22. Al Hajj
|
Muqaddimah
|
Surat Al Hajj, termasuk golongan surat-surat Madaniyyah, terdiri atas 78 ayat, sedang menurut pendapat sebahagian ahli tafsir termasuk golongan surat-surat Makkiyah. Sebab perbedaan ini ialah karena sebahagian ayat-ayat surat ini ada yang diturunkan di Mekah dan sebahagian lagi diturunkan di Madinah. Dinamai surat ini Al Hajj, karena surat ini mengemukakan hal-hal yang berhubungan dengan ibadat haji, seperti ihram, thawaf, sa'i, wuquf di Arafah, mencukur rambut, syi'ar-syi'ar Allah, faedah-faedah dan hikmah-hikmah disyari'atkannya haji. Ditegaskan pula bahwa ibadat haji itu telah disyari'atkan di masa Nabi Ibrahim a.s., dan Ka'bah didirikan oleh Nabi Ibrahim a.s. bersama puteranya Ismail a.s. Menurut Al Ghaznawi, surat Al Hajj termasuk di antara surat- surat yang ajaib, diturunkan di malam dan di siang hari, dalam musafir dan dalam keadaan tidak musafir, ada ayat-ayat yang diturunkan di Mekah dan ada pula yang diturunkan di Madinah, isinya ada yang berhubungan dengan peperangan dan ada pula yang berhubungan dengan perdamaian, ada ayat-ayatnya yang muhkam dan ada pula yang mutasyabihaat. Pokok-pokok isinya: 1. Keimanan: Keimanan tentang adanya kebangkitan dan huru-hara hari kiamat; dari susunan alam semesta dapat diambil bukti- bukti tentang adanya Allah Maha Pencipta. 2. Hukum-hukum: Kewajiban berhaji bagi kaum muslimin dan haji telah disyari'atkan pada masa Ibrahim a.s.; hukum berkata dusta; larangan menyembah berhala; binatang-binatang yang halal dimakan; hukum menghalang-halangi manusia dari jalan Allah dan Masjidil-haram; keizinan berperang untuk mempertahankan diri dan agama; hukum-hukum yang berhubungan dengan haji. 3. Dan lain-lain: Membantah kebenaran tanpa pengetahuan adalah perbuatan yang tercela; tanda-tanda takwa yang sampai ke hati; tiap-tiap agama yang dibawa rasul-rasul sejak dahulu mempunyai syari'at tertentu dan cara melakukannya; pahala orang yang mati dalam berhijrah di jalan Allah; sikap orang-orang kafir bila mendengar ayat-ayat Al Quran; anjuran berjihad dengan sesungguhnya; celaan Islam terhadap orang-orang yang tidak tetap pendiriannya dan selalu mencari keuntungan untuk diri sendiri. |
22. Al Hajj
|
AL HAJJ
SURAT KE 22 : 78 ayat
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang
KEHIDUPAN DI HARI KEMUDIAN Kedahsyatan hari kiamat
1. Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu; sesungguhnya
kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar
(dahsyat).
|
22. Al Hajj
|
2. (Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat kegoncangan
itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya
dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam
keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu
sangat kerasnya.
|
22. Al Hajj
|
Celaan terhadap orang-orang yang membantah Tuhan
3. Di antara manusia ada orang yang membantah tentang
Allah[976] tanpa ilmu pengetahuan dan mengikuti setiap syaitan yang
jahat,
|
[976]. Maksud membantah tentang Allah ialah
membantah sifat-sifat dan kekuasaan Allah, misalnya dengan mengatakan bahwa
malaikat-malaikat itu adalah puteri- puteri Allah dan Al Quran itu adalah
dongengan orang- orang dahulu dan bahwa Allah tidak kuasa menghidupkan
orang-orang yang sudah mati dan telah menjadi tanah.
|
22. Al Hajj
|
4. yang telah ditetapkan terhadap syaitan itu, bahwa
barangsiapa yang berkawan dengan dia, tentu dia akan menyesatkannya, dan
membawanya ke azab neraka.
|
22. Al Hajj
|
Proses kejadian manusia dan tumbuh-tumbuhan, adalah bukti yang nyata tentang kebenaran hari berbangkit
5. Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang
kebangkitan (dari kubur), maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah
menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari
segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan
yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam
rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian
Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur- angsur) kamu
sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan
(adapula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia
tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu
lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya,
hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan
yang indah.
|
22. Al Hajj
|
6. Yang demikian itu, karena sesungguhnya Allah, Dialah
yang haq[977] dan sesungguhnya Dialah yang menghidupkan segala yang mati
dan sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu,
|
[977]. Maksudnya: Allah-lah Tuhan yang sebenarnya, yang
wajib disembah, yang berkuasa dan sebagainya.
|
22. Al Hajj
|
7. dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak
ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam
kubur.
|
22. Al Hajj
|
Celaan terhadap orang yang membantah Tuhan karena kesombongan dan untuk menyesatkan orang lain
8. Dan di antara manusia ada orang-orang yang membantah
tentang Allah tanpa ilmu pengetahuan, tanpa petunjuk dan tanpa kitab (wahyu)
yang bercahaya[978],
|
[978]. Maksud yang bercahaya ialah: yang
menjelaskan antara yang hak dan yang batil.
|
22. Al Hajj
|
9. dengan memalingkan lambungnya[979] untuk menyesatkan manusia dari
jalan Allah. Ia mendapat kehinaan di dunia dan dihari kiamat Kami merasakan
kepadanya azab neraka yang membakar.
|
[979]. Maksudnya: menyombongkan diri.
|
22. Al Hajj
|
10. (Akan dikatakan kepadanya): "Yang demikian itu,
adalah disebabkan perbuatan yang dikerjakan oleh kedua tangan kamu dahulu dan
sesungguhnya Allah sekali-kali bukanlah penganiaya hamba-hamba-Nya."
|
22. Al Hajj
|
Celaan terhadap orang-orang yang tidak berpendirian
11. Dan di antara manusia ada orang yang menyembah Allah
dengan berada di tepi[980]; maka jika ia memperoleh kebajikan, tetaplah ia dalam keadaan
itu, dan jika ia ditimpa oleh suatu bencana, berbaliklah ia ke belakang[981]. Rugilah ia di dunia dan di akhirat.
Yang demikian itu adalah kerugian yang nyata.
|
[980]. Maksudnya: tidak dengan penuh keyakinan.
[981]. Maksudnya: kembali kafir lagi. |
22. Al Hajj
|
12. Ia menyeru selain Allah, sesuatu yang tidak dapat
memberi mudharat dan tidak (pula) memberi manfaat kepadanya. Yang demikian
itu adalah kesesatan yang jauh.
|
22. Al Hajj
|
13. Ia menyeru sesuatu yang sebenarnya mudharatnya lebih
dekat dari manfaatnya. Sesungguhnya yang diserunya itu adalah sejahat-jahat
kawan.
|
22. Al Hajj
|
Balasan terhadap orang yang beriman dan beramal saleh
14. Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman
dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya
mengalir sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki.
|
22. Al Hajj
|
Pertolongan Allah pasti datang
15. Barangsiapa yang menyangka bahwa Allah sekali-kali
tiada menolongnya (Muhammad) di dunia dan akhirat, maka hendaklah ia
merentangkan tali ke langit, kemudian hendaklah ia melaluinya, kemudian hendaklah
ia pikirkan apakah tipu dayanya itu dapat melenyapkan apa yang menyakitkan
hatinya[982].
|
[982]. Maksud ayat ini ialah, seandainya orang yang
memusuhi Nabi Muhammad s.a.w. tidak senang atas kemajuan Islam bisa naik ke
langit dan dapat melihat keadaan di sana, tentu ia akan mengetahui bahwa
kemajuan Islam yang tidak ia senangi itu tidak dapat dihalang-halangi.
Sebagian ahli tafsir mengartikan: maka hendaklah ia merentangkan tali ke
loteng rumahnya kemudian ia mencekik lehernya dengan tali itu.
|
22. Al Hajj
|
16. Dan demikianlah Kami telah menurunkan Al Quran yang
merupakan ayat-ayat yang nyata, dan bahwasanya Allah memberikan petunjuk
kepada siapa yang Dia kehendaki.
|
22. Al Hajj
|
17. Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang Yahudi,
orang-orang Shaabi-iin[983] orang-orang Nasrani, orang-orang Majusi dan orang-orang
musyrik, Allah akan memberi keputusan di antara mereka pada hari kiamat.
Sesungguhnya Allah menyaksikan segala sesuatu.
|
22. Al Hajj
|
18. Apakah kamu tiada mengetahui, bahwa kepada Allah
bersujud apa yang ada di langit, di bumi, matahari, bulan, bintang, gunung,
pohon-pohonan, binatang-binatang yang melata dan sebagian besar daripada
manusia? Dan banyak di antara manusia yang telah ditetapkan azab atasnya. Dan
barangsiapa yang dihinakan Allah maka tidak seorangpun yang memuliakannya.
Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki.
|
22. Al Hajj
|
Keadaan orang-orang kafir di dalam neraka dan balasan terhadap orang-orang yang beriman
19. Inilah dua golongan (golongan mukmin dan golongan
kafir) yang bertengkar, mereka saling bertengkar mengenai Tuhan mereka. Maka
orang kafir akan dibuatkan untuk mereka pakaian-pakaian dari api neraka.
Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala mereka.
|
22. Al Hajj
|
20. Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada
dalam perut mereka dan juga kulit (mereka).
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar