Translate

Jumat, 26 Agustus 2016

Ar Ruum 1-20


30. Ar Ruum
 Muqaddimah 

Surat Ar Ruum terdiri atas 60 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah diturunkan sesudah ayat Al Insyiqaq. Dinamakan Ar Ruum karena pada permulaan surat ini, yaitu ayat 2, 3 dan 4 terdapat pemberitaan bangsa Rumawi yang pada mulanya dikalahkan oleh bangsa Persia, tetapi setelah beberapa tahun kemudian kerajaan Ruum dapat menuntut balas dan mengalahkan kerajaan Persia kembali. Ini adalah suatu mukjizat Al Quran, yaitu memberitakan hal-hal yang akan terjadi di masa yang akan datang. Dan juga suatu isyarat bahwa kaum muslimin yang demikian lemahnya di waktu itu akan menang dan dapat menghancurkan kaum musyrikin. Isyarat ini terbukti pertama kali pada perang Badar.

Pokok-pokok isinya:

1. Keimanan:
Bukti-bukti atas kerasulan Nabi Muhammad s.a.w. dengan memberitahukan kepadanya hal yang ghaib seperti menangnya kembali bangsa Rumawi atas kerajaan Persia; bukti-bukti ke-Esaan Allah yang terdapat pada alam sebagai makhluk-Nya dan kejadian- kejadian pada alam itu sendiri; bukti-bukti atas kebenaran adanya hari berbangkit; contoh-contoh dan perumpamaan yang menjelaskan bahwa berhala-berhala dan sembahan-sembahan itu tidak dapat menolong dan memberi manfaat kepada penyembah-penyembahnya sedikitpun.

2. Hukum-hukum:
Kewajiban menyembah Allah dan mengakui ke-EsaanNya karena hal itu sesuai dengan fitrah manusia; kewajiban berda'wah; kewajiban memberi nafkah (sedekah) kepada kaum kerabat, fakir miskin, musafir dan sebagainya; larangan mengikuti orang musyrik; hukum riba.

3. Kisah-kisah:
Pemberitaan tentang bangsa Rumawi sebagai suatu umat yang beragama walaupun dikalahkan pada mulanya oleh kerajaan Persia yang menyembah api akhirnya dapat menag kembali.

4. Dan lain-lain:
Manusia pada umumnya bersifat gembira dan bangga apabila mendapat nikmat dan berputus asa apabila ditimpa musibah, kecuali orang- orang yang beriman; kewajiban rasul hanya menyampaikan da'wah; kejadian-kejadian yang dialami oleh umat-umat yang terdahulu patut menjadi i'tibar dan pelajaran bagi ummat yang kemudian.


30. Ar Ruum


AR-RUUM (BANGSA RUMAWI)
SURAT KE 30 : 60 ayat
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

KEBENARAN BERITA AL-QURAN TENTANG PERISTIWA YANG AKAN TERJADI
Berita kemenangan bangsa Rumawi, Ahli Kitab, atas bangsa Persia, Musyrik
1. Alif Laam Miim[1160]


[1160]. Lihat no. [10]

30. Ar Ruum


2. Telah dikalahkan bangsa Rumawi[1161],


[1161]. Maksudnya: Rumawi Timur yang berpusat di Konstantinopel.

30. Ar Ruum


3. di negeri yang terdekat[1162] dan mereka sesudah dikalahkan itu akan menang[1163]


[1162]. Maksudnya: terdekat ke negeri Arab yaitu Syria dan Palestina sewaktu menjadi jajahan kerajaan Rumawi Timur.

[1163]. Bangsa Rumawi adalah satu bangsa yang beragama Nasrani yang mempunyai Kitab Suci sedang Bangsa Persia adalah beragama Majusi, menyembah api dan berhala (musyrik). Kedua bangsa itu saling perang memerangi. Ketika tersiar berita kekalahan bangsa Rumawi oleh bangsa Persia, maka kaum musyrik Mekah menyambutnya dengan gembira karena berpihak kepada orang musyrikin Persia. Sedang kaum muslimin berduka cita karenanya. Kemudian turunlah ayat ini dan ayat yang berikutnya menerangkan bahwa bangsa Rumawi sesudah kalah itu akan mendapat kemenangan dalam masa beberapa tahun saja. Hal itu benar-benar terjadi. Beberapa tahun sesudah itu menanglah bangsa Rumawi dan kalahlah bangsa Persia. Dengan kejadian yang demikian nyatalah kebenaran Nabi Muhammad s.a.w. sebagai Nabi dan Rasul dan kebenaran Al Quran sebagai firman Allah.

30. Ar Ruum


4. dalam beberapa tahun lagi[1164]. Bagi Allah-lah urusan sebelum dan sesudah (mereka menang). Dan di hari (kemenangan bangsa Rumawi) itu bergembiralah orang-orang yang beriman,


[1164]. Ialah antara tiga sampai sembilan tahun. Waktu antara kekalahan bangsa Rumawi (tahun 614-615) dengan kemenangannya (tahun 622 M.) bangsa Rumawi adalah kira-kira tujuh tahun.

30. Ar Ruum


5. Karena pertolongan Allah. Dia menolong siapa yang dikehendakiNya. Dan Dialah Maha Perkasa lagi Penyayang.

30. Ar Ruum


6. (Sebagai) janji yang sebenarnya dari Allah. Allah tidak akan menyalahi janjiNya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.

30. Ar Ruum


7. Mereka hanya mengetahui yang lahir (saja) dari kehidupan dunia; sedang mereka tentang (kehidupan) akhirat adalah lalai.

30. Ar Ruum

Kaum yang menentang Nabi Muhammad s.a.w. akan hancur seperti halnya kaum yang menentang nabi-nabi zaman dahulu
8. Dan mengapa mereka tidak memikirkan tentang (kejadian) diri mereka? Allah tidak menjadikan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar dan waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya kebanyakan di antara manusia benar-benar ingkar akan pertemuan dengan Tuhannya.

30. Ar Ruum


9. Dan apakah mereka tidak mengadakan perjalanan di muka bumi dan memperhatikan bagaimana akibat (yang diderita) oleh orang-orang sebelum mereka? orang-orang itu adalah lebihkuat dari mereka (sendiri) dan telah mengolah bumi (tanah) serta memakmurkannya lebih banyak dari apa yang telah mereka makmurkan. Dan telah datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata. Maka Allah sekali-kali tidak berlaku zalim kepada mereka, akan tetapi merekalah yang berlaku zalim kepada diri sendiri.

30. Ar Ruum


10. Kemudian, akibat orang-orang yang mengerjakan kejahatan adalah (azab) yang lebih buruk, karena mereka mendustakan ayat-ayat Allah dan mereka selalu memperolok-oloknya.

30. Ar Ruum

BUKTI KEBENARAN HARI BERBANGKIT DAN PENGGOLONGAN MANUSIA PADA HARI ITU KEPADA MUKMIN DAN KAFIR
11. Allah menciptakan (manusia) dari permulaan, kemudian mengembalikan (menghidupkan)nya kembali; kemudian kepadaNyalah kamu dikembalikan

30. Ar Ruum


12. Dan pada hari terjadinya kiamat, orang-orang yang berdosa terdiam berputus asa.

30. Ar Ruum


13. Dan sekali-kali tidak ada pemberi syafa'at[1165] bagi mereka dari berhala-berhala mereka dan adalah mereka mengingkari berhala mereka itu[1166].


[1165]. Lihat arti syafa'at pada no. [46].

[1166]. Menurut sebagian ahli tafsir, ayat ini diartikan: ... sedang mereka menjadi kafir, adalah disebabkan berhala-berhala.

30. Ar Ruum


14. Dan pada hari terjadinya kiamat, di hari itu mereka (manusia) bergolong-golongan.

30. Ar Ruum


15. Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka mereka di dalam taman (surga) bergembira.

30. Ar Ruum


16. Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami (Al Quran) serta (mendustakan) menemui hari akhirat, maka mereka tetap berada di dalam siksaan (neraka).

30. Ar Ruum


17. Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di petang hari dan waktu kamu berada di waktu subuh,

30. Ar Ruum


18. dan bagi-Nyalah segala puji di langit dan di bumi dan di waktu kamu berada pada petang hari dan di waktu kamu berada di waktu Zuhur[1167].


[1167]. Maksud bertasbih dalam ayat 17 ialah bersembahyang. Ayat-ayat 17 dan 18 menerangkan tentang waktu sembahyang yang lima.

30. Ar Ruum


19. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan menghidupkan bumi sesudah matinya. Dan seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari kubur).

30. Ar Ruum

BUKTI-BUKTI KEBESARAN ALLAH S.W.T. YANG TERDAPAT PADA ALAM SEMESTA
20. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang biak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar