مُحَمَّدٍ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ حَمَّادٍ فِي الرَّجُلِ يَكُونُ
لَهُ ثَلَاثَةُ بَنِينَ فَقَالَ ثُلُثِي لِأَصْغَرِ بَنِيَّ فَقَالَ الْأَوْسَطُ
أَنَا أُجِيزُ وَقَالَ الْأَكْبَرُ لَا أُجِيزُ قَالَ هِيَ مِنْ تِسْعَةٍ يُخْرِجُ
ثُلُثَهُ فَلَهُ سَهْمُهُ وَسَهْمُ الَّذِي أَجَازَ وَقَالَ حَمَّادٌ يَرُدُّ
السَّهْمَ عَلَيْهِمْ جَمِيعًا وَقَالَ عَامِرٌ الَّذِي رَدَّ إِنَّمَا رَدَّ عَلَى
نَفْسِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Humaid dari Bakr ia berkata; Aku pernah berwasiat kepada
Humaid bin
Abdurrahman, lalu
ia berkata; Aku tidak mau menerima wasiat orang memiliki anak berwasiat dengan
sepertiga harta.
No. Hadist: 2939
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ آدَمَ عَنْ شَرِيكٍ عَنْ خَالِدٍ عَنْ
ابْنِ سِيرِينَ عَنْ شُرَيْحٍ فِي رَجُلٍ أَقَرَّ بِأَخٍ قَالَ بَيِّنَتُهُ أَنَّهُ
أَخُوهُ
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah telah mengabarkan kepada kami
Sufyan dari Hisyam dari Muhammad bin Sirin dari Syuraih ia berkata; Sepertiga sangat berat namun itu
boleh.
No. Hadist: 2940
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
أَخْبَرَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ الْحَارِثِ الْعُكْلِيِّ فِي
رَجُلٍ أَقَرَّ عِنْدَ مَوْتِهِ بِأَلْفِ دِرْهَمٍ مُضَارَبَةً وَأَلْفٍ دَيْنًا
وَلَمْ يَدَعْ إِلَّا أَلْفَ دِرْهَمٍ قَالَ يُبْدَأُ بِالدَّيْنِ فَإِنْ فَضَلَ
فَضْلٌ كَانَ لِصَاحِبِ الْمُضَارَبَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Ubaidullah dari Isra`il dari Manshur dari Ibrahim ia berkata; Seperenam lebih mereka sukai dari
pada sepertiga.
No. Hadist: 2941
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي رَجُلٍ مَاتَ وَتَرَكَ
ثَلَاثَ مِائَةِ دِرْهَمٍ وَثَلَاثَةَ بَنِينَ فَجَاءَ رَجُلٌ يَدَّعِي مِائَةَ
دِرْهَمٍ عَلَى الْمَيِّتِ فَأَقَرَّ لَهُ أَحَدُهُمْ قَالَ يَدْخُلُ عَلَيْهِمْ
بِالْحِصَّةِ ثُمَّ قَالَ الشَّعْبِيُّ مَا أُرَى أَنْ يَكُونَ مِيرَاثًا حَتَّى
يُقْضَى الدَّيْنُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al
Walid telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Mughirah dari Ibrahim ia berkata; Orang yang diberi wasiat harus amanah
terhadap apa yang diwasiatkan kepadanya.
No. Hadist: 2942
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا أَبُو خَيْثَمَةَ
مُصْعَبُ بْنُ سَعِيدٍ الْحَرَّانِيُّ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ
عَنْ الْأَشْعَثِ عَنْ الْحَسَنِ فِي رَجُلٍ هَلَكَ وَتَرَكَ ابْنَيْنِ وَتَرَكَ
أَلْفَيْ دِرْهَمٍ فَاقْتَسَمَا الْأَلْفَيْ دِرْهَمٍ وَغَابَ أَحَدُ الِابْنَيْنِ
فَجَاءَ رَجُلٌ فَاسْتَحَقَّ عَلَى الْمَيِّتِ أَلْفَ دِرْهَمٍ قَالَ يَأْخُذُ
جَمِيعَ مَا فِي يَدِ هَذَا الشَّاهِدِ وَيُقَالُ لَهُ اتَّبِعْ أَخَاكَ الْغَائِبَ
وَخُذْ نِصْفَ مَا فِي يَدِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Al Mubarak telah
menceritakan kepada kami Yahya bin Hamzah dari Ibnu Wahb dari Makhul ia berkata; Tindakan orang yang diberi wasiat
boleh pada segala hal kecuali dalam hal membeli dirinya sendiri. Jika ia menjual
suatu barang maka tidak boleh dibatalkan. Ini adalah pendapat Yahya bin
Hamzah.
No. Hadist: 2943
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ عَنْ حَمَّادِ بْنِ سَلَمَةَ عَنْ زِيَادٍ الْأَعْلَمِ عَنْ الْحَسَنِ قَالَ
إِذَا أَقَرَّ بَعْضُ الْوَرَثَةِ بِدَيْنٍ فَهُوَ عَلَيْهِ
بِحِصَّتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Al Mubarak telah
menceritakan kepada kami Al Walid dari Al Auza'i dari Yahya bin Abu Katsir ia berkata; Orang yang diberi wasiat
berhak atas segala sesuatu kecuali memerdekakan, sebab kewajibannya adalah
memelihara kepemilikan budak.
No. Hadist: 2944
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
Bab: Pengakuan dan pengingkaran
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ عَنْ حَمَّادِ بْنِ سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هَاشِمٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ
إِذَا شَهِدَ اثْنَانِ مِنْ الْوَرَثَةِ بِدَيْنٍ فَهُوَ مِنْ جَمِيعِ الْمَالِ
إِذَا كَانُوا عُدُولًا وَقَالَ الشَّعْبِيُّ عَلَيْهِمَا فِي
نَصِيبِهِمَا
Telah menceritakan kepada
kami Ubaidullah dari Isra`il dari Manshur dari Ibrahim tentang harta anak yatim; Orang yang diberi
wasiat berhak mengelolanya jika ia mewasiatkan kepada
seseorang.
No. Hadist: 2945
Bab: Warisan murtadd
Bab: Warisan murtadd
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا ثَابِتُ بْنُ الْوَلِيدِ بْنِ جُمَيْعٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي عَنْ
الْقَاسِمِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ كَانَ ابْنُ مَسْعُودٍ يُوَرِّثُ أَهْلَ
الْمُرْتَدِّ إِذَا قُتِلَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Ash Shalt telah
menceritakan kepada kami Musa bin Muhammad dari Isma'il dari Al Hasan ia berkata; Hak wasiat untuk mengurusi anak yatim
diambil secara syuf'ah, Orang yang tidak ada di tempat juga memiliki hak
syuf'ah.
No. Hadist: 2946
Bab: Warisan murtadd
Bab: Warisan murtadd
حَدَّثَنَا الْحَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي عَمْرٍو
الشَّيْبَانِيِّ أَنَّ عَلِيَّ بْنَ أَبِي طَالِبٍ جَعَلَ مِيرَاثَ الْمُرْتَدِّ
لِوَرَثَتِهِ مِنْ الْمُسْلِمِينَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Al Mubarak telah
menceritakan kepada kami Yahya bin Hamzah dari Ikrimah dari seorang syaikh penduduk
Damsyiq ia
berkata; Aku pernah berada di sisi Umar bin Abdul Aziz, saat itu di sebelahnya
ada Sulaiman bin Habib dan Abu Qilabah. Ketika itu ada seorang anak muda masuk
seraya berkata; Lahan kami yang ada di tempat ini dan itu dijual oleh orang yang
diberi wasiat kepada kalian saat kami masih kecil. Maka (Umar) menoleh kepada
Sulaiman bin Habib dan bertanya; Apa yang akan engkau katakan? Ia menjawab
dengan singkat, ia pun menoleh ke arah Abu Qilabah dan bertanya; Apa yang akan engkau katakan? Ia
menjawab; Kembalikan lahan tersebut kepada anak muda ini. (Sulaiman) berkata;
Kalau begitu hilanglah harta kita. Ia menjawab; Engkaulah yang
menghilangkannya.
No. Hadist: 2947
Bab: Warisan murtadd
Bab: Warisan murtadd
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا الْحَجَّاجُ عَنْ الْحَكَمِ أَنَّ عَلِيًّا قَضَى فِي مِيرَاثِ
الْمُرْتَدِّ لِأَهْلِهِ مِنْ الْمُسْلِمِينَ
Telah mengabarkan kepada kami
Ibrahim bin
Musa dari
Muhammad bin
Abdullah dari
Asy'ats dari Al Hasan tentang seseorang yang mewasiatkan setengah
hartanya kepada seseorang dan sepertiga hartanya kepada orang lain, ia berkata;
Bagian mereka itu diambil dari sepertiga harta. Untuk orang ini setengahnya dan
orang itu sepertiganya.
No. Hadist: 2948
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ
عَدِيٍّ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ هُوَ ابْنُ عَمْرٍو عَنْ عَبْدِ الْكَرِيمِ
عَنْ الْحَكَمِ قَالَ إِذَا قَتَلَ الرَّجُلُ أَخَاهُ عَمْدًا لَمْ يُوَرَّثْ مِنْ
مِيرَاثِهِ وَلَا مِنْ دِيَتِهِ فَإِذَا قَتَلَهُ خَطَأً وُرِّثَ مِنْ مِيرَاثِهِ
وَلَمْ يُوَرَّثْ مِنْ دِيَتِهِ قَالَ وَكَانَ عَطَاءٌ يَقُولُ ذَلِكَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al Walid
Ath Thayalisi
telah menceritakan kepada kami Za`idah dari Asy Syaibani dari Asy Sya'bi ia berkata; Orang yang memberi wasiat boleh
merubah sesukanya kecuali pemerdekaan.
No. Hadist: 2949
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ خِلَاسٍ
عَنْ عَلِيٍّ قَالَ رَمَى رَجُلٌ أُمَّهُ بِحَجَرٍ فَقَتَلَهَا فَطَلَبَ مِيرَاثَهُ
مِنْ إِخْوَتِهِ فَقَالَ لَهُ إِخْوَتُهُ لَا مِيرَاثَ لَكَ فَارْتَفَعُوا إِلَى
عَلِيٍّ فَجَعَلَ عَلَيْهِ الدِّيَةَ وَأَخْرَجَهُ مِنْ الْمِيرَاثِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al Walid
Ath Thayalisi
telah menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami
Qatadah dari Amr bin Syu'aib dari Abdullah bin Abu Rabi'ah bahwa Umar bin Al Khaththab berkata; Seseorang boleh melakukan apa
saja pada wasiatnya. Sandaran wasiat adalah yang diwasiatkan
terakhir.
No. Hadist: 2950
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ الْحَسَنِ بْنِ الْحُرِّ عَنْ الْحَكَمِ أَنَّ الرَّجُلَ
إِذَا قَتَلَ امْرَأَتَهُ خَطَأً أَنَّهُ يُمْنَعُ مِيرَاثَهُ مِنْ الْعَقْلِ
وَغَيْرِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Sahl bin
Hammad telah
menceritakan kepada kami Hammam ia berkata; Telah menceritakan kepadaku
Qatadah ia berkata; Telah menceritakan kepadaku
Amr bin
Dinar bahwa
ayahnya memerdekakan seorang budak miliknya pada waktu ia sakit. Kemudian ia
ingin membatalkan pemerdekaannya itu dan memerdekakan budak yang lain. Ia
berkata; Mereka mengadukanku kepada Abdul Malik bin Marwan, maka ia membolehkan kemerdekaan yang
terakhir dan membatalkan kemerdekaan yang pertama.
No. Hadist: 2951
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ لَيْثٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ لَا
يَرِثُ الْقَاتِلُ مِنْ الْمَقْتُولِ شَيْئًا
Telah menceritakan kepada
kami Sahal bin
Hammad telah
menceritakan kepada kami Hammam dari Amr bin Syu'aib dari Abdullah bin Abu Rabi'ah dari Asy Syarid bin Suwaid ia berkata; Umar berkata; Seseorang boleh melakukan apa saja pada
wasiatnya. Sandaran wasiat adalah yang terakhir. Abu Muhammad berkata; Hammam
tidak mendengar dari Amr dan Qatadah berada di antara keduanya.
No. Hadist: 2952
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ
الْمُغِيرَةِ عَنْ ابْنِ الْمُبَارَكِ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ قَتَادَةَ فِي رَجُلٍ
قَذَفَ امْرَأَتَهُ وَجَاءَ بِشُهُودٍ فَرُجِمَتْ قَالَ يَرِثُهَا
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id bin Al
Mughirah,
Ibnu Al
Mubarak berkata;
Telah menceritakan kepada kami dari Ma'mar dari Az Zuhri tentang seseorang yang mewasiatkan sebuah wasiat
kemudian mewasiatkan wasiat lain, ia berkata; Keduanya boleh dilakukan pada
hartanya sendiri.
No. Hadist: 2953
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ حَمَّادٍ فِي رَجُلٍ جُلِدَ الْحَدَّ أَرَاهُ
مَاتَ شَكَّ أَبُو النُّعْمَانِ قَالَ يَتَوَارَثَانِ
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id dari Ibnu Al Mubarak dari Ma'mar dari Qatadah ia berkata; Umar bin Al Khaththab berkata; Sandaran wasiat adalah yang
diwasiatkan terakhir.
No. Hadist: 2954
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سَالِمٍ عَنْ عَامِرٍ عَنْ عَلِيٍّ
قَالَ الْقَاتِلُ لَا يَرِثُ وَلَا يَحْجُبُ
Telah mengabarkan kepada kami
Muhammad bin Al
Mubarak telah
menceritakan kepada kami Al Walid dari Al Auza'i dari Yahya ia berkata; Jika hakim menuduh orang yang diberi
wasiat maka ia tidak dibebaskan dari wasiatnya namun hakim menugaskan orang lain
bersamanya dalam mengurusi wasiat. Ini adalah pendapat Al
Auza'i.
No. Hadist: 2955
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا حَسَنٌ عَنْ لَيْثٍ عَنْ أَبِي عَمْرٍو الْعَبْدِيِّ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ
لَا يُوَرَّثُ الْقَاتِلُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al
Walid telah
menceritakan kepada kami Syarik dari Asy Syaibani dari Amir ia berkata; Orang sakit boleh melakukan transaksi
jual beli dan menikah, namun hal itu tidak termasuk dari
sepertiga.
No. Hadist: 2956
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ
عَدِيٍّ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ قَالَ
عُمَرُ لَا يَرِثُ قَاتِلٌ خَطَأً وَلَا عَمْدًا
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al
Walid telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mutharrif dari Al Harits Al 'Ukli ia berkata; Apa yang dibawa oleh orang sakit pada
waktu sakitnya dari penjualan atau pembelian maka hak itu termasuk dalam
sepertiga berdasarkan hitungan yang adil.
No. Hadist: 2957
Bab: Warisan pembunuh
Bab: Warisan pembunuh
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ لَيْثٍ عَنْ طَاوُسٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ لَا
يَرِثُ الْقَاتِلُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Yahya ia adalah Ibnu Sa'id, ia berkata; Seorang wanita
hamil dalam keluarga kami memberikan hartanya, maka hal itu ditanyakan kepada
Al
Qasim ia pun
menjawab; Diberikan dari seluruh harta. Yahya berkata; Sedangkan pendapat kami
adalah jika kehamilannya telah berumur satu kali haidl, ia tidak boleh
memberikan namun ia memberinya dari sepertiga harta.
No. Hadist: 2958
Bab: Faraidh majusi
Bab: Faraidh majusi
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ إِذَا
اجْتَمَعَ نَسَبَانِ وُرِّثَ بِأَكْبَرِهِمَا يَعْنِي الْمَجُوسَ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Syihab dari Amr dari Al Hasan tentang seseorang yang berkata kepada budaknya;
Jika aku masuk rumah Fulan maka budakku merdeka. Kemudian ia memasukinya ketika
sakit, ia berkata; Ia dimerdekakan dari sepertiga harta namun jika ia masuk
rumah itu ketika sehatnya, ia dimerdekakan dari seluruh harta.
No. Hadist: 2959
Bab: Faraidh majusi
Bab: Faraidh majusi
حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ
مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ حَمَّادِ بْنِ أَبِي سُلَيْمَانَ
قَالَ يَرِثُ مِنْ الْجَانِبِ الَّذِي يَصْلُحُ وَلَا يَرِثُ مِنْ الْجَانِبِ
الَّذِي لَا يَصْلُحُ
Telah menceritakan kepada
kami Marwan bin
Muhammad telah
menceritakan kepada kami Yahya bin Hamzah telah menceritakan kepada kami
An Nu'man bin Al
Mundzir dari
Makhul ia berkata; Jika ahli waris adalah orang-orang
yang membutuhkan maka aku berpendapat tidak apa-apa jika sepertiga harta
tersebut dikembalikan kepada mereka. Yahya berkata; Kemudian aku menyebut hal itu kepada
Al
Auza'i dan ia
menjadi heran.
No. Hadist: 2960
Bab: Faraidh majusi
Bab: Faraidh majusi
حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا
حَمَّادٌ عَنْ سُفْيَانَ الثَّوْرِيِّ عَنْ رَجُلٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ أَنَّ
عَلِيًّا وَابْنَ مَسْعُودٍ قَالَا فِي الْمَجُوسِ إِذَا أَسْلَمُوا يَرِثُونَ مِنْ
الْقَرَابَتَيْنِ جَمِيعًا
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Husyaim telah menceritakan kepada kami
Yunus dari Al Hasan, dalam riwayat lain; Dan telah mengabarkan kepada
kami Mughirah dari Ibrahim keduanya berkata; Jika ada dua orang ahli waris
bersaksi atas wasiat maka hal itu boleh mewakili untuk semuanya dan jika hanya
satu orang yang bersaksi maka hitungannya sesuai dengan
bagiannya.
No. Hadist: 2961
Bab: Warisan tawanan
Bab: Warisan tawanan
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ حَسَّانَ
حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عُمَرَ بْنِ عَبْدِ
الْعَزِيزِ فِي امْرَأَةِ الْأَسِيرِ أَنَّهَا تَرِثُهُ وَيَرِثُهَا
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Husyaim telah menceritakan kepada kami
Mutharrif bahwa ia pernah mendengar Asy Sya'bi berkata; Jika salah seorang dari ahli waris
bersaksi maka bagiannya sesuai dengan perhitungannya. Kemudian setelah itu ia
mengatakan; Untuk semuanya sesuai dengan bagiannya.
No. Hadist: 2962
Bab: Warisan tawanan
Bab: Warisan tawanan
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
الْفَضْلِ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ حَدَّثَنِي مَعْمَرٌ عَنْ
إِسْحَقَ بْنِ رَاشِدٍ عَنْ عُمَرَ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ فِي الْأَسِيرِ يُوصِي
قَالَ أَجِزْ لَهُ وَصِيَّتَهُ مَا دَامَ عَلَى دِينِهِ لَمْ يَتَغَيَّرْ عَنْ
دِينِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al Walid
Ath Thayalisi
telah menceritakan kepada kami Abu Syihab Abdu Rabbihi bin
Nafi' dari
Al
A'masy dari
Ibrahim ia berkata; Jika seseorang berwasiat dengan
sepertiga atau seperempat hartanya maka diambil dari barang dan hutang, namun
jika ia berwasiat dengan lima puluh atau enam puluh hingga seratus maka hanya
dari barang hingga mencapai sepertiga.
No. Hadist: 2963
Bab: Warisan tawanan
Bab: Warisan tawanan
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ دَاوُدَ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ شُرَيْحٍ قَالَ
يُوَرَّثُ الْأَسِيرُ إِذَا كَانَ فِي أَيْدِي الْعَدُوِّ
Telah mengabarkan kepada kami
Marwan bin
Muhammad telah
menceritakan kepada kami Sulaiman bin Bilal telah menceritakan kepada kami
Ja'far bin
Muhammad dari
Yazid bin Abdullah
bin Qusaith ia
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seseorang lebih
berhak terhadap sepertiga hartanya di mana saja akan ia tempatkan." Yakni, dari
harta manapun yang ia kehendaki.
No. Hadist: 2964
Bab: Warisan tawanan
Bab: Warisan tawanan
حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ قَالَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنِي مَنْ سَمِعَ إِبْرَاهِيمَ يَقُولُ يُوَرَّثُ
الْأَسِيرُ
Telah menceritakan kepada
kami Abdush Shamad
bin Abdul Warits
telah menceritakan kepada kami Syu'bah telah menceritakan kepada kami
Abu
Ishaq dari
Abu
Habibah ia
berkata; Aku bertanya kepada Abu Ad Darda` tentang seseorang yang menyedekahkan
dirham (harta) nya fi sabilillah, Abu Ad Darda` pun menjawab; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Perumpamaan orang yang bersedekah atau membebaskan budak
menjelang kematiannya bagaikan orang yang memberi hadiah setelah ia
kenyang."
No. Hadist: 2965
Bab: Warisan tawanan
Bab: Warisan tawanan
حَدَّثَنَا الْمُعَلَّى بْنُ
أَسَدٍ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ عَنْ دَاوُدَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ أَنَّهُ
كَانَ لَا يُوَرِّثُ الْأَسِيرَ
Telah menceritakan kepada
kami Al Mu'alla
bin Asad telah
menceritakan kepada kami Wuhaib dari Yunus dari Al Hasan tentang seseorang mewasiatkan sesuatu yang
terdapat hal pemerdekaan budak di dalamnya lalu wasiat itu melebihi sepertiga
hartanya, ia berkata; Didahulukan pemerdekaan. Telah menceritakan kepada kami
Al Mu'alla bin
Asad ia berkata;
Telah menceritakan kepada kami Wuhaib dari Ayyub dari Muhammad ia berkata; Didahulukan
hitungan.
No. Hadist: 2966
Bab: Warisan janin dalam kandungan
Bab: Warisan janin dalam kandungan
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ كَتَبَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ
إِلَى شُرَيْحٍ أَنْ لَا يُوَرِّثَ الْحَمِيلَ إِلَّا بِبَيِّنَةٍ وَإِنْ جَاءَتْ
بِهِ فِي خِرَقِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Al Hasan bin
Bisyr telah
menceritakan kepada kami Al Mu'afa dari Utsman bin Al Aswad dari 'Atha` ia berkata; Barangsiapa yang berwasiat atau
memerdekakan budak sedangkan dalam wasiatnya itu terdapat 'aul, maka 'aul
tersebut mengambil bagian dari orang yang memerdekakan budak dan orang yang
berwasiat. Perawi melanjutkan; 'Atha` berkata; Sesungguhnya penduduk Madinah
menyelisihi kami, mereka mendahulukan pemerdekaan.
No. Hadist: 2967
Bab: Warisan janin dalam kandungan
Bab: Warisan janin dalam kandungan
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ
إِسْرَائِيلَ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ وَرِّثْ
الْحَمِيلَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid ia berkata; Amr bin Dinar berkata tentang orang yang berwasiat untuk
pemerdekaan budak dan hal lainnya lalu melebihi sepertiga harta, ia berkata;
Didahulukan hitungan.
No. Hadist: 2968
Bab: Warisan janin dalam kandungan
Bab: Warisan janin dalam kandungan
حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ مِنْ
بَنِي أُمَيَّةَ عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي مَرْيَمَ عَنْ
ضَمْرَةَ وَالْفُضَيْلِ بْنِ فَضَالَةَ وَابْنِ أَبِي عَوْفٍ وَرَاشِدٍ وَعَطِيَّةَ
قَالُوا لَا يُوَرَّثُ الْحُمَلَاءُ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Katsir bin Syinzhir dari Al Hasan tentang seseorang yang berwasiat melebihi
sepertiga harta dan termasuk di dalamnya pemerdekaan budak, ia berkata;
Didahulukan pemerdekaan budak.
No. Hadist: 2969
Bab: Warisan janin dalam kandungan
Bab: Warisan janin dalam kandungan
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ
الْمُغِيرَةِ قَالَ قَالَ ابْنُ الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا ابْنُ عَوْنٍ عَنْ
مُحَمَّدٍ قَالَ ذُكِرَ عِنْدَهُ قَوْلُ مَنْ يَقُولُ فِي الْحَمِيلِ فَأَنْكَرَ
ذَلِكَ وَقَالَ قَدْ تَوَارَثَ الْمُهَاجِرُونَ وَالْأَنْصَارُ بِنَسَبِهِمْ
الَّذِي كَانَ فِي الْجَاهِلِيَّةِ
Telah menceritakan kepada
kami Ubaidullah dari Isra`il dari Manshur dari Ibrahim ia berkata; Didahulukan pemerdekaan budak sebelum
wasiat.
No. Hadist: 2970
Bab: Warisan janin dalam kandungan
Bab: Warisan janin dalam kandungan
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ عَنْ ابْنِ إِدْرِيسَ عَنْ هِشَامٍ عَنْ الْحَسَنِ وَابْنِ سِيرِينَ
قَالَا لَا يُوَرَّثُ الْحَمِيلُ إِلَّا بِبَيِّنَةٍ
Telah menceritakan kepada
kami Al Mu'alla
bin Asad ia
berkata; telah menceritakan kepada kami Wuhaib dari Yunus dari Al Hasan tentang seorang laki-laki yang berwasiat untuk
anak orang lain, ia katakan, "Kaya dan miskin, laki-laki dan perempuan mereka
semua sama."
No. Hadist: 2971
Bab: Warisan janin dalam kandungan
Bab: Warisan janin dalam kandungan
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ
حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ لَيْثٍ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ لَمْ يَكُنْ
أَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ وَعُثْمَانُ يُوَرِّثُونَ الْحَمِيلَ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Syihab dari Amru dari Al Hasan ia berkata, "Jika seseorang berwasiat untuk anak
orang lain maka laki-laki dan perempuan adalah sama."
No. Hadist: 2972
Bab: Warisan janin dalam kandungan
Bab: Warisan janin dalam kandungan
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحِيمِ الْمُحَارِبِيُّ عَنْ زَائِدَةَ عَنْ أَشْعَثَ بْنِ
أَبِي الشَّعْثَاءِ قَالَ أَقَرَّتْ امْرَأَةٌ مِنْ مُحَارِبٍ جَلِيبَةٌ بِنَسَبٍ
لَهَا جَلِيبٍ فَوَرَّثَهُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُتْبَةَ مِنْ أُخْتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Za`idah bin Musa Al
Hamdani telah
menceritakan kepadaku Sayyar bin Abu Karb, bahwa ada seseorang mendatangi
Syuraih dan bertanya kepadanya tentang seorang laki-laki
yang berwasiat dari sebagian hartanya. Syuraih menjawab, "Dihitung yang menjadi
kewajibannya, jika melampaui bagian wasiat maka orang yang mendapatkan wasiat
diberikan bagiannya seperti yang lainnya."
No. Hadist: 2973
Bab: Warisan janin dalam kandungan
Bab: Warisan janin dalam kandungan
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
صَالِحٍ حَدَّثَنِي اللَّيْثُ حَدَّثَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ رَجُلٍ
قَالَ عِنْدَ فِرَاقِ الدُّنْيَا أَنَا مَوْلَى فُلَانٍ قَالَ يَرِثُ مِيرَاثَهُ
لِمَنْ سَمَّى أَنَّهُ مَوْلَاهُ عِنْدَ فِرَاقِ الدُّنْيَا إِلَّا أَنْ يَأْتُوا
عَلَيْهِ بِبَيِّنَةٍ بِغَيْرِ ذَلِكَ يَرُدُّونَ بِهِ قَوْلَهُ فَيُرَدُّ
مِيرَاثُهُ إِلَى مَا قَامَتْ بِهِ الْبَيِّنَةُ
Telah mengabarkan kepada kami
Marwan bin
Muhammad telah
menceritakan kepada kami Sa'id dari Makhul ia berkata, "Jika seorang laki-laki bersedekah
kepada sebagian ahli warisnya -sedangkan ia masih dalam keadaan sehat- lebih
dari setengah hartanya, maka harus kurangi hingga hanya sepertiga. Dan jika ia
memberikan setengah hartanya maka hal itu diperbolehkan baginya." Sa'id berkata,
"Para hakim Damaskus memutuskan hukum seperti itu."
No. Hadist: 2974
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سَالِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ عَلِيٍّ
وَعَبْدِ اللَّهِ قَالَا وَلَدُ الزِّنَا بِمَنْزِلَةِ ابْنِ
الْمُلَاعَنَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Muhammad bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami
Hafsh dari Isma'il bin Abu Khalid dari Al Hakam dari Ibrahim ia berkata, "Kafan diambil dari seluruh
harta."
No. Hadist: 2975
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ الْحَسَنِ بْنِ الْحُرِّ حَدَّثَنِي الْحَكَمُ أَنَّ
وَلَدَ الزِّنَا لَا يَرِثُهُ الَّذِي يَدَّعِيهِ وَلَا يَرِثُهُ
الْمَوْلُودُ
Telah menceritakan kepada
kami Ibrahim bin
Musa dari
Mu'adz dari Asy'ats dari Al Hasan tentang seorang laki-laki yang meninggal dan ia
meninggalkan harta senilai dua ratus dirham dan ia juga memiliki hutang sebanyak
itu atau bahkan lebih, ia berkata, "Kain kafan harus diambilkan dari harta
tersebut meskipun hutangnya tidak lunas."
No. Hadist: 2976
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا رَوْحٌ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي حَفْصَةَ عَنْ
الزُّهْرِيِّ عَنْ عَلِيِّ بْنِ حُسَيْنٍ أَنَّهُ كَانَ لَا يُوَرِّثُ وَلَدَ
الزِّنَا وَإِنْ ادَّعَاهُ الرَّجُلُ
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah telah menceritakan kepada kami
Sufyan dari seseorang yang mendengar Ibrahim ia berkata, "Yang harus didahulukan itu adalah
pengkafanan, kemudian pelunasan hutang, kemudian wasiat."
No. Hadist: 2977
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
صَالِحٍ حَدَّثَنِي بَكْرُ بْنُ مُضَرَ عَنْ عَمْرٍو يَعْنِي ابْنَ الْحَارِثِ عَنْ
بُكَيْرٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ يَسَارٍ قَالَ أَيُّمَا رَجُلٍ أَتَى إِلَى غُلَامٍ
يَزْعُمُ أَنَّهُ ابْنٌ لَهُ وَأَنَّهُ زَنَى بِأُمِّهِ وَلَمْ يَدَّعِ ذَلِكَ
الْغُلَامَ أَحَدٌ فَهُوَ يَرِثُهُ قَالَ بُكَيْرٌ وَسَأَلْتُ عُرْوَةَ عَنْ ذَلِكَ
فَقَالَ مِثْلَ قَوْلِ سُلَيْمَانَ بْنِ يَسَارٍ وَقَالَ عُرْوَةُ بَلَغَنَا أَنَّ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْوَلَدُ لِلْفِرَاشِ
وَلِلْعَاهِرِ الْحَجَرُ
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah telah mengabarkan kepada kami
Sufyan dari Firas dari Asy Sya'bi tentang seorang wanita yang meninggal, ia
berkata, "Ia harus dikafani dari hartanya tersebut, dan suaminya tidak
mendapatkan apapun."
No. Hadist: 2978
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ
مُوسَى عَنْ حَفْصِ بْنِ غِيَاثٍ عَنْ عَمْرٍو عَنْ الْحَسَنِ قَالَ ابْنُ
الْمُلَاعَنَةِ مِثْلُ وَلَدِ الزِّنَا تَرِثُهُ أُمُّهُ وَوَرَثَتُهُ وَرَثَةُ
أُمِّهِ
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id bin Al
Mughirah dari
Ibnu Al
Mubarak dari
Ibnu
Juraij dari
'Atha ia berkata, "Wewangian dan kafan diambil dari
pokok harta."
No. Hadist: 2979
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ لَا يُوَرَّثُ
وَلَدُ الزِّنَا
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Isma'il dari Al Hasan ia berkata, "Kafan diambil dari kain yang biasa,
ia dikafani sekedar apa yang ia kenakan pada masa hidupnya, kemudian harta
dikeluarkan untuk membayar hutang kemudian sepertiga untuk
wasiat."
No. Hadist: 2980
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ
الْمُغِيرَةِ عَنْ ابْنِ الْمُبَارَكِ عَنْ مَعْمَرٍ أَوْ يُونُسَ عَنْ
الزُّهْرِيِّ فِي أَوْلَادِ الزِّنَا قَالَ يَتَوَارَثُونَ مِنْ قِبَلِ
الْأُمَّهَاتِ وَإِنْ وَلَدَتْ تَوْأَمًا فَمَاتَ وَرِثَ السُّدُسَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Husyaim telah mengabarkan kepada kami
Manshur dari Al Hasan bahwa ia pernah berkata, "Jika seorang laki-laki
berwasiat kepada seseorang yang tidak ada di tempat hendaklah ia menerima
wasiatnya, jika berada di tempat maka ia boleh memilih, jika mau ia bisa
menerima dan jika mau ia bisa menolaknya."
No. Hadist: 2981
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ قَالَ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ شِبَاكٍ عَنْ
إِبْرَاهِيمَ قَالَ لَا يَرِثُ وَلَدُ الزِّنَا لَا يَرِثُ مَنْ لَمْ يُقَمْ عَلَى
أَبِيهِ الْحَدُّ أَوْ تُمْلَكُ أُمُّهُ بِنِكَاحٍ أَوْ شِرَاءٍ
Telah menceritakan kepada
kami Shalih bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Ayyub ia berkata, "Aku bertanya kepada
Al
Hasan dan
Muhammad tentang seseorang yang berwasiat kepada orang
lain, keduanya berkata, "Menurut kami hendaklah ia
menerimanya."
No. Hadist: 2982
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ
أَبَانَ عَنْ مُوسَى بْنِ مُحَمَّدٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ إِسْمَعِيلَ عَنْ
الْحَسَنِ فِي الرَّجُلِ يَفْجُرُ بِالْمَرْأَةِ ثُمَّ يَتَزَوَّجُهَا قَالَ لَا
بَأْسَ إِلَّا أَنْ تَكُونَ حُبْلَى فَإِنَّ الْوَلَدَ لَا يَلْحَقُهُ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Asad telah
menceritakan kepada kami Abu Bakar dari Hisyam dari Al Hasan ia berkata, "Jika seorang laki-laki berwasiat
kepada orang lain yang tidak berada di tempat maka ketika datang, jika mau boleh
menerimanya, dan jika ia telah menerima maka tidak boleh lagi
menolaknya."
No. Hadist: 2983
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ يَحْيَى
عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ رَاشِدٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ مُوسَى عَنْ عَمْرِو بْنِ
شُعَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَضَى أَنَّ لِكُلِّ مُسْتَلْحَقٍ اسْتُلْحِقَ بَعْدَ أَبِيهِ الَّذِي
ادَّعَاهُ وَرَثَتُهُ بَعْدَهُ فَقَضَى إِنْ كَانَ مِنْ أَمَةٍ يَمْلِكُهَا يَوْمَ
يَطَؤُهَا فَقَدْ لَحِقَ بِمَنْ اسْتَلْحَقَهُ وَلَيْسَ لَهُ مِمَّا قُسِمَ
قَبْلَهُ مِنْ الْمِيرَاثِ شَيْءٌ وَمَا أَدْرَكَ مِنْ مِيرَاثٍ لَمْ يُقْسَمْ
فَلَهُ نَصِيبُهُ وَلَا يَلْحَقُ إِذَا كَانَ الَّذِي يُدْعَى لَهُ أَنْكَرَهُ
وَإِنْ كَانَ مِنْ أَمَةٍ لَا يَمْلِكُهَا أَوْ حُرَّةٍ عَاهَرَهَا فَإِنَّهُ لَا
يَلْحَقُ وَلَا يَرِثُ وَإِنْ كَانَ الَّذِي يُدْعَى لَهُ هُوَ ادَّعَاهُ وَهُوَ
وَلَدُ زِنَا لِأَهْلِ أُمِّهِ مَنْ كَانُوا حُرَّةً أَوْ أَمَةً
Telah menceritakan kepada
kami Al Wadldlah
bin Yahya telah
menceritakan kepada kami Abu Bakar dari Hisyam dari Al Hasan ia berkata, "Jika seseorang berwasiat kepada
orang lain lalu wasiat tersebut ditawarkan kepadanya, saat itu ia tidak berada
di tempat dan ia menerima, maka tidak boleh baginya untuk
menolak."
No. Hadist: 2984
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ عَنْ
الْحَسَنِ عَنْ عُمَيْرِ بْنِ يَزِيدَ قَالَ سَأَلْتُ الشَّعْبِيَّ عَنْ مَمْلُوكٍ
لِي وَلَدُ زِنًا قَالَ لَا تَبِعْهُ وَلَا تَأْكُلْ ثَمَنَهُ
وَاسْتَخْدِمْهُ
Telah menceritakan kepada
kami Ja'far bin
'Aun dari
Sa'id dari Abu Ma'syar dari Ibrahim ia berkata, "Jika seseorang berwasiat kepada
orang lain yang tidak berada di tempat dan ternyata ia telah meninggal,
sedangkan orang yang berwasiat tidak tahu maka wasiat tersebut tidak
berlaku."
No. Hadist: 2985
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ
مُحَمَّدٍ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ سُئِلَ عَنْ وَلَدِ زِنَا يَمُوتُ قَالَ
إِنْ كَانَ ابْنَ عَرَبِيَّةٍ وَرِثَتْ أُمُّهُ الثُّلُثَ وَجُعِلَ بَقِيَّةُ
مَالِهِ فِي بَيْتِ الْمَالِ وَإِنْ كَانَ ابْنَ مَوْلَاةٍ وَرِثَتْ أُمُّهُ
الثُّلُثَ وَوَرِثَ مَوَالِيهَا الَّذِينَ أَعْتَقُوهَا مَا بَقِيَ قَالَ مَرْوَانُ
سَمِعْتُ مَالِكًا يَقُولُ ذَلِكَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai' telah menceritakan kepada kami
Yunus dari Al Hasan ia berkata, "Jika seseorang berwasiat kepada
budaknya sepertiga, seperempat atau seperlima hartanya, maka harta itu termasuk
harta budak. Pembebasannya yang memasukkannya."
No. Hadist: 2986
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ
مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا الْهَيْثَمُ بْنُ حُمَيْدٍ عَنْ الْعَلَاءِ بْنِ الْحَارِثِ
حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ شُعَيْبٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَضَى بِمِيرَاثِ ابْنِ الْمُلَاعَنَةِ لِأُمِّهِ كُلِّهِ لِمَا لَقِيَتْ
فِيهِ مِنْ الْعَنَاءِ
Telah menceritakan kepada
kami Ya'la dari Isma'il dari Qais ia berkata, "Dikatakan, 'Sungguh, seorang
laki-laki itu terhalang dari keberkahan hartanya semasa hidupnya jika pada saat
kematiannya ia membawa kezhaliman terhadap ahli warisnya'."
No. Hadist: 2987
Bab: Warisan anak zina
Bab: Warisan anak zina
حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ
أَبَانَ عَنْ مُوسَى بْنِ مُحَمَّدٍ الْأَنْصَارِيِّ قَالَ حَدَّثَنِي الْحَارِثُ
بْنُ حَصِيرَةَ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ عَنْ عَلِيٍّ أَنَّهُ قَالَ فِي وَلَدِ
الزِّنَا لِأَوْلِيَاءِ أُمِّهِ خُذُوا ابْنَكُمْ تَرِثُونَهُ وَتَعْقِلُونَهُ
وَلَا يَرِثُكُمْ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Zubaid telah menceritakan kepada kami
Hushain dari Ibrahim At Taimi dari Ayahnya ia berkata; Abdullah berkata, "Ada dua kepahitan; kikir saat masih
hidup dan foya-toya saat kematian." Abu Muhammad berkata, "Dikatakan kepahitan
ketika hidup dan kepahitan ketika meninggal dunia."
No. Hadist: 2988
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ
كُهَيْلٍ عَنْ أَبِي عَمْرٍو الشَّيْبَانِيِّ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ
السَّائِبَةُ يَضَعُ مَالَهُ حَيْثُ شَاءَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ قَالَ
شُعْبَةُ لَمْ يَسْمَعْ هَذَا مِنْ سَلَمَةَ أَحَدٌ غَيْرِي
Telah menceritakan kepada
kami Ubaidullah dari Israil dari Manshur dari Ibrahim ia berkata, "Jika seseorang memberi wasiat untuk
orang lain dengan jumlah seperti bagian anaknya, maka wasiat tidak diberikan
seperti bagian anaknya tersebut hingga kurang dari itu."
No. Hadist: 2989
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
أَخْبَرَنَا الْحَكَمُ بْنُ
الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا حَاتِمُ بْنُ وَرْدَانَ عَنْ يُونُسَ عَنْ الْحَسَنِ
سُئِلَ عَنْ مِيرَاثِ السَّائِبَةِ فَقَالَ كُلُّ عَتِيقٍ سَائِبَةٌ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Dawud bin Abu Hind dari Asy Sya'bi tentang seseorang yang memiliki tiga anak
laki-laki lalu ia memberikan wasiat untuk orang lain dengan jumlah seperti
bagian salah seorang dari mereka seandainya anaknya berjumlah empat orang." Asy
Sya'bi berkata, "Ia diberi seperlima."
No. Hadist: 2990
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا سُلَيْمَانُ عَنْ أَبِي عُثْمَانَ قَالَ قَالَ عُمَرُ الصَّدَقَةُ
وَالسَّائِبَةُ لِيَوْمِهِمَا
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Isa telah
menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai' telah menceritakan kepada kami
Dawud bin Abu
Hind ia berkata,
"Kami bertanya kepada Amir tentang seseorang yang meninggalkan dua anak
laki-laki dan berwasiat dengan jumlah seperti bagian salah seorang dari mereka
seandainya anaknya berjumlah tiga orang." Amir lalu menjawab, "Hendaklah ia
berwasiat dengan seperempat."
No. Hadist: 2991
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا عَنْ عَامِرٍ قَالَ سُئِلَ عَامِرٌ عَنْ الْمَمْلُوكِ
يُعْتَقُ سَائِبَةً لِمَنْ وَلَاؤُهُ قَالَ لِلَّذِي أَعْتَقَهُ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mughirah dari Ibrahim, ia berkata tentang seorang laki-laki yang
memberi wasiat untuk orang lain sejumlah dengan bagian ahli waris, ia berkata,
"Tidak boleh sekalipun kurang dari sepertiga." Abu Muhammad berkata, "Ini
bagus."
No. Hadist: 2992
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
حَدَّثَنَا أَبُو حَاتِمٍ
الْبَصْرِيُّ هُوَ رَوْحُ بْنُ أَسْلَمَ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ الْمُفَضَّلِ
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ إِسْحَقَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
بْنِ عَمْرٍو قَالَ مَاتَ مَوْلًى عَلَى عَهْدِ عُثْمَانَ وَلَيْسَ لَهُ وَالٍ
فَأَمَرَ بِمَالِهِ فَأُدْخِلَ بَيْتَ الْمَالِ
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah telah mengabarkan kepada kami
Sufyan dari Ibnu Abu As Safar dari Asy Sya'bi tentang seorang laki-laki yang memberikan wasiat
untuk budaknya senilai satu dirham, sementara budaknya berjumlah enam orang,
maka bagian setiap mereka adalah seperenam."
No. Hadist: 2993
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
حَدَّثَنَا يَعْلَى حَدَّثَنَا
إِسْمَعِيلُ عَنْ عَامِرٍ عَنْ مَسْرُوقٍ فِي رَجُلٍ مَاتَ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ
مَوْلَى عَتَاقَةٍ قَالَ مَالُهُ حَيْثُ أَوْصَى بِهِ فَإِنْ لَمْ يَكُنْ أَوْصَى
فَهُوَ فِي بَيْتِ الْمَالِ
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah ia berkata; Aku pernah mendengar
Sufyan berkata, "Jika seseorang menetapkan untuk ahli
waris atau untuk yang bukan ahli waris dengan seratus dirham, maka menurutku
wasiat untuk keduanya itu batal."
No. Hadist: 2994
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدِ بْنُ
عَمْرٍو عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ أَبِي مَرْيَمَ عَنْ ضَمْرَةَ وَرَاشِدِ بْنِ
سَعْدٍ وَغَيْرِهِمَا قَالُوا فِيمَنْ أُعْتِقَ سَائِبَةً إِنَّ وَلَاءَهُ لِمَنْ
أَعْتَقَهُ إِنَّمَا سَيَّبَهُ مِنْ الرِّقِّ وَلَمْ يُسَيِّبْهُ مِنْ
الْوَلَاءِ
Telah menceritakan kepada
kami Muslim telah menceritakan kepada kami
Hammam telah menceritakan kepada kami
Qatadah dari Ibnu Sirin dari Syuraih ia berkata, "Tidak boleh menetapkan wasiat untuk
ahli waris." Ia berkata; Al Hasan berkata, "Apa yang ia dapatkan pada saat kematian
adalah, hari pertama dari hari-hari akhirat, dan hari terakhir dari hari-hari di
dunia."
No. Hadist: 2995
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ عَنْ شُعْبَةَ قَالَ أَخْبَرَنِي
مَنْصُورٌ عَنْ إِبْرَاهِيمَ وَالشَّعْبِيِّ قَالَا لَا بَأْسَ بِبَيْعِ وَلَاءِ
السَّائِبَةِ وَهِبَتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Amru bin
'Aun telah
mengabarkan kepada kami Khalid dari Khalid dari Abu Qilabah ia berkata, "Tidak boleh bagi ahli waris menerima
wasiat."
No. Hadist: 2996
Bab: Warisan saibah
Bab: Warisan saibah
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا الْمَسْعُودِيُّ عَنْ الْقَاسِمِ قَالَ أَعْتَقَ رَجُلٌ غُلَامًا
سَائِبَةً فَأَتَى عَبْدَ اللَّهِ وَقَالَ إِنِّي أَعْتَقْتُ غُلَامًا لِي
سَائِبَةً وَهَذِهِ تَرِكَتُهُ قَالَ هِيَ لَكَ قَالَ لَا حَاجَةَ لِي فِيهَا قَالَ
فَضَعْهَا فَإِنَّ هَا هُنَا وَارِثًا كَثِيرًا
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Humaid, bahwa seorang laki-laki yang bernama Abu Tsabit
menetapkan untuk isterinya ketika ia hendak meninggal dunia, bahwa isterinya
tersebut mendapat empat ratus dirham dari mas kawinnya. Dan
Al
Hasan
membolehkannya."
No. Hadist: 2997
Bab: Warisan bayi
Bab: Warisan bayi
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
أَخْبَرَنَا الْأَشْعَثُ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ
قَالَ إِذَا اسْتَهَلَّ الصَّبِيُّ وُرِّثَ وَصُلِّيَ عَلَيْهِ
Telah menceritakan kepada
kami Muslim bin
Ibrahim telah
menceritakan kepada kami Hisyam Ad Dastawa`i telah menceritakan kepada kami
Qatadah dari Syahr bin Hausyab dari Abdurrahman bin Ghanm dari Amru bin Kharijah ia berkata, "Aku pernah berada di bawah unta
milik Nabi shallallahu 'alaihi wasallam yang sedang mengunyah makanan hingga air
liurnya mengalir antara dua pundakku, aku mendengar beliau bersabda:
"Ketahuilah, sesungguhnya Allah telah memberikan kepada setiap orang apa yang
telah menjadi haknya. Maka tidak boleh berwasiat kepada ahli
waris."
No. Hadist: 2998
Bab: Warisan bayi
Bab: Warisan bayi
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ
إِذَا اسْتَهَلَّ الصَّبِيُّ وَرِثَ وَوُرِثَ وَصُلِّيَ عَلَيْهِ
Telah mengabarkan kepada kami
Yazid bin
Harun telah
mengabarkan kepada kami Hammam dari Qatadah ia berkata tentang firman-Nya: '(Apabila seorang
di antara kamu kedatangan (tanda-tanda) maut, jika ia meninggalkan harta yang
banyak, berwasiat untuk ibu-bapak dan karib kerabatnya) '. (Qs. Al Baqarah:
180), Allah memerintahkan agar berwasiat kepada kedua orang tua dan karib
kerabatnya. Kemudian hukum ini dihapus dengan ayat di dalam surat An Nisaa`. Dia
menetapkan bahwa kedua orang tua telah mendapatkan bagian yang telah ditentukan,
dan memberikan warisan kepada setiap orang yang berhak mendapat warisan dari
harta warisannya, dan tidak ada lagi wasiat bagi mereka. Wasiat hanya diberikan
kepada orang-orang yang tidak berhak mewarisi baik dari kerabat maupun
lainnya."
No. Hadist: 2999
Bab: Warisan bayi
Bab: Warisan bayi
حَدَّثَنَا مَالِكُ بْنُ
إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ
عَبَّاسٍ قَالَ لَيْسَ مِنْ مَوْلُودٍ إِلَّا يَسْتَهِلُّ وَاسْتِهْلَالُهُ
يَعْصِرُ الشَّيْطَانُ بَطْنَهُ فَيَصِيحُ إِلَّا عِيسَى ابْنَ
مَرْيَمَ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Yusuf telah
menceritakan kepada kami Warqa` dari Ibnu Abu Najih dari 'Atha dari Ibnu Abbas ia berkata, "Harta adalah untuk anak sedangkan
wasiat untuk kedua orang tua dan kerabat, lalu Allah menghapus dari hal itu apa
yang Dia kehendaki. Allah menjadikan bagian untuk laki-laki seperti bagian dua
perempuan, kedua orang tua masing-masing seperenam dan sepertiga, untuk isteri
seperdelapan dan seperempat, dan untuk suami setengah dan
seperempat."
No. Hadist: 3000
Bab: Warisan bayi
Bab: Warisan bayi
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَسَّانَ
حَدَّثَنَا يَحْيَى هُوَ ابْنُ حَمْزَةَ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَاقِدٍ عَنْ مَكْحُولٍ
قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَرِثُ
الْمَوْلُودُ حَتَّى يَسْتَهِلَّ صَارِخًا وَإِنْ وَقَعَ حَيًّا
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Isma'il telah
menceritakan kepada kami Abu Tumailah dari Al Husain bin Waqid dari Yazid dari Ikrimah dan Al Hasan tentang ayat: '(Jika ia meninggalkan harta yang
banyak, berwasiat untuk ibu-bapak dan karib kerabatnya) ' (Qs. Al Baqarah: 180),
begitulah wasiat dahulu hingga dihapus oleh ayat tentang harta
warisan."
No. Hadist: 3001
Bab: Warisan bayi
Bab: Warisan bayi
حَدَّثَنَا يَعْلَى حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَقَ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ جَابِرٍ قَالَ إِذَا اسْتَهَلَّ
الْمَوْلُودُ صُلِّيَ عَلَيْهِ وَوُرِثَ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Humaid dari Al Hasan, ia ditanya tentang seseorang yang berwasiat
sedangkan ia memiliki saudara yang kaya, apakah ia boleh berwasiat kepadanya?"
Ia menjawab, 'Ya, sekalipun ia memiliki dua puluh ribu." Kemudian ia berkata,
"Dan sekalipun ia memiliki seratus ribu, sebab kekayaannya tidak menghalanginya
untuk memperoleh hak."
No. Hadist: 3002
Bab: Warisan bayi
Bab: Warisan bayi
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا مَعْنٌ عَنْ ابْنِ أَبِي ذِئْبٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ
أَرَى الْعُطَاسَ اسْتِهْلَالًا
Telah menceritakan kepada
kami 'Affan telah menceritakan kepada kami
Hammad bin
Salamah telah
menceritakan kepada kami Qatadah dari Al Hasan dan Sa'id bin Al Musayyab tentang seseorang yang berkata, 'Pedangku
untuk Fulan, jika ia meninggal maka untuk Fulan (orang kedua) dan jika ia
meninggal maka kembali kepadaku.' Mereka berdua menjawab, "Pedang itu untuk yang
pertama." Humaid
bin Abdurrahman
berkata, "Berlaku seperti apa yang ia katakan."
No. Hadist: 3003
Bab: Warisan bayi
Bab: Warisan bayi
حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ لَا يُوَرَّثُ
الْمَوْلُودُ حَتَّى يَسْتَهِلَّ وَلَا يُصَلَّى عَلَيْهِ حَتَّى يَسْتَهِلَّ
فَإِذَا اسْتَهَلَّ صُلِّيَ عَلَيْهِ وَوُرِّثَ وَكُمِّلَتْ الدِّيَةُ
Telah menceritakan kepada
kami 'Affan telah menceritakan kepada kami
Hammad bin
Salamah telah
menceritakan kepada kami Hisyam bin Urwah ia berkata tentang seorang laki-laki yang
memberikan kepada orang lain suatu pemberian, ia katakan, "Itu untukmu, jika
engkau meninggal maka ia untuk Fulan dan jika Fulan tersebut meninggal maka
untuk fulan, jika fulan itu juga meninggal maka ia kembali kepadaku."
Urwah berkata, "Berlaku seperti apa yang ia katakan,
sekalipun jumlah mereka seratus orang."
No. Hadist: 3004
Bab: Warisan bayi
Bab: Warisan bayi
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
صَالِحٍ حَدَّثَنِي اللَّيْثُ حَدَّثَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ وَسَأَلْنَاهُ
عَنْ السِّقْطِ فَقَالَ لَا يُصَلَّى عَلَيْهِ وَلَا يُصَلَّى عَلَى مَوْلُودٍ
حَتَّى يَسْتَهِلَّ صَارِخًا
Telah menceritakan kepada
kami Muslim bin
Ibrahim telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid telah menceritakan kepada kami
Syaibah bin Hisyam
Ar Rasibi dan
Katsir bin
Ma'dan keduanya
berkata, "Kami bertanya kepada Salim bin Abdullah tentang seseorang yang berwasiat kepada selain
kerabatnya. Salim menjawab, "Wasiat itu dilakukan sesuai yang diwasiatkan."
Katsir melanjutkan, "Kami katakan, "Sesungguhnya Al Hasan berkata, 'Dikembalikan kepada para kerabat.'
Namun Salim mengingkari hal itu dan ia mengucapkan kata-kata yang
keras."
No. Hadist: 3005
Bab: Wala' Mukatab (budak yang dijanjikan merdeka)
Bab: Wala' Mukatab (budak yang dijanjikan merdeka)
حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ
مُعَاوِيَةَ عَنْ أَبِي سُفْيَانَ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ قَتَادَةَ قَالَ إِذَا
ابْتَاعَ الْمُكَاتَبَانِ أَحَدُهُمَا الْآخَرَ هَذَا هَذَا مِنْ سَيِّدِهِ وَهَذَا
هَذَا مِنْ سَيِّدِهِ فَالْبَيْعُ لِلْأَوَّلِ وَيَقُولُ أَهْلُ الْمَدِينَةِ
الْوَلَاءُ لِسَيِّدِ الْبَائِعِ وَيَقُولُونَ إِنَّمَا ابْتَاعَ هَذَا مَا عَلَى
الْمُكَاتَبِ فَالْوَلَاءُ لِلسَّيِّدِ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Syihab dari Amru dari Al Hasan ia berkata, "Jika seseorang berwasiat untuk
kerabatnya maka wasiat itu untuk kerabat yang terdekat, laki-laki dan perempuan
sama."
No. Hadist: 3006
Bab: Manusia merdeka menikahi hamba sahaya
Bab: Manusia merdeka menikahi hamba sahaya
حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ
حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ سَعِيدٍ أَنَّ عُمَرَ قَالَ أَيُّمَا حُرٍّ تَزَوَّجَ
أَمَةً فَقَدْ أَرَقَّ نِصْفَهُ وَأَيُّمَا عَبْدٍ تَزَوَّجَ حُرَّةً فَقَدْ
أَعْتَقَ نِصْفَهُ قَالَ أَبُو مُحَمَّد يَعْنِي الْوَلَدَ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Bakar dari Mutharrif dari Asy Sya'bi tentang seorang laki-laki yang berkata, 'Salah
satu budakku merdeka.' Kemudian laki-laki itu meninggal sebelum menjelaskan
budak yang dimaksud. Asy Sya'bi berkata, "Ahli waris sama kedudukannya dengan
mayit, mereka boleh memerdekakan siapa yang lebih baik
dimerdekakan."
No. Hadist: 3007
Bab: Warisan wala"
Bab: Warisan wala"
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ الشَّعْبِيِّ فِي
الْعَبْدِ يَتَزَوَّجُ الْمَرْأَةَ ثُمَّ يُطَلِّقُهَا وَلَهُ مِنْهَا وَلَدٌ قَالَ
إِنْ كَانَتْ حُرَّةً فَالنَّفَقَةُ عَلَى أُمِّهِ وَإِنْ كَانَ عَبْدًا يَعْنِي
الصَّبِيَّ فَعَلَى مُوَالِيهِ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Yunus dari Al Hasan tentang seseorang yang berkata ketika sakit,
'Untuk fulan sekian, untuk fulan sekian dan budakku si fulan merdeka, ' tanpa
mengatakan 'jika terjadi sesuatu padaku', lalu ia sembuh. Al Hasan berkata,
"Budak itu tetap menjadi budak."
No. Hadist: 3008
Bab: Warisan wala"
Bab: Warisan wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا عَنْ عَامِرٍ ح و حَدَّثَنَا جَرِيرٌ
عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ أَنَّهُمَا قَالَا وَلَاؤُهُ لِمَنْ بَدَأَ
بِالْعِتْقِ أَوَّلَ مَرَّةٍ
Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin
Abdullah telah
menceritakan kepada kami Abu Bakar dari Mutharrif dari Asy Sya'bi tentang seseorang yang memerdekakan budaknya
ketika menjelang kematiannya dan ia tidak memiliki harta selain budak tersebut
sedangkan ia memiliki hutang, ia (Asy Sya'bi) berkata, "Budak tersebut harus
berusaha melunasi hutang tersebut dengan harga dirinya."
No. Hadist: 3009
Bab: Budak yang dimiliki dua orang lantas dimerdekakan
Bab: Budak yang dimiliki dua orang lantas dimerdekakan
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ أَخْبَرَنَا يُونُسُ عَنْ الْحَسَنِ ح و حَدَّثَنَا جَرِيرٌ
عَنْ أَبَانَ بْنِ تَغْلِبَ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ أَنَّهُمَا قَالَا
إِنْ ضَمِنَ كَانَ الْوَلَاءُ لَهُ وَإِنْ اسْتَسْعَى الْعَبْدُ كَانَ الْوَلَاءُ
بَيْنَهُمْ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al
Walid telah
menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami
Qatadah dari Al Hasan, bahwa seseorang membeli budak dengan harga
sembilan ratus dirham, lalu ia memerdekakannya namun uang pembayarannya belum
selesai, sementara ia tidak meninggalkan sedikit pun harta. Maka Ali berkata,
"Budak itu harus berusaha untuk membayar dirinya."
No. Hadist: 3010
Bab: Budak yang dimiliki dua orang lantas dimerdekakan
Bab: Budak yang dimiliki dua orang lantas dimerdekakan
حَدَّثَنَا يَعْلَى وَأَبُو
نُعَيْمٍ قَالَا حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا عَنْ عَامِرٍ فِي عَبْدٍ بَيْنَ رَجُلَيْنِ
أَعْتَقَ أَحَدُهُمَا نَصِيبَهُ قَالَ يُتَمَّمُ عِتْقُهُ فَإِنْ لَمْ يَكُنْ لَهُ
مَالٌ اسْتُسْعِيَ الْعَبْدُ فِي النِّصْفِ بِقِيمَةِ عَدْلٍ وَالْوَلَاءُ لِمَنْ
أَعْتَقَ
Telah menceritakan kepada
kami Manshur bin
Salamah dari
Syarik dari Al Asy'ats dari Nafi' dari Ibnu Umar ia berkata, "Al Mudabbar termasuk sepertiga
wasiat."
No. Hadist: 3011
Bab: Budak yang dimiliki dua orang lantas dimerdekakan
Bab: Budak yang dimiliki dua orang lantas dimerdekakan
حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ
مُعَاوِيَةَ عَنْ أَبِي سُفْيَانَ الْمَعْمَرِيِّ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ ابْنِ طَاوُسٍ
عَنْ أَبِيهِ فِي عَبْدٍ بَيْنَ رَجُلَيْنِ أَعْتَقَ أَحَدَهُمَا نَصِيبَهُ
وَأَمْسَكَهُ الْآخَرُ قَالَ مِيرَاثُهُ بَيْنَهُمَا
Telah menceritakan kepada
kami Manshur bin
Salamah dari
Syarik dari Manshur dari Ibrahim ia berkata, "Al Mudabbar termasuk dalam sepertiga
wasiat."
No. Hadist: 3012
Bab: Budak yang dimiliki dua orang lantas dimerdekakan
Bab: Budak yang dimiliki dua orang lantas dimerdekakan
حَدَّثَنَا هَارُونُ عَنْ أَبِي
سُفْيَانَ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ مِيرَاثُهُ لِلَّذِي أَمْسَكَهُ و
قَالَ قَتَادَةُ هُوَ لِلْمُعْتِقِ كُلُّهُ وَثَمَنُهُ عَلَيْهِ وَيَقُولُهُ أَهْلُ
الْكُوفَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Katsir dari Al Hasan ia berkata, "Budak yang dimerdekakan sepeninggal
tuannya termasuk dalam sepertiga harta (yang boleh
diwasiatkan)."
No. Hadist: 3013
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا يَعْلَى بْنُ عُبَيْدٍ
حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ عَنْ عَطَاءٍ فِي الرَّجُلِ يَمُوتُ وَيَتْرُكُ
مُكَاتَبًا وَلَهُ بَنُونَ وَبَنَاتٌ أَيَكُونُ لِلنِّسَاءِ مِنْ الْوَلَاءِ شَيْءٌ
قَالَ تَرِثُ النِّسَاءُ مِمَّا عَلَى ظَهْرِهِ مِنْ مُكَاتَبَتِهِ وَيَكُونُ
الْوَلَاءُ لِلرِّجَالِ دُونَ النِّسَاءِ إِلَّا مَا كَاتَبْنَ أَوْ
أَعْتَقْنَ
Telah menceritakan kepada
kami Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Humaid dari Al Hasan ia berkata, "Budak wanita dan anak
laki-lakinyanya yang dimerdekakan sepeninggal tuannya termasuk dalam sepertiga
harta (yang boleh diwasiatkan)."
No. Hadist: 3014
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ لَيْثٍ عَنْ طَاوُسٍ قَالَ لَا تَرِثُ النِّسَاءُ مِنْ
الْوَلَاءِ إِلَّا مَا أَعْتَقْنَ أَوْ أَعْتَقَ مَنْ أَعْتَقْنَ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al
Walid telah
menceritakan kepada kami Syu'bah, Manshur berkata; telah mengabarkan kepadaku dari
Ibrahim ia berkata, "Budak yang dimerdekakan sepeninggal
tuannya termasuk dalam sepertiga harta (yang bisa
diwasiatkan)."
No. Hadist: 3015
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا أَبُو سُفْيَانَ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ قَالَ
تُوُفِّيَ رَجُلٌ وَتَرَكَ مُكَاتَبًا ثُمَّ مَاتَ الْمُكَاتَبُ وَتَرَكَ مَالًا
فَجَعَلَ ابْنُ الْمُسَيَّبِ وَأَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ مَا بَقِيَ
مِنْ مُكَاتَبَتِهِ بَيْنَ بَنِي مَوْلَاهُ الرِّجَالُ وَالنِّسَاءُ عَلَى
مِيرَاثِهِمْ وَمَا فَضَلَ مِنْ الْمَالِ بَعْدَ كِتَابَتِهِ فَلِلرِّجَالِ
مِنْهُمْ مِنْ بَنِي مَوْلَاهُ دُونَ النِّسَاءِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu An
Nu'man telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Abu Abdullah Asy Syaqari dan Abu Hasyim dari Ibrahim ia berkata, "Al Mudabbar termasuk dari
keseluruhan harta."
No. Hadist: 3016
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا عَبْدُ السَّلَامِ بْنُ حَرْبٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ
عُمَرَ وَعَلِيٍّ وَزَيْدٍ أَنَّهُمْ قَالُوا الْوَلَاءُ لِلْكُبْرِ وَلَا
يَرِثُونَ النِّسَاءَ مِنْ الْوَلَاءِ إِلَّا مَا أَعْتَقْنَ أَوْ
كَاتَبْنَ
Telah mengabarkan kepada kami
Al Hakam bin Al
Mubarak telah
mengabarkan kepada kami Abu 'Awanah dari Abu Bisyr dari Sa'id bin Jubair ia berkata, "Budak yang dimerdekakan sepeninggal
tuannya termasuk dalam keseluruhan harta." Ketika Abu Muhammad ditanya, "Manakah
pendapat yang engkau ambil dari keduanya?" Ia menjawab, "Termasuk dari sepertiga
harta."
No. Hadist: 3017
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ خَالِدٍ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ ح و
حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ يُونُسَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ
الْمُسَيَّبِ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ سُلَيْمَانَ
بْنِ يَسَارٍ أَنَّهُمْ قَالُوا لَا تَرِثُ النِّسَاءُ مِنْ الْوَلَاءِ إِلَّا مَا
أَعْتَقْنَ أَوْ كَاتَبْنَ
Telah mengabarkan kepada kami
Sa'id bin Al
Mughirah telah
menceritakan kepada kami Makhlad dari Hisyam dari Al Hasan ia berkata, "Janganlah engkau bersaksi atas suatu
wasiat hingga dibacakan kepadamu dan jangan bersaksi atas orang yang tidak
engkau kenal."
No. Hadist: 3018
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا مُعَاذٌ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ الْحَسَنِ قَالَ لَا تَرِثُ النِّسَاءُ مِنْ
الْوَلَاءِ إِلَّا مَا أَعْتَقْنَ أَوْ أَعْتَقَ مَنْ أَعْتَقْنَ إِلَّا
الْمُلَاعَنَةُ فَإِنَّهَا تَرِثُ مَنْ أَعْتَقَ ابْنُهَا وَالَّذِي انْتَفَى
مِنْهُ أَبُوهُ
Telah mengabarkan kepada kami
Sulaiman bin
Harb telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Humaid dari Al Hasan bahwa Umar bin Al Khaththab pernah berwasiat kepada para ibu dari
anak-anaknya sebanyak empat ribu, masing-masing orang mendapat empat
ribu."
No. Hadist: 3019
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ يُونُسَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ
أَنَّهُ كَانَ يَرِثُ مَوَالِيَ عُمَرَ دُونَ بَنَاتِ عُمَرَ
Telah menceritakan kepada
kami Yahya bin
Hassan telah
mengabarkan kepada kami Ibnu Abu Az Zinad dari Ayahnya dari Umar bin Abdul Aziz, bahwa ia membolehkan wasiat anak berumur
tiga belas tahun."
No. Hadist: 3020
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَوْنٍ
عَنْ خَالِدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ خَالِدٍ الْحَذَّاءِ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ
فِي امْرَأَةٍ مَاتَتْ وَتَرَكَتْ بَنِيهَا فَوَرِثُوهَا مَالًا وَمَوَالِيَ ثُمَّ
مَاتَ بَنُوهَا قَالَ يَرْجِعُ الْوَلَاءُ إِلَى عَصَبَةِ الْمَرْأَةِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zuhair dari Abu Ishaq ia berkata, "Seorang anak berumur tujuh tahun
dari suatu kampung pernah berwasiat." Maka Syuraih berkata, "Jika anak itu dalam wasiatnya benar
maka wasiat itu dibolehkan." Abu Muhammad berkata, "Hal itu membuatku kagum
namun para hakim tidak membolehkannya."
No. Hadist: 3021
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ
إِسْرَائِيلَ عَنْ مَنْصُورٍ قَالَ سَأَلْتُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ رَجُلٍ كَاتَبَ
عَبْدًا لَهُ ثُمَّ مَاتَ وَتَرَكَ وَلَدًا رِجَالًا وَنِسَاءً قَالَ لِلذُّكُورِ
دُونَ الْإِنَاثِ
Telah menceritakan kepada
kami Ja'far bin
'Aun telah
mengabarkan kepada kami Yunus telah menceritakan kepada kami
Abu
Ishaq bahwa ia
menyaksikan Syuraih membolehkan wasiat Abbas bin Isma'il bin Martsad
kepada ibu susunya dari penduduk Hirah, padahal Abbas masih
kecil."
No. Hadist: 3022
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ
حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا يُونُسُ عَنْ الْحَسَنِ أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ فِي
امْرَأَةٍ مَاتَتْ وَتَرَكَتْ مَوْلًى قَالَ الْوَلَاءُ لِبَنِيهَا فَإِذَا مَاتُوا
رَجَعَ إِلَى عَصَبَتِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Ja'far bin
'Aun telah
mengabarkan kepada kami Yunus telah menceritakan kepada kami
Abu
Ishaq ia berkata;
Syuraih berkata, "Jika seorang anak kecil dapat
menghindari sumur, maka wasiatnya dibolehkan."
No. Hadist: 3023
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ
أَخْبَرَنَا شُعْبَةُ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ لَيْسَ لِلنِّسَاءِ
مِنْ الْوَلَاءِ شَيْءٌ إِلَّا مَا أَعْتَقَتْ هِيَ بِنَفْسِهَا
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah telah menceritakan kepada kami
Sufyan dari Abu Ishaq bahwa seorang anak dari mereka ketika telah
tanggal giginya dipanggil Martsad, ia berwasiat kepada ibu susunya dari penduduk
Hirah sebanyak empat puluh dirham. Dan Syuraih membolehkannya hal itu, ia katakan, "Siapa saja
yang sesuai dengan haknya maka kami membolehkannya."
No. Hadist: 3024
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ
عَنْ ابْنِ عَوْنٍ عَنْ مُحَمَّدٍ قَالَ مَاتَ مَوْلًى لِعُمَرَ فَسَأَلَ ابْنُ
عُمَرَ زَيْدَ بْنَ ثَابِتٍ فَقَالَ هَلْ لِبَنَاتِ عُمَرَ مِنْ مِيرَاثِهِ شَيْءٌ
قَالَ مَا أَرَى لَهُنَّ شَيْئًا وَإِنْ شِئْتَ أَنْ تُعْطِيَهُنَّ
أَعْطَيْتَهُنَّ
Telah menceritakan kepada
kami Yazid bin
Harun telah
mengabarkan kepada kami Yahya bahwa Abu Bakar bin Muhammad bin Amru bin
Hazm mengabarkan
kepadanya, bahwa ada seorang anak di Madinah sedang menghadapi kematian
sementara ahli warisnya berada di Syam. Mereka memberitahukan kepada Umar bahwa
anak itu akan meninggal, lalu mereka meminta kepadanya agar ia berwasiat. Maka
Umar menyuruhnya untuk berwasiat, ia pun berwasiat
dengan sebuah sumur bernama sumur Jusyam dan pemiliknya menjual dengan harga
tiga puluh ribu." Abu Bakar menyebutkan bahwa anak itu berumur sepuluh atau dua
belas tahun.
No. Hadist: 3025
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
سَعِيدٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ يُحْرِزُ
الْوَلَاءَ مَنْ يُحْرِزُ الْمِيرَاثَ
Telah menceritakan kepada
kami Yazid dari Hisyam Ad Dastawa`i dari Hammad dari Ibrahim ia berkata, "Seorang anak kecil dibolehkan
berwasiat dengan sepertiga dari hartanya atau kurang dari itu, walinya hanya
boleh melarangnya berwasiat pada waktu sehat karena khawatir kemiskinan
menimpanya. Adapun ketika (anak itu) akan meninggalnya maka walinya tidak berhak
melarangnya."
No. Hadist: 3026
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
Bab: Wanita tak berhak mempunyai wala"
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
سَعِيدٍ حَدَّثَنَا أَبُو خَالِدٍ حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ
عَمْرِو بْنِ حَزْمٍ أَنَّ امْرَأَةً مِنْ مُحَارِبٍ وَهَبَتْ وَلَاءَ عَبْدِهَا
لِنَفْسِهِ فَأَعْتَقَتْهُ فَوَهَبَ وَلَاءَ نَفْسِهِ لِعَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ
عَمْرِو بْنِ حَزْمٍ وَمَاتَتْ فَخَاصَمَتْ الْمَوَالِي إِلَى عُثْمَانَ فَدَعَا
عُثْمَانُ الْبَيِّنَةَ عَلَى مَا قَالَ قَالَ فَأَتَى الْبَيِّنَةُ فَقَالَ لَهُ
عُثْمَانُ اذْهَبْ فَوَالِ مَنْ شِئْتَ قَالَ أَبُو بَكْرٍ فَوَالَى عَبْدَ
الرَّحْمَنِ بْنَ عَمْرِو بْنِ حَزْمٍ
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah telah menceritakan kepada kami
Sufyan dari Khalid Al Hadzdza` dan Ayyub dari Ibnu Sirin dari Abdullah bin Utbah, bahwa pernah didatangkan kepadanya seorang anak
perempuan yang masih kecil, anak tersebut ingin berwasiat (dengan hartanya),
namun mereka menganggapnya masih kecil. Abdullah bin Utbah berkata, "Jika
mendapati kebenaran maka kami membolehkannya."
No. Hadist: 3027
Bab: Jual-beli wala"
Bab: Jual-beli wala"
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ
نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ بَيْعِ الْوَلَاءِ
وَعَنْ هِبَتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Qabishah telah mengabarkan kepada kami
Sufyan dari Yahya bin Sa'd dari Abu Bakar, bahwa Sulaim Al Ghassan meninggal pada umur
sepuluh atau dua belas tahun, ia pun berwasiat dengan sumur miliknya yang
bernilai tiga puluh ribu, Umar bin Al Khaththab pun membolehkannya." Abu Muhammad
berkata, "Orang-orang mengatakan, 'Ia adalah Amru bin Sulaim'." Telah
menceritakan kepada kami Qabishah telah menceritakan kepada kami
Sufyan dari kedua anaknya Abdullah dan Muhammad keduanya anak Abu Bakar dari
Ayah
keduanya seperti
itu, hanya saja salah seorang dari keduanya berkata, "Ia berumur tiga belas
tahun." Yang lain berkata, "Sebelum ia bermimpi junub." Abu Muhammad berkata,
"Dari kedua anaknya, yakni kedua anak Abu Bakar."
No. Hadist: 3028
Bab: Jual-beli wala"
Bab: Jual-beli wala"
حَدَّثَنَا مُسْلِمٌ حَدَّثَنَا
شُعْبَةُ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ دِينَارٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ بَيْعِ الْوَلَاءِ وَعَنْ
هِبَتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Nashr bin
Ali telah
menceritakan kepada kami Abdul A'la dari Ma'mar dari Az Zuhri bahwa ia berkata, "Wasiatnya tidak dibolehkan
kecuali jika ia sudah memiliki nalar, yakni anak yang belum bermimpi
junub."
No. Hadist: 3029
Bab: Jual-beli wala"
Bab: Jual-beli wala"
حَدَّثَنَا يَعْلَى حَدَّثَنَا
عَبْدُ الْمَلِكِ عَنْ عَطَاءٍ قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ يَقُولُ لَا يُبَاعُ
الْوَلَاءُ وَلَا يُوهَبُ وَالْوَلَاءُ لِمَنْ أَعْتَقَ
Telah menceritakan kepada
kami Amru bin
'Aun telah
mengabarkan kepada kami Husyaim dari Yunus dari Al Hasan ia berkata, "Tidak sah talak anak kecil, wasiat,
hibah, sedekah dan pemerdekaannya hingga ia bermimpi junub."
No. Hadist: 3030
Bab: Jual-beli wala"
Bab: Jual-beli wala"
حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ
عَنْ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي مَعْشَرٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ
الْوَلَاءُ لُحْمَةٌ كَلُحْمَةِ النَّسَبِ لَا يُبَاعُ وَلَا يُوهَبُ
Telah menceritakan kepada
kami Sa'id bin Al
Mughirah dari
Hafsh bin
Ghiyats dari
Hajjaj dari 'Atha dari Ibnu Abbas ia berkata, "Tidak sah talak anak kecil,
pemerdekaan, wasiat, jual belinya dan selainnya."
No. Hadist: 3031
Bab: Jual-beli wala"
Bab: Jual-beli wala"
حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ الْحَسَنِ وَسَعِيدِ
بْنِ الْمُسَيَّبِ أَنَّهُمَا كَرِهَا بَيْعَ الْوَلَاءِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Al
Walid telah
menceritakan kepada kami Hammam dari Qatadah dari Humaid bin Abdurrahman Al
Himyari ia
berkata, "Tidak sah talak dan wasiat kecuali telah berakal, selain An Nasywan,
yaitu orang yang mabuk. Talaknya sah dan ia wajib dihukum dengan hukuman
cambuk."
No. Hadist: 3032
Bab: Jual-beli wala"
Bab: Jual-beli wala"
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
سَعِيدٍ حَدَّثَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ عَطَاءٍ قَالَ قَالَ
ابْنُ عَبَّاسٍ لَا يُبَاعُ الْوَلَاءُ أَيُؤْكَلُ بِرَقَبَةِ رَجُلٍ
مَرَّتَيْنِ
Telah menceritakan kepada
kami Amru bin
'Aun dari
Khalid bin
Abdullah dari
Yahya bin Abu
Ishaq ia berkata,
"Aku bertanya kepada Al Qasim bin Abdurrahman dan Mu'awiyah bin Qurrah tentang seseorang yang berkata di dalam
wasiatnya, 'Setiap budak milikku merdeka', dan ia memiliki seorang budak yang
kabur?" keduanya lalu menjawab, "Budak yang kabur itu merdeka." Sedangkan
Al
Hasan dan
Iyas dan Bakar bin Abdullah mengatakan, "Ia tidak merdeka."
No. Hadist: 3033
Bab: Aul faraidh
Bab: Aul faraidh
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ
الْفَرَائِضُ مِنْ سِتَّةٍ لَا نُعِيلُهَا
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Maslamah telah
menceritakan kepada kami Abdullah Al Umari dari Nafi' dari Ibnu Umar bahwa Umar pernah berwasiat kepada Hafshah Ummul
Mukminin."
No. Hadist: 3034
Bab: Aul faraidh
Bab: Aul faraidh
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عِمْرَانَ عَنْ مُعَاوِيَةَ بْنِ مَيْسَرَةَ بْنِ شُرَيْحٍ عَنْ أَيُّوبَ بْنِ
الْحَارِثِ قَالَ اخْتُصِمَ إِلَى شُرَيْحٍ فِي بِنْتَيْنِ وَأَبَوَيْنِ وَزَوْجٍ
فَقَضَى فِيهَا فَأَقْبَلَ الزَّوْجُ يَشْكُوهُ فِي الْمَسْجِدِ فَأَرْسَلَ
إِلَيْهِ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ رَبَاحٍ فَأَخَذَهُ وَبَعَثَ إِلَى شُرَيْحٍ فَقَالَ
مَا يَقُولُ هَذَا قَالَ هَذَا يَخَالُنِي امْرَأً جَائِرًا وَأَنَا إِخَالُهُ
امْرَأً فَاجِرًا يُظْهِرُ الشَّكْوَى وَيَكْتُمُ قَضَاءً سَائِرًا فَقَالَ لَهُ
الرَّجُلُ مَا تَقُولُ فِي بِنْتَيْنِ وَأَبَوَيْنِ وَزَوْجٍ فَقَالَ لِلزَّوْجِ
الرُّبُعُ مِنْ جَمِيعِ الْمَالِ وَلِلْأَبَوَيْنِ السُّدُسَانِ وَمَا بَقِيَ
فَلِلِابْنَتَيْنِ قَالَ فَلِأَيِّ شَيْءٍ نَقَصْتَنِي قَالَ لَيْسَ أَنَا
نَقَصْتُكَ اللَّهُ نَقَصَكَ لِلِابْنَتَيْنِ الثُّلُثَانِ وَلِلْأَبَوَيْنِ
السُّدُسَانِ وَلِلزَّوْجِ الرُّبُعُ فَهِيَ مِنْ سَبْعَةٍ وَنِصْفٍ فَرِيضَةً
فَرِيضَتُكَ عَائِلَةٌ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Laits dari Nafi' dari Ibnu Umar bahwa Shafiyah telah berwasiat kepada seorang Yahudi yang
bersamanya."
No. Hadist: 3035
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ
عَلِيٍّ وَعُمَرَ وَزَيْدٍ قَالُوا الْوَالِدُ يَجُرُّ وَلَاءَ
وَلَدِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu
Nu'aim telah
menceritakan kepada kami Zuhair dari Abu Ishaq ia berkata, "Seorang anak dari suatu
perkampungan, bernama Abbas bin Marsad yang berumur tujuh tahun, berwasiat
kepada ibu susunya yang beragama Yahudi dari Al Hirah sebanyak empat puluh
dirham. Syuraih lalu menjawab, "Jika anak itu benar dalam
wasiatnya maka dibolehkan. Hanyasanya ia berwasiat kepada orang yang berhak."
Abu Muhammad berkata, "Aku juga berpendapat seperti itu."
No. Hadist: 3036
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ الشَّعْبِيِّ قَالَ
الْجَدُّ يَجُرُّ الْوَلَاءَ
Telah mengabarkan kepada kami
Abdullah bin
Sa'id telah
menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Hisyam dari Ayahnya bahwa Az Zubair menjadikan beberapa rumahnya sebagai sedekah
kepada anak-anaknya, tidak boleh dijual dan diwariskan. Dan bagi anak
perempuannya yang dicerai oleh suami, boleh tinggal di rumah ayahnya tanpa
mengganggu dan diganggu. Jika ia telah bersuami maka tidak ada lagi hak baginya
untuk tinggal di rumah itu."
No. Hadist: 3037
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ عَنْ
شُرَيْحٍ قَالَ الْوَالِدُ يَجُرُّ وَلَاءَ وَلَدِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Al Hakam bin
Al Mubarak telah
mengabarkan kepada kami Al Walid dari Hafsh dari Makhul tentang seorang laki-laki yang berwasiat kepada
orang lain beberapa dinar di jalan Allah, lalu orang yang diberi wasiat tersebut
meninggal sebelum ia keluarkan uang itu dari keluarganya. Makhul katakan, "Uang
itu beralih kepada para wali orang yang diberi wasiat yang meninggal dunia untuk
digunakan di jalan Allah."
No. Hadist: 3038
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا عَنْ عَامِرٍ فِي مَمْلُوكٍ تُوُفِّيَ وَلَهُ أَبٌ حُرٌّ
وَلَهُ بَنُونَ مِنْ امْرَأَةٍ حُرَّةٍ لِمَنْ وَلَاءُ وَلَدِهِ قَالَ لِمَوَالِي
الْجَدِّ
Telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin
Uyainah dari
Ali bin
Mushir dari
Asy'ats dari Al Hasan tentang seseorang yang berwasiat suatu wasiat
kepada orang lain, lalu orang yang diberi wasiat itu meninggal sebelum orang
yang berwasiat. Al Hasan katakan, "Boleh dialihkan kepada ahli waris orang yang
diberi wasiat." Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Uyainah dari Ali bin Mushir dari Asy'ats dari Abu Ishaq As Sabi'i ia berkata, " Diceritakan
kepadaku bahwa
Ali membolehkannya, seperti pendapat Al
Hasan."
No. Hadist: 3039
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ
حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ فِي مُكَاتَبٍ مَاتَ
وَقَدْ أَدَّى نِصْفَ مُكَاتَبَتِهِ وَلَهُ وَلَدٌ مِنْ امْرَأَةٍ أَحْرَارٌ قَالَ
مَا أُرَاهُ إِلَّا قَدْ جَرَّ وَلَاءَ وَلَدِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Al Hakam bin
Al Mubarak telah
mengabarkan kepada kami Abdul Aziz -yaitu Ibnu Muhammad- dari
Musa -yaitu Ibnu Uqbah- dari Nafi', bahwa seorang laki-laki datang kepada Ibnu Umar
seraya berkata, "Seseorang berwasiat kepadaku dengan seekor unta untuk digunakan
di jalan Allah, sementara sekarang bukan masa perang, lalu aku menggunakannya
untuk berhaji?" Ibnu Umar lalu menjawab, "Haji dan umrah juga termasuk di
jalan Allah."
No. Hadist: 3040
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ كَانَ شُرَيْحٌ
لَا يَرْجِعُ عَنْ قَضَاءٍ يَقْضِي بِهِ فَحَدَّثَهُ الْأَسْوَدُ أَنَّ عُمَرَ
قَالَ إِذَا تَزَوَّجَ الْمَمْلُوكُ الْحُرَّةَ فَوَلَدَتْ أَوْلَادًا أَحْرَارًا
ثُمَّ عُتِقَ بَعْدَ ذَلِكَ رَجَعَ الْوَلَاءُ لِمَوَالِي أَبِيهِمْ فَأَخَذَ بِهِ
شُرَيْحٌ
Telah mengabarkan kepada kami
Ubaidullah bin
Musa dari
Musa bin
Ubaidah dari
Waqid bin Muhammad
bin Zaid dari
Abdullah bin
Umar, bahwa ada
seseorang yang ingin berwasiat dengan hartanya di jalan Allah, lalu orang itu
bertanya kepada Umar tentang hal itu. Umar pun menjawab, "Berikan
kepada para pekerja Allah." Ia bertanya lagi, "Siapakah para pekerja Allah itu?"
Umar menjawab, "Orang yang berhaji ke Baitullah."
No. Hadist: 3041
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا يَعْلَى عَنْ
الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ قَالَ عُمَرُ فِي الْمَمْلُوكِ يَكُونُ
تَحْتَهُ الْحُرَّةُ يُعْتَقُ الْوَلَدُ بِعِتْقِ أُمِّهِ فَإِذَا عُتِقَ الْأَبُ
جَرَّ الْوَلَاءَ
Telah menceritakan kepada
kami Amru bin
Zurarah telah
menceritakan kepada kami Jarir dari Qabus dari Ayahnya dari Ibnu Abbas ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Sesungguhnya seorang laki-laki yang tidak ada sedikit pun
bacaan Al Qur'an di dalam rongga mulutnya niscaya ia seperti rumah yang
hancur."
No. Hadist: 3042
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا مُسْلِمٌ حَدَّثَنَا
عَبْدُ الْوَارِثِ عَنْ كَثِيرِ بْنِ شِنْظِيرٍ عَنْ عَطَاءٍ فِي الْحُرَّةِ تَحْتَ
الْعَبْدِ قَالَ أَمَّا مَا وَلَدَتْ مِنْهُ وَهُوَ عَبْدٌ فَوَلَاؤُهُمْ لِأَهْلِ
نِعْمَتِهَا وَمَا وَلَدَتْ مِنْهُ وَهُوَ حُرٌّ فَوَلَاؤُهُمْ لِأَهْلِ
نِعْمَتِهِ
Telah mengabarkan kepada kami
Abdullah bin
Khalid bin Hazim
telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Salamah telah menceritakan kepada kami
Abu
Sinan dari
Abu
Ishaq dari
Abu Al
Ahwash dari
Abdullah ia berkata, "Sesungguhnya Al Qur'an ini adalah
jamuan Allah, maka ambillah darinya semampu kalian. Sungguh, aku tidak
mengetahui sesuatu yang lebih kosong dari kebaikan selain rumah yang di dalamnya
tidak ada bacaan Al Qur'an. Sungguh, hati yang di dalamnya tidak ada bacaan Al
Qur'an adalah hancur seperti hancurnya rumah yang tidak
berpenghuni."
No. Hadist: 3043
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ
عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ قَالَ عُمَرُ إِذَا كَانَتْ الْحُرَّةُ
تَحْتَ الْمَمْلُوكِ فَوَلَدَتْ لَهُ غُلَامًا فَإِنَّهُ يُعْتَقُ بِعِتْقِ أُمِّهِ
وَوَلَاؤُهُ لِمَوَالِي أُمِّهِ فَإِذَا أُعْتِقَ الْأَبُ جَرَّ الْوَلَاءَ إِلَى
مَوَالِي أَبِيهِ
Telah menceritakan kepada
kami Abu Amir
Qabishah telah
mengabarkan kepada kami Sufyan dari 'Atha bin As Sa`ib dari Abu Al Ahwash dari Abdullah ia berkata, "Pelajarilah Al Qur'an, sebab kalian
akan diberi pahala dengan membacanya, setiap huruf dengan sepuluh kebaikan. Aku
tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf, akan tetapi alif satu huruf, lam
satu huruf, dan mim satu huruf, setiap hurufnya diberi pahala sepuluh
kebaikan."
No. Hadist: 3044
Bab: Menarik wala"
Bab: Menarik wala"
حَدَّثَنَا الْحَكَمُ بْنُ
الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ ابْنِ إِسْحَقَ عَنْ
الْعَلَاءِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كَانَتْ أُمِّي مَوْلَاةً
لِلْحُرَقَةِ وَكَانَ أَبِي يَعْقُوبُ مُكَاتَبًا لِمَالِكِ بْنِ أَوْسِ بْنِ
الْحَدَثَانِ النَّصْرِيِّ ثُمَّ إِنَّ أَبِي أَدَّى كِتَابَتَهُ فَدَخَلَ
الْحُرَقِيُّ عَلَى عُثْمَانَ يَسْأَلُ الْحَقَّ يَعْنِي الْعَطَاءَ وَعِنْدَهُ
مَالِكُ بْنُ أَوْسٍ فَقَالَ ذَاكَ مَوْلَايَ فَاخْتَصَمَا إِلَى عُثْمَانَ فَقَضَى
بِهِ لِلْحُرَقِيِّ
Telah menceritakan kepada
kami Mu'adz bin
Hani` telah
menceritakan kepada kami Harb bin Syaddad telah menceritakan kepada kami
Yahya -yaitu Ibnu Abu Katsir- telah menceritakan
kepadaku Hafsh bin
'Inan Al Hanafi
bahwa Abu
Hurairah pernah
berkata, "Sesungguhnya rumah akan terasa luas bagi penghuninya, para malaikat
akan mendatanginya, setan-setan akan menjauhi dan kebaikannya akan bertambah
jika Al Qur'an dibaca di dalamnya. Dan rumah akan terasa sempit bagi
penghuninya, para malaikat menjauhinya, setan-setan datang dan kebaikannya
berkurang jika di dalamnya tidak dibacakan Al Qur'an."
No. Hadist: 3045
Bab: Seseorang meninggal dan tidak mempunyai ahli waris
Bab: Seseorang meninggal dan tidak mempunyai ahli waris
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
يَزِيدَ حَدَّثَنَا حَيْوَةُ أَخْبَرَنِي سَهْمُ بْنُ يَزِيدَ الْحَمْرَاوِيُّ
أَنَّ رَجُلًا تُوُفِّيَ وَلَيْسَ لَهُ وَارِثٌ فَكُتِبَ فِيهِ إِلَى عُمَرَ بْنِ
عَبْدِ الْعَزِيزِ وَهُوَ خَلِيفَةٌ فَكَتَبَ أَنْ اقْتَسِمُوا مِيرَاثَهُ عَلَى
مَنْ كَانَ يَأْخُذُ مَعَهُمْ الْعَطَاءَ فَقُسِمَ مِيرَاثُهُ عَلَى مَنْ كَانَ
يَأْخُذُ مَعَهُمْ الْعَطَاءَ فِي عِرَافَتِهِ
Telah menceritakan kepada
kami Abdullah bin
Yazid telah
menceritakan kepada kami Ibnu Lahi'ah dari Misyrah bin Ha'an ia berkata; Aku mendengar Uqbah bin Amir berkata, "Aku mendengar Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya Al Qur'an diletakkan pada
sebuah kulit kemudian dilemparkan ke dalam api neraka niscaya ia tidak akan
terbakar."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar