Translate

Sabtu, 27 Agustus 2016

Shaad 1-20


38. Shaad
 Muqaddimah 

Surat Shaad terdiri atas 88 ayat termasuk golongan surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Al Qamar. Dinamai dengan Shaad karena surat ini dimulai dengan Shaad (selanjutnya lihat no. [10]). Dalam surat ini Allah bersumpah dengan Al Quran, untuk menunjukkan bahwa Al Quran itu suatu kitab yang agung dan bahwa siapa saja yang mengikutinya akan mendapat kebahagiaan dunia dan akhirat dan untuk menunjukkan bahwa Al Quran ini adalah mukjizat Nabi Muhammad s.a.w. yang menyatakan kebenarannya dan ketinggian akhlaknya.

Pokok-pokok isinya:

1. Keimanan: Dalil-dalil tentang kenabian Muhammad s.a.w., yaitu bahwa dia mengetahui hal-hal yang hanya dapat diketahui dengan jalan wahyu; sumpah iblis untuk menyesatkan manusia seluruhnya kecuali hamba- hamba Allah yang ikhlas; Al Quran diturunkan untuk menjadi pelajaran bagi jin dan manusia seluruhnya.

2. Kisah-kisah: Kisah Daud a.s. dan kisah Sulaiman a.s.; kisah Ayyub a.s.

3. Dan lain-lain: Kaum musyrikin tercengang mendengar pengakuan Nabi Muhammad s.a.w. bahwa Allah adalah Maha Esa; rahasia yang terdapat pada kejadian alam; pertengkaran antara orang-orang yang sesat dan pengikut mereka di neraka; nikmat-nikmat yang dilimpahkan kepada penduduk surga dan azab yang ditimpakan atas isi neraka.


38. Shaad


SHAAD
SURAT KE 38 : 88 ayat


Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

MUSUH PARA NABI AKAN HANCUR
1. Shaad, demi Al Quran yang mempunyai keagungan.

38. Shaad


2. Sebenarnya orang-orang kafir itu (berada) dalam kesombongan dan permusuhan yang sengit.

38. Shaad


3. Betapa banyaknya umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan, lalu mereka meminta tolong padahal (waktu itu) bukanlah saat untuk lari melepaskan diri.

38. Shaad


4. Dan mereka heran karena mereka kedatangan seorang pemberi peringatan (rasul) dari kalangan mereka; dan orang-orang kafir berkata: "Ini adalah seorang ahli sihir yang banyak berdusta."

38. Shaad


5. Mengapa ia menjadikan tuhan-tuhan itu Tuhan Yang Satu saja? Sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang sangat mengherankan.

38. Shaad


6. Dan pergilah pemimpin-pemimpin mereka (seraya berkata): "Pergilah kamu dan tetaplah (menyembah) tuhan-tuhanmu, sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang dikehendaki[1296].


[1296]. Maksudnya: menurut orang-orang kafir bahwa menyembah tuhan-tuhan itulah yang sebenarnya dikehendaki oleh Allah.

38. Shaad


7. Kami tidak pernah mendengar hal ini dalam agama yang terakhir[1297]; ini (mengesakan Allah), tidak lain hanyalah (dusta) yang diada-adakan,


[1297]. Yang dimaksud oleh orang-orang kafir Quraisy dengan agama yang terakhir ialah agama Nasrani yang menigakan Tuhan.

38. Shaad


8. mengapa Al Quran itu diturunkan kepadanya di antara kita?" Sebenarnya mereka ragu-ragu terhadap Al Quran-Ku, dan sebenarnya mereka belum merasakan azab-Ku.

38. Shaad


9. Atau apakah mereka itu mempunyai perbendaharaan rahmat Tuhanmu Yang Maha Perkasa lagi Maha Pemberi ?

38. Shaad


10. Atau apakah bagi mereka kerajaan langit dan bumi dan yang ada di antara keduanya? (Jika ada), maka hendaklah mereka menaiki tangga-tangga (ke langit).

38. Shaad


11. Suatu tentara yang besar yang berada disana dari golongan- golongan yang berserikat, pasti akan dikalahkan[1298].


[1298]. Ayat ini menceritakan peperangan Khandak dimana terdapat tentara yang terdiri dari beberapa golongan yaitu golongan kaum musyrikin,Yahudi dan beberapa kabilah Arab yang menyerang kaum muslimin di Madinah. Peperangan ini berakhir dengan kocar-kacirnya tentara mereka. Sebahagian ahli tafsir mengatakan bahwa yang dimaksud di sini ialah peperangan Badar.

38. Shaad


12. Telah mendustakan (rasul-rasul pula) sebelum mereka itu kaum Nuh, 'Aad, Fir'aun yang mempunyai tentara yang banyak,

38. Shaad


13. dan Tsamud, kaum Luth dan penduduk Aikah[1299]. Mereka itulah golongan-golongan yang bersekutu (menentang rasul-rasul).


[1299]. Lihat no. [1088].

38. Shaad


14. Semua mereka itu tidak lain hanyalah mendustakan rasul-rasul, maka pastilah (bagi mereka) azab-Ku.

38. Shaad


15. Tidaklah yang mereka tunggu melainkan hanya satu teriakan saja yang tidak ada baginya saat berselang[1300].


[1300]. Satu teriakan itu ialah untuk tanda hari Kiamat dan teriakan ini amat keras dan cepat.

38. Shaad


16. Dan mereka berkata: "Ya Tuhan kami cepatkanlah untuk kami azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum hari berhisab."

38. Shaad

KISAH BEBERAPA NABI
Nabi Daud mendapat cobaan dari Allah
17. Bersabarlah atas segala apa yang mereka katakan; dan ingatlah hamba Kami Daud yang mempunyai kekuatan; sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhan).

38. Shaad


18. Sesungguhnya Kami menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Daud) di waktu petang dan pagi,

38. Shaad


19. dan (Kami tundukkan pula) burung-burung dalam keadaan terkumpul. Masing-masingnya amat taat kepada Allah.

38. Shaad


20. Dan Kami kuatkan kerajaannya dan Kami berikan kepadanya hikmah[1301]dan kebijaksanaan dalam menyelesaikan perselisihan.


[1301]. Yang dimaksud hikmah di sini ialah kenabian, kesempurnaan ilmu dan ketelitian amal perbuatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar