Translate

Selasa, 23 Agustus 2016

Thaahaa 21-40


20. Thaahaa


21. Allah berfirman: "Peganglah ia dan jangan takut, Kami akan mengembalikannya kepada keadaannya semula,


20. Thaahaa


22. dan kepitkanlah tanganmu ke ketiakmu, niscaya ia ke luar menjadi putih cemerlang tanpa cacad, sebagai mukjizat yang lain (pula),

20. Thaahaa


23. untuk Kami perlihatkan kepadamu sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Kami yang sangat besar,

20. Thaahaa

Perintah Allah kepada Nabi Musa a.s. dan permohonan Nabi Musa a.s.
24. Pergilah kepada Fir'aun; sesungguhnya ia telah melampaui batas."

20. Thaahaa


25. Berkata Musa: "Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku[915],


[915]. Nabi Musa a.s. memohon kepada Allah agar dadanya dilapangkan untuk menghadapi Fir'aun yang terkenal sebagai seorang raja yang kejam.

20. Thaahaa


26. dan mudahkanlah untukku urusanku,

20. Thaahaa


27. dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku,

20. Thaahaa


28. supaya mereka mengerti perkataanku,

20. Thaahaa


29. dan jadikanlah untukku seorang pembantu dari keluargaku,

20. Thaahaa


30. (yaitu) Harun, saudaraku,

20. Thaahaa


31. teguhkanlah dengan dia kekuatanku,

20. Thaahaa


32. dan jadikankanlah dia sekutu dalam urusanku,

20. Thaahaa


33. supaya kami banyak bertasbih kepada Engkau,

20. Thaahaa


34. dan banyak mengingat Engkau.

20. Thaahaa


35. Sesungguhnya Engkau adalah Maha Melihat (keadaan) kami."

20. Thaahaa


36. Allah berfirman: "Sesungguhnya telah diperkenankan permintaanmu, hai Musa."

20. Thaahaa

Nikmat-nikmat Allah kepada Nabi Musa a.s. sejak kecil
37. Dan sesungguhnya Kami telah memberi nikmat kepadamu pada kali yang lain,

20. Thaahaa


38. yaitu ketika Kami mengilhamkan kepada ibumu suatu yang diilhamkan,

20. Thaahaa


39. Yaitu: "Letakkanlah ia (Musa) didalam peti, kemudian lemparkanlah ia ke sungai (Nil), maka pasti sungai itu membawanya ke tepi, supaya diambil oleh (Fir'aun) musuh-Ku dan musuhnya. Dan Aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang yang datang dari-Ku[916]; dan supaya kamu diasuh di bawah pengawasan-Ku,


[916]. Maksudnya: setiap orang yang memandang Nabi Musa a.s. akan merasa kasih sayang kepadanya.

20. Thaahaa


40. (yaitu) ketika saudaramu yang perempuan berjalan, lalu ia berkata kepada (keluarga Fir'aun): "Bolehkah saya menunjukkan kepadamu orang yang akan memeliharanya?" Maka Kami mengembalikanmu kepada ibumu, agar senang hatinya dan tidak berduka cita. Dan kamu pernah membunuh seorang manusia[917], lalu Kami selamatkan kamu dari kesusahan dan Kami telah mencobamu dengan beberapa cobaan; maka kamu tinggal beberapa tahun diantara penduduk Madyan[918], kemudian kamu datang menurut waktu yang ditetapkan[919] hai Musa,


[917]. Yang dibunuh Musa a.s. ini ialah seorang bangsa Qibthi yang sedang berkelahi dengan seorang Bani Israil, sebagaimana yang dikisahkan dalam surat Al Qashash ayat 15.

[918]. Nabi Musa a.s. datang ke negeri Mad-yan untuk melarikan diri, di sana dia dikawinkan oleh Nabi Syu'aib a.s. dengan salah seorang puterinya dan menetap beberapa tahun lamanya.

[919]. Maksudnya: Nabi Musa a.s. datang ke lembah Thuwa untuk menerima wahyu dan kerasulan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar