23. Al Mu'minuun
|
61. mereka itu bersegera
untuk mendapat kebaikan-kebaikan, dan merekalah orang-orang yang segera
memperolehnya[1009].
|
23. Al Mu'minuun
|
Kewajiban menjalankan agama menurut kadar kemampuan manusia
62. Kami tiada membebani
seseorang melainkan menurut kesanggupannya, dan pada sisi Kami ada suatu
kitab yang membicarakan kebenaran[1010], dan mereka tidak dianiaya.
|
[1010]. Maksudnya: Kitab
tempat malaikat-malaikat menuliskan perbuatan-perbuatan seseorang, biarpun
buruk atau baik, yang akan dibacakan di hari kiamat (Lihat surat Al-Jatsiyah
ayat 29).
|
23. Al Mu'minuun
|
Tempelakan terhadap orang-orang kafir dan azab yang diancamkan kepada mereka
63. Tetapi hati orang-orang kafir itu dalam kesesatan dari
(memahami kenyataan) ini, dan mereka banyak mengerjakan perbuatan-perbuatan
(buruk) selain daripada itu, mereka tetap mengerjakannya.
|
23. Al Mu'minuun
|
64. Hingga apabila Kami timpakan azab[1011], kepada orang-orang yang hidup mewah
di antara mereka, dengan serta merta mereka memekik minta tolong.
|
[1011]. Maksudnya azab di akhirat.
|
23. Al Mu'minuun
|
65. Janganlah kamu memekik minta tolong pada hari ini.
Sesungguhnya kamu tiada akan mendapat pertolongan dari Kami.
|
23. Al Mu'minuun
|
66. Sesungguhnya ayat-ayatKu (Al Quran) selalu dibacakan
kepada kamu sekalian, maka kamu selalu berpaling ke belakang,
|
23. Al Mu'minuun
|
67. dengan menyombongkan diri terhadap Al Quran itu dan
mengucapkan perkataan-perkataan keji terhadapnya di waktu kamu bercakap-cakap
di malam hari.
|
23. Al Mu'minuun
|
68. Maka apakah mereka tidak memperhatikan perkataan
(Kami), atau apakah telah datang kepada mereka apa yang tidak pernah datang
kepada nenek moyang mereka dahulu?
|
23. Al Mu'minuun
|
69. Ataukah mereka tidak mengenal rasul mereka, karena itu
mereka memungkirinya?
|
23. Al Mu'minuun
|
70. Atau (apakah patut) mereka berkata: "Padanya
(Muhammad) ada penyakit gila." Sebenarnya dia telah membawa kebenaran
kepada mereka, dan kebanyakan mereka benci kepada kebenaran itu.
|
23. Al Mu'minuun
|
71. Andaikata kebenaran itu menuruti hawa nafsu mereka,
pasti binasalah langit dan bumi ini, dan semua yang ada di dalamnya.
Sebenarnya Kami telah mendatangkan kepada mereka kebanggaan (Al Quran) mereka
tetapi mereka berpaling dari kebanggaan itu.
|
23. Al Mu'minuun
|
72. Atau kamu meminta upah kepada mereka?", maka upah
dari Tuhanmu[1012] adalah lebih baik, dan Dia adalah Pemberi rezki Yang
Paling Baik.
|
[1012]. Yang dimaksudkan upah dari Tuhan ialah rezki yang
dianugrahkan Tuhan di dunia, dan pahala di akhirat.
|
23. Al Mu'minuun
|
73. Dan sesungguhnya kamu benar-benar menyeru mereka
kepada jalan yang lurus.
|
23. Al Mu'minuun
|
74. Dan sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada
negeri akhirat benar-benar menyimpang dari jalan (yang lurus).
|
23. Al Mu'minuun
|
75. Andaikata mereka Kami belas kasihani, dan Kami
lenyapkan kemudharatan yang mereka alami[1013], benar-benar mereka akan terus
menerus terombang-ambing dalam keterlaluan[1014] mereka.
|
[1013]. Maksudnya: bahaya kelaparan. Pernah kaum musyrikin
itu mengalami kelaparan, karena tidak datangnya bahan makanan dari Yaman, ke
Mekah, sedang Mekah dengan sekitarnyapun dalam keadaan paceklik, hingga amat
melaratlah mereka di waktu itu.
[1014]. Yang dimaksud dengan thughyaan (keterlaluan) dalam ayat ini ialah kekafiran yang sangat, kesombongan dan permusuhan terhadap Nabi Muhammad s.a.w. dan kaum muslimin yang kesemuanya telah melampaui batas perikemanusiaan. |
23. Al Mu'minuun
|
76. Dan sesungguhnya Kami
telah pernah menimpakan azab kepada mereka[1015], maka mereka tidak tunduk kepada Tuhan mereka, dan (juga) tidak
memohon (kepada-Nya) dengan merendahkan diri.
|
[1015]. Yang dimaksud dengan
azab tersebut antara lain kekalahan mereka pada peperangan Badar, yang dalam
peperangan itu orang-orang yang terkemuka dari mereka banyak terbunuh atau
ditawan, dan musim kering yang menimpa mereka, hingga mereka menderita
kelaparan. (lihat ayat 75).
|
23. Al Mu'minuun
|
77. Hingga apabila Kami bukakan untuk mereka suatu pintu
tempat azab yang amat sangat (di waktu itulah) tiba-tiba mereka menjadi putus
asa.
|
23. Al Mu'minuun
|
Kendatipun dalil-dalil bagi kemungkinan terjadinya berbangkit di akhirat cukup banyak, namun orang-orang kafir tetap mengingkarinya
78. Dan Dialah yang telah menciptakan bagi kamu sekalian,
pendengaran, penglihatan dan hati. Amat sedikitlah kamu bersyukur[1016].
|
[1016]. Yang dimaksud dengan bersyukur di ayat ini ialah
menggunakan alat-alat tersebut untuk memperhatikan bukti-bukti kebesaran dan
keesaan Tuhan, yang dapat membawa mereka beriman kepada Allah s.w.t. serta
taat dan patuh kepada-Nya. Kaum musyrikin memang tidak berbuat demikian.
|
23. Al Mu'minuun
|
79. Dan Dialah yang menciptakan serta mengembang biakkan
kamu di bumi ini dan kepada-Nyalah kamu akan dihimpunkan.
|
23. Al Mu'minuun
|
80. Dan Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan Dialah
yang (mengatur) pertukaran malam dan siang. Maka apakah kamu tidak
memahaminya?
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar